33 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Cegah Karhutla, Kasat Binmas Polres Seruyan: Perlu Peran Semua Pihak

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kabupaten Seruyan, dibutuhkan dukungan dari semua pihak. Sehingga bisa bersama-sama berperan dan bekerjasama melakukan upaya deteksi dan penanggulangan dini.

Hal itu disampaikan langsung Kasat Binmas Polres Seruyan, Iptu Eko Muji Hartono mewakili Kapolres, AKBP Ampi Mesias Von Bulow saat menjadi narasumber pencegahan karhutla di Kantor BPBD Kabupaten Seruyan, Kamis (14/9).

Kasat Binmas mengatakan, pentingnya pencegahan karhutla sebagai prioritas utama. Manajemen harus terorganisasi dengan baik, melibatkan semua instansi terkait dan memiliki deteksi dini yang efektif.

“Kemudian dalam hal ini, peran semua pihak dalam penanganan karhutla. Mulai dari babinkamtibmas, babinsa, kepala desa, hingga tokoh masyarakat. Karena kerjasama yang erat ini menjadi kunci dalam upaya deteksi dan penanggulangan dini karhutla,” katanya.

Baca Juga :  Wamen LHK Temui Wagub Kalteng, Koordinasi Penanganan Karhutla

Iptu Eko melanjutkan, pentingnya mencari solusi permanen untuk mencegah karhutla. Pasalnya, sebagian besar kasus karhutla disebabkan oleh ulah manusia. Baik disengaja maupun tidak disengaja. Membuka lahan dengan membakar merupakan praktik yang harus diubah menjadi metode yang lebih aman dan berkelanjutan.

Tidak hanya itu, penataan ekosistem gambut menjadi fokus utama. Hal ini termasuk menjaga permukaan air tanah tetap tinggi melalui pembangunan embung, kanal, sumur bor, dan inovasi lainnya.

“Kebakaran hutan dan lahan tidak boleh dibiarkan membesar, respons cepat dari semua instansi terkait sangat diperlukan. Pihak berwenang juga harus menjalankan penegakan hukum tanpa kompromi terhadap pelaku karhutla. Baik itu dari masyarakat, perusahaan, maupun korporasi,” tegasnya.

Baca Juga :  Pembudi Daya Ikan Waswas, Waspadai Illegal Fishing

Untuk itu, dia berharap semua peserta pelatihan dapat memahami dan menjalankan arahan yang diberikan saat pelatihan. Kemudian kesadaran dan kerjasama masyarakat dalam melindungi hutan dan lahan semakin meningkat. Sehingga Karhutla dapat dicegah dengan lebih efektif. (ais/hnd)

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kabupaten Seruyan, dibutuhkan dukungan dari semua pihak. Sehingga bisa bersama-sama berperan dan bekerjasama melakukan upaya deteksi dan penanggulangan dini.

Hal itu disampaikan langsung Kasat Binmas Polres Seruyan, Iptu Eko Muji Hartono mewakili Kapolres, AKBP Ampi Mesias Von Bulow saat menjadi narasumber pencegahan karhutla di Kantor BPBD Kabupaten Seruyan, Kamis (14/9).

Kasat Binmas mengatakan, pentingnya pencegahan karhutla sebagai prioritas utama. Manajemen harus terorganisasi dengan baik, melibatkan semua instansi terkait dan memiliki deteksi dini yang efektif.

“Kemudian dalam hal ini, peran semua pihak dalam penanganan karhutla. Mulai dari babinkamtibmas, babinsa, kepala desa, hingga tokoh masyarakat. Karena kerjasama yang erat ini menjadi kunci dalam upaya deteksi dan penanggulangan dini karhutla,” katanya.

Baca Juga :  Wamen LHK Temui Wagub Kalteng, Koordinasi Penanganan Karhutla

Iptu Eko melanjutkan, pentingnya mencari solusi permanen untuk mencegah karhutla. Pasalnya, sebagian besar kasus karhutla disebabkan oleh ulah manusia. Baik disengaja maupun tidak disengaja. Membuka lahan dengan membakar merupakan praktik yang harus diubah menjadi metode yang lebih aman dan berkelanjutan.

Tidak hanya itu, penataan ekosistem gambut menjadi fokus utama. Hal ini termasuk menjaga permukaan air tanah tetap tinggi melalui pembangunan embung, kanal, sumur bor, dan inovasi lainnya.

“Kebakaran hutan dan lahan tidak boleh dibiarkan membesar, respons cepat dari semua instansi terkait sangat diperlukan. Pihak berwenang juga harus menjalankan penegakan hukum tanpa kompromi terhadap pelaku karhutla. Baik itu dari masyarakat, perusahaan, maupun korporasi,” tegasnya.

Baca Juga :  Pembudi Daya Ikan Waswas, Waspadai Illegal Fishing

Untuk itu, dia berharap semua peserta pelatihan dapat memahami dan menjalankan arahan yang diberikan saat pelatihan. Kemudian kesadaran dan kerjasama masyarakat dalam melindungi hutan dan lahan semakin meningkat. Sehingga Karhutla dapat dicegah dengan lebih efektif. (ais/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru