28.4 C
Jakarta
Wednesday, May 22, 2024
spot_img

GEGER! Ambil Air Wudu Disambar Buaya, Tangan Sempat Terkena Gigitan

PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO– Warga Desa Tarantang, Kecamatan Arut Selatan mendadak geger. Pasalnya adanya kemunculan buaya yang sempat muncul dan menggigit. Salah seorang bernama Dani (60) harus dilakukan ke rumah sakit karena tangganya mendapatkan beberapa gigitan, Selasa (30/4) sekitar pukul 05.00 WIB.

Akibat kejadian ini membuat beberapa masyarakat merasa resah dan ketakutan. Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman melalui Kapolsek Arsel AKP Syaifullah membenarkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya sudah melakukan koordinasi bersama dengan BKSDA Pangkalan Bun untuk segera melakukan tindakan terhadap predator membahayakan tersebut. Kejadian ini sendiri bermula ketika korban mengambil air wudhu dengan memeriksa situasi area sungai.

Saat itu korban menggunakan senter karena kondisinya masih gelap untuk memantau situasi kearah area sungai. Kala itu pada saat itu diperiksa tidak ada tanda tanda munculnya buaya karena sudah merasa aman. Mengingat selama ini daerah sungai tersebut memang kerap adanya muncul buaya.

Baca Juga :  Sembuh Dari Covid-19, Ini Pesan Bupati Lamandau

“Korban akhirnya mengambil air wudu karena merasa yakin situasi di sungai cukup aman. Baru saja membasuh mukanya tiba-tiba buaya langsung menyerang,” katanya.

Kaget dengan kedatangan buaya yang menyerang diperkirakan berukuran dua meter ini, korban berusaha menghindar. Namun salah satu tangannya sempat digigit dan diseret untuk dibawa ke dalam sungai. Kemudian korban berusaha melepaskan gigitan buaya dengan sekuat tenaga.

Akhirnya dengan cara mencolok mata buaya, akhirnya buaya melepaskan lengan tangan korban. Masih dalam kondisi panik akhirnya naik ke darat kemudian pulang untuk meminta pertolongan. Pihak keluarga yang mendapatkan laporan korban kemudian menghubungi salah satu perangkat desa untuk minta tolong diantar ke RSUD Sultan Immanudin Pangkalan Bun dilakukan pengobatan.

Baca Juga :  Sriosako Hadirkan Empat Saksi Bantah Tuduhan Umi Mastikah

“Akibat dari gigitan buaya tersebut korban mengalami luka robek di kulit lengan tangan kanan korban. Alhamdulillah sudah dirawat dan korban juga sudah pulang kerumahnya,” ungkapnya. (son/kpg)

PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO– Warga Desa Tarantang, Kecamatan Arut Selatan mendadak geger. Pasalnya adanya kemunculan buaya yang sempat muncul dan menggigit. Salah seorang bernama Dani (60) harus dilakukan ke rumah sakit karena tangganya mendapatkan beberapa gigitan, Selasa (30/4) sekitar pukul 05.00 WIB.

Akibat kejadian ini membuat beberapa masyarakat merasa resah dan ketakutan. Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman melalui Kapolsek Arsel AKP Syaifullah membenarkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya sudah melakukan koordinasi bersama dengan BKSDA Pangkalan Bun untuk segera melakukan tindakan terhadap predator membahayakan tersebut. Kejadian ini sendiri bermula ketika korban mengambil air wudhu dengan memeriksa situasi area sungai.

Saat itu korban menggunakan senter karena kondisinya masih gelap untuk memantau situasi kearah area sungai. Kala itu pada saat itu diperiksa tidak ada tanda tanda munculnya buaya karena sudah merasa aman. Mengingat selama ini daerah sungai tersebut memang kerap adanya muncul buaya.

Baca Juga :  Sembuh Dari Covid-19, Ini Pesan Bupati Lamandau

“Korban akhirnya mengambil air wudu karena merasa yakin situasi di sungai cukup aman. Baru saja membasuh mukanya tiba-tiba buaya langsung menyerang,” katanya.

Kaget dengan kedatangan buaya yang menyerang diperkirakan berukuran dua meter ini, korban berusaha menghindar. Namun salah satu tangannya sempat digigit dan diseret untuk dibawa ke dalam sungai. Kemudian korban berusaha melepaskan gigitan buaya dengan sekuat tenaga.

Akhirnya dengan cara mencolok mata buaya, akhirnya buaya melepaskan lengan tangan korban. Masih dalam kondisi panik akhirnya naik ke darat kemudian pulang untuk meminta pertolongan. Pihak keluarga yang mendapatkan laporan korban kemudian menghubungi salah satu perangkat desa untuk minta tolong diantar ke RSUD Sultan Immanudin Pangkalan Bun dilakukan pengobatan.

Baca Juga :  Sriosako Hadirkan Empat Saksi Bantah Tuduhan Umi Mastikah

“Akibat dari gigitan buaya tersebut korban mengalami luka robek di kulit lengan tangan kanan korban. Alhamdulillah sudah dirawat dan korban juga sudah pulang kerumahnya,” ungkapnya. (son/kpg)

spot_img
spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru