25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Wakil Rakyat Ini Mendorong Maksimalkan Pembelajaran Daring

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Pandemi Covid-19 masih belum
berakhir di Kabupaten Kapuas. Bahkan ada peningkatan, dan ini harus
menjadi perhatian bersama. Keadaan tersebut berpengaruh
terhadap berbagai aktivitas, termasuk bidang pendidikan.  Karena
hingga saat ini belum bisa menggelar Pembelajaran
Tatao Muka (PTM). 

Ketua Komisi
IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, H. Ahmad Baihaqi
mengatakan, memang pandemi Covid-19 belum juga berakhir, dan PTM harus ditunda
dahulu untuk keselamatan, serta kesehatan anak didik maupun peserta didik.

“Kita
(dewan) setuju PTM di Kapuas ditunda dahulu, dan tetap Belajar Dari Rumah
(BDR),” ungkap H. Ahmad Baihaqi, Kamis (14/1).

Politisi
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, menilai langkah menunda PTM di Kabupaten
Kapuas sangat tepat.  
Untuk itu,
dirinya
mendorong untuk memaksimalkan pembelajaran daring
atau
BDR, agar proses
belajar tetap berjalan.

Baca Juga :  Antisipasi Korona, Pemkab Data WNA

“Mudahan
semua bisa normal kembali, termasuk aktivitas belajar mengajar,” tegasnya.

Baihaqi juga
mengajak masyarakat yang juga tenaga pendidik, dan anak didik terus menerapkan
Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 dengan melaksanakan 4 M, yaitu menggunakan
masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, serta
menghindari kerumunan.

“Kita
semua harus menerapkan Prokes Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran
Covid-19,” tutupnya.

 

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Pandemi Covid-19 masih belum
berakhir di Kabupaten Kapuas. Bahkan ada peningkatan, dan ini harus
menjadi perhatian bersama. Keadaan tersebut berpengaruh
terhadap berbagai aktivitas, termasuk bidang pendidikan.  Karena
hingga saat ini belum bisa menggelar Pembelajaran
Tatao Muka (PTM). 

Ketua Komisi
IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, H. Ahmad Baihaqi
mengatakan, memang pandemi Covid-19 belum juga berakhir, dan PTM harus ditunda
dahulu untuk keselamatan, serta kesehatan anak didik maupun peserta didik.

“Kita
(dewan) setuju PTM di Kapuas ditunda dahulu, dan tetap Belajar Dari Rumah
(BDR),” ungkap H. Ahmad Baihaqi, Kamis (14/1).

Politisi
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, menilai langkah menunda PTM di Kabupaten
Kapuas sangat tepat.  
Untuk itu,
dirinya
mendorong untuk memaksimalkan pembelajaran daring
atau
BDR, agar proses
belajar tetap berjalan.

Baca Juga :  Antisipasi Korona, Pemkab Data WNA

“Mudahan
semua bisa normal kembali, termasuk aktivitas belajar mengajar,” tegasnya.

Baihaqi juga
mengajak masyarakat yang juga tenaga pendidik, dan anak didik terus menerapkan
Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 dengan melaksanakan 4 M, yaitu menggunakan
masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, serta
menghindari kerumunan.

“Kita
semua harus menerapkan Prokes Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran
Covid-19,” tutupnya.

 

Terpopuler

Artikel Terbaru