33.8 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Baru Sembilan Bulan, BUMDes Pendreh Raih Keuntungan Rp25 Juta

MUARA TEWEH –
Pemerintah Desa Pendreh di Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara
(Batara) berhasil membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) pada 2019 lalu.
Bahkan kini sudah bisa meraih keuntungan sebesar Rp Rp 25 juta. Dana itu
dijadikan sebagai pendapat asli desa (PAD).

“BUMDes ini baru jalan
sembilan bulan. Dari usaha BUMDes ini sudah mendapatkan keuntungan sekitar Rp 25
juta selama tujuh bulan yang menjadi PAD Desa Pendreh,” kata Kepala Desa
Pendreh, Sugian dalam laporannya saat penilaian lomba desa tingkat Kabupaten Barito
Utara tahun 2020, Jumat (20/3) lalu.

Dijelaskannya, usaha
yang dijalankan BUMDes Pendreh adalah pengisian ulang galon air minum, dua unit
wifi, dan usaha-usaha lainnya yang menjadi sumber PAD Desa Pendreh.

Baca Juga :  Dandim Palangka Raya Salurkan Bantuan Pangdam XII ke Panti Asuhan dan Ponpes

Ia mengungkapkan, Desa
Pendreh juga memimiliki potensi yang dapat meningkatkan pendapatan desa. Yaitu
adanya sumber air bersih yang langsung dari mata air pegunungan yang kini
mengalir ke rumah-rumah warga di Desa Pendreh. “Kami warga Desa Pendreh yang
mengonsumsi air bersih dari pegunungan hampir 90 persen. Jadi manfaat air ini
yang dilakukan desa adalah jasa pelayanan sambungan ke rumah-rumah warga,” ungkap
Sugian.

Sementara Camat Teweh
Tengah, Muhammad Mastur menyampaikan rasa bangga kepada seluruh warga Desa
Pendreh atas pelaksanaan pembangunan di desa itu.

Mantan Kabid Koperasi
dan UMKM Barito Utara ini mengatakan, pembangunan di Desa Pendreh terlihat
berjalan sangat pesat. Baik pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan,
pendidikan, pertanian dan perkebunan, kesehatan, kesenian dan budaya serta
ekonomi serta sektor lainnya.

Baca Juga :  Koyem Tinjau Infrastruktur Jalan Antardesa

“Untuk itu, saya atas nama pribadi dan kami
selaku perpanjangan tangan dari pemerintah kabupaten menyampaikan ucapan terima
kasih dan apresiasi kepada para pelaku pembangunan di Desa Pendreh ini, baik
masyarakat maupun aparatur Desa Pendreh,” kata mantan camat Montallat ini. 

MUARA TEWEH –
Pemerintah Desa Pendreh di Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara
(Batara) berhasil membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) pada 2019 lalu.
Bahkan kini sudah bisa meraih keuntungan sebesar Rp Rp 25 juta. Dana itu
dijadikan sebagai pendapat asli desa (PAD).

“BUMDes ini baru jalan
sembilan bulan. Dari usaha BUMDes ini sudah mendapatkan keuntungan sekitar Rp 25
juta selama tujuh bulan yang menjadi PAD Desa Pendreh,” kata Kepala Desa
Pendreh, Sugian dalam laporannya saat penilaian lomba desa tingkat Kabupaten Barito
Utara tahun 2020, Jumat (20/3) lalu.

Dijelaskannya, usaha
yang dijalankan BUMDes Pendreh adalah pengisian ulang galon air minum, dua unit
wifi, dan usaha-usaha lainnya yang menjadi sumber PAD Desa Pendreh.

Baca Juga :  Dandim Palangka Raya Salurkan Bantuan Pangdam XII ke Panti Asuhan dan Ponpes

Ia mengungkapkan, Desa
Pendreh juga memimiliki potensi yang dapat meningkatkan pendapatan desa. Yaitu
adanya sumber air bersih yang langsung dari mata air pegunungan yang kini
mengalir ke rumah-rumah warga di Desa Pendreh. “Kami warga Desa Pendreh yang
mengonsumsi air bersih dari pegunungan hampir 90 persen. Jadi manfaat air ini
yang dilakukan desa adalah jasa pelayanan sambungan ke rumah-rumah warga,” ungkap
Sugian.

Sementara Camat Teweh
Tengah, Muhammad Mastur menyampaikan rasa bangga kepada seluruh warga Desa
Pendreh atas pelaksanaan pembangunan di desa itu.

Mantan Kabid Koperasi
dan UMKM Barito Utara ini mengatakan, pembangunan di Desa Pendreh terlihat
berjalan sangat pesat. Baik pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan,
pendidikan, pertanian dan perkebunan, kesehatan, kesenian dan budaya serta
ekonomi serta sektor lainnya.

Baca Juga :  Koyem Tinjau Infrastruktur Jalan Antardesa

“Untuk itu, saya atas nama pribadi dan kami
selaku perpanjangan tangan dari pemerintah kabupaten menyampaikan ucapan terima
kasih dan apresiasi kepada para pelaku pembangunan di Desa Pendreh ini, baik
masyarakat maupun aparatur Desa Pendreh,” kata mantan camat Montallat ini. 

Terpopuler

Artikel Terbaru