28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Komitmen Wujudkan Program Sampit Terang dan Bebas Banjir

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Perbaikan infrastruktur di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) khususnya di Kota Sampit mulai perlahan dilaksanakan. Jalan HM Arsyad yang mengalami kerusakan cukup parah sudah mulai diperbaiki.

Kamis (4/11), terlihat sejumlah alat berat sibuk melakukan pengerjaan perbaikan jalan yang menjadi saranan transportasi utama masyarakat di daerah tersebut. Perbaikan hingga pengasapalan Jalan HM Arsyad dilakukan sesuai dengan janji politik Bupati Kotim, Halikinnor yang mana menargetkan semua jalan di dalam kota Sampit sudah diaspal paling lambat tahun 2024 mendatang.

“Tahun ini ada beberapa kita bagi-bagi. Ada di soalnya banyak jalan dalam kota belum beraspal. Tapi sedikit-sedikit kita tingkatkan. Tapi insya Allah 2022 mulai banyak. Sampai 2024 tidak ada lagi yang tidak beraspal. Mohon doanya, kata Halikinnor, belum lama ini.

Baca Juga :  Posyandu Ini Wakili Batara di Tingkat Provinsi

Halikinnor menegaskan, komitmen pemerintahannya mewujudkan program Sampit Terang dan Bebas Banjir. Kegiatan di dalamnya diantaranya peningkatan jalan dan drainase, termasuk di kawasan permukiman.

Sementaran itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR-PRKP Kotim, Mentana mengatakan penanganan jalan HM Arsyad ini sesuai instruksi Bupati Kotim. “Pak bupati meminta agar jalan tersebut segera diperbaiki untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan yang melintas. Penanganan jalan di kawasan ini berupa pemeliharaan agregat hingga pengaspalan pada titik yang mengalami kerusakan parah.," kata Mentana, kemarin.

Dia menjelaskan, sebelum di aspal, tahap pertama pihaknya sedang menimbun jalan rusak dengan agregat tipe A. Selanjutnya akan dilakukan pengaspalan sepanjang 1.400 meter. "Setidaknya ini akan mampu bertahan sekitar setahun," kata Mentana.

Baca Juga :  Inovasi Buat Kincir Angin

Perbaikan mulai dikerjakan Rabu, (3/11), sejak pagi hari. Pengerjaan dimulai dari sisi Jalan HM Arsyad sebelah barat. "Ini mempertimbangkan karena sisi sebelah Barat kerusakannya lebih parah," kata dia.

Sementara itu sejumlah titik di jalan itu dipetakan sebagai zona kerusakan terparah mendapat perlakuan khusus. Yakni persimpangan Jalan H Imran, persimpangan Jalan SPG, dan di antara kedua persimpangan itu.

Seperti diketahui, kerusakan Jalan HM Arsyad, kerap dikeluhkan masyarakat. Terutama bagi pengguna jalan. Mereka mengeluhkan jalan yang rusak terjadi mulai dari kantor Dinas PUPR-PRKP Kotim hingga Bundaran KB.

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Perbaikan infrastruktur di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) khususnya di Kota Sampit mulai perlahan dilaksanakan. Jalan HM Arsyad yang mengalami kerusakan cukup parah sudah mulai diperbaiki.

Kamis (4/11), terlihat sejumlah alat berat sibuk melakukan pengerjaan perbaikan jalan yang menjadi saranan transportasi utama masyarakat di daerah tersebut. Perbaikan hingga pengasapalan Jalan HM Arsyad dilakukan sesuai dengan janji politik Bupati Kotim, Halikinnor yang mana menargetkan semua jalan di dalam kota Sampit sudah diaspal paling lambat tahun 2024 mendatang.

“Tahun ini ada beberapa kita bagi-bagi. Ada di soalnya banyak jalan dalam kota belum beraspal. Tapi sedikit-sedikit kita tingkatkan. Tapi insya Allah 2022 mulai banyak. Sampai 2024 tidak ada lagi yang tidak beraspal. Mohon doanya, kata Halikinnor, belum lama ini.

Baca Juga :  Posyandu Ini Wakili Batara di Tingkat Provinsi

Halikinnor menegaskan, komitmen pemerintahannya mewujudkan program Sampit Terang dan Bebas Banjir. Kegiatan di dalamnya diantaranya peningkatan jalan dan drainase, termasuk di kawasan permukiman.

Sementaran itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR-PRKP Kotim, Mentana mengatakan penanganan jalan HM Arsyad ini sesuai instruksi Bupati Kotim. “Pak bupati meminta agar jalan tersebut segera diperbaiki untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan yang melintas. Penanganan jalan di kawasan ini berupa pemeliharaan agregat hingga pengaspalan pada titik yang mengalami kerusakan parah.," kata Mentana, kemarin.

Dia menjelaskan, sebelum di aspal, tahap pertama pihaknya sedang menimbun jalan rusak dengan agregat tipe A. Selanjutnya akan dilakukan pengaspalan sepanjang 1.400 meter. "Setidaknya ini akan mampu bertahan sekitar setahun," kata Mentana.

Baca Juga :  Inovasi Buat Kincir Angin

Perbaikan mulai dikerjakan Rabu, (3/11), sejak pagi hari. Pengerjaan dimulai dari sisi Jalan HM Arsyad sebelah barat. "Ini mempertimbangkan karena sisi sebelah Barat kerusakannya lebih parah," kata dia.

Sementara itu sejumlah titik di jalan itu dipetakan sebagai zona kerusakan terparah mendapat perlakuan khusus. Yakni persimpangan Jalan H Imran, persimpangan Jalan SPG, dan di antara kedua persimpangan itu.

Seperti diketahui, kerusakan Jalan HM Arsyad, kerap dikeluhkan masyarakat. Terutama bagi pengguna jalan. Mereka mengeluhkan jalan yang rusak terjadi mulai dari kantor Dinas PUPR-PRKP Kotim hingga Bundaran KB.

Terpopuler

Artikel Terbaru