25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Road Race Bhayangkara H-2 Polres Pulpis 2019 Pecahkan Rekor

PULANG PISAU – Road race Bhayangkara Handep Hapakat (H-2)
Polres Pulang Pisau (Pulpis) 2019 yang digelar 29-30 Juni berlangsung
spektakuler. Kegiatan yang dipusatkan di kawasan stadion HM sanusi iti diikuti
372 peserta. Jumlah ini memecahkan rekor se l-Kalimantan

“Roadrace kali ini adalah road race dengan jumlah
peserta terbanyak se-Kalimantan. Yaitu sebanyak 372 peserta. Ini terungkap saat
konsolidasi setelah babak kualifikasi antara Kapolres, IMI Kalteng dan
panitia,” kata Kapolres Pulpis, AKBP Siswo Yuwono BPM kepada awak media,
Sabtu (29/6) malam. 

Kapolres mengaku, penonton pada road race kali ini juga
terbaik dan paling tertib selama IMI melaksanakan event road race.

Selain itu, lanjut dia, bentuk lintasan juga cukup unik.
Yaiitu huruf H. “Sementara di kabupaten-kabupaten lain umumnya hanya
lintasan kotak,” ujarnya. 

Baca Juga :  Jaga Kebersihan Lingkungan

Terkait safety antara pembalap dan penonton, Siswo
mengaku juga sangat baik. “Sehingga terasa aman bagi semuanya,” kata
dia. 

Kendati demikian Siswo mengaku masih ada kekurangan.
“Kekurangannya yaitu lintasannya masih terdapat beberapa titik yang
bergelombang. Harapannya hal tersebut bisa diperbaiki pada event-event
selanjutnya. “Sehingga pelaksanaannya semakin baik,” tandasnya.
(art/OL)

PULANG PISAU – Road race Bhayangkara Handep Hapakat (H-2)
Polres Pulang Pisau (Pulpis) 2019 yang digelar 29-30 Juni berlangsung
spektakuler. Kegiatan yang dipusatkan di kawasan stadion HM sanusi iti diikuti
372 peserta. Jumlah ini memecahkan rekor se l-Kalimantan

“Roadrace kali ini adalah road race dengan jumlah
peserta terbanyak se-Kalimantan. Yaitu sebanyak 372 peserta. Ini terungkap saat
konsolidasi setelah babak kualifikasi antara Kapolres, IMI Kalteng dan
panitia,” kata Kapolres Pulpis, AKBP Siswo Yuwono BPM kepada awak media,
Sabtu (29/6) malam. 

Kapolres mengaku, penonton pada road race kali ini juga
terbaik dan paling tertib selama IMI melaksanakan event road race.

Selain itu, lanjut dia, bentuk lintasan juga cukup unik.
Yaiitu huruf H. “Sementara di kabupaten-kabupaten lain umumnya hanya
lintasan kotak,” ujarnya. 

Baca Juga :  Jaga Kebersihan Lingkungan

Terkait safety antara pembalap dan penonton, Siswo
mengaku juga sangat baik. “Sehingga terasa aman bagi semuanya,” kata
dia. 

Kendati demikian Siswo mengaku masih ada kekurangan.
“Kekurangannya yaitu lintasannya masih terdapat beberapa titik yang
bergelombang. Harapannya hal tersebut bisa diperbaiki pada event-event
selanjutnya. “Sehingga pelaksanaannya semakin baik,” tandasnya.
(art/OL)

Terpopuler

Artikel Terbaru