28.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Dukung Swasembada Daging

MUARA
TEWEH – Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Batara) dipercayakan pemerintah
pusat melalui Kementerian Pertanian (Mentan) dan Provinsi Kalimantan Tengah
(Kalteng) untuk mengembangkan pertanian komoditi bawang merah dan cabai. 

Menurut
Bupati Batara H Nadalsyah, pengembangan kedua komoditi tersebut menunjukkan
hasil atau produk yang cukup bagus untuk pengambangan pertanian di Kabupaten
Batara.

Dikatakannya,
produksi kedua komoditi tersebut, mempunyai peranan penting sebagai penyangga
inflasi daerah. “Kami berharap program ini terus berkelanjutan sehingga dapat
menciptakan perluasan dan keanekaragaman komoditi budi daya, dan juga perluasan
kesempatan berusaha yang semua bermuara terjadi peningkatan kesejahteraan
masyarakat khususnya petani,” kata Koyem sapaan akrab bupati.

Di
samping itu, katanya, Pemkab Batara juga berupaya untuk mendukung terhadap
program pencapaian swasembada daging melalui pelaksanaan program Upsus Siwab
(Sapi Induk Wajib Bunting) dalam upaya untuk meningkatkan produksi daging yang
menjadi salah satu sumber protein bagi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga :  PERHATIAN! ASN Terlambat Absen, Tunjangan Dipotong

Koyem
menyebut, pelaksanaan program Upsus Siwab yang sudah dilaksanakan telah
memberikan hasil yang signifikan terhadap peningkatan jumlah populasi ternak
sapi di Kabupaten Batara. 

“Dengan
perkembangan kondisi ini kita berharap populasi ternak sapi yang ada, ke depan
akan mampu untuk memenuhi kebutuhan daging bagi masyarakat Barito Utara,”
cetusnya. (dad/ram)

 

MUARA
TEWEH – Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Batara) dipercayakan pemerintah
pusat melalui Kementerian Pertanian (Mentan) dan Provinsi Kalimantan Tengah
(Kalteng) untuk mengembangkan pertanian komoditi bawang merah dan cabai. 

Menurut
Bupati Batara H Nadalsyah, pengembangan kedua komoditi tersebut menunjukkan
hasil atau produk yang cukup bagus untuk pengambangan pertanian di Kabupaten
Batara.

Dikatakannya,
produksi kedua komoditi tersebut, mempunyai peranan penting sebagai penyangga
inflasi daerah. “Kami berharap program ini terus berkelanjutan sehingga dapat
menciptakan perluasan dan keanekaragaman komoditi budi daya, dan juga perluasan
kesempatan berusaha yang semua bermuara terjadi peningkatan kesejahteraan
masyarakat khususnya petani,” kata Koyem sapaan akrab bupati.

Di
samping itu, katanya, Pemkab Batara juga berupaya untuk mendukung terhadap
program pencapaian swasembada daging melalui pelaksanaan program Upsus Siwab
(Sapi Induk Wajib Bunting) dalam upaya untuk meningkatkan produksi daging yang
menjadi salah satu sumber protein bagi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga :  PERHATIAN! ASN Terlambat Absen, Tunjangan Dipotong

Koyem
menyebut, pelaksanaan program Upsus Siwab yang sudah dilaksanakan telah
memberikan hasil yang signifikan terhadap peningkatan jumlah populasi ternak
sapi di Kabupaten Batara. 

“Dengan
perkembangan kondisi ini kita berharap populasi ternak sapi yang ada, ke depan
akan mampu untuk memenuhi kebutuhan daging bagi masyarakat Barito Utara,”
cetusnya. (dad/ram)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru