26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Dewan Tagih Janji PLN

MUARA TEWEH – Kecamatan Lahei
di Kabupaten Barito Utara merupakan penghasil listrik terbesar di wilayah
Kalimantan. Sekarang ini, perusahaan yang beroperasi di Desa Karendan di
kecamatan itu mampu mengaliri listrik ke seluruh Kalimantan Tengah, bahkan sampai
ke Kalimantan Selatan.

Sayangnya, ada warga desa
dekat perusahaan penghasil listrik itu belum bisa menikmati aliran listrik
masuk desa. Hal itulah yang disayangkan Ketua Komisi II DPRD Barito Utara Edi
Fran Aji. Bahkan wakil rakyat itu langsung mengetahuinya ketika dirinya reses
beberapa waktu lalu.

Saat itu, Edi Fran Aji melihat
wilayah ring I seperti Desa Juju Baru yang dekat dengan perusahaan penghasil
listrik tersebut hingga sekarang, belum bisa menikmati listrik masuk ke desa
mereka.

“Sewaktu reses usulan paling
diprioritaskan oleh masyarakat, masalah listrik ini. Kenapa demikian, saya rasa
ini juga sudah sering kali kami sampaikan. Wilayah ring I masih banyak desa
yang belum terealisasi aliran listrik. Padahal wilayah ring I merupakan tempat
penghasil listrik,” tegasnya.

Baca Juga :  Warga Diminta Jaga Kondusifitas Daerah

Menurut dia, hingga sekarang
ini masih belum melihat ada aktivitas pemasangan tiang listrik di Desa Juju
Baru.  Oleh sebab itu, dia minta untuk
segera ditindaklanjuti mengenai aliran listrik yang harus sampai ke desa, bukan
hanya Desa Juju Baru saja, tapi seluruh desa yang ada di Kabupaten Barito Utara.

“Tempat kita penghasil listrik
katanya, tapi kenapa hingga sekarang ini masih belum terealisasi. Sedangkan
perusahaan tersebut mampu menyalurkan ke daerah lain,” ungkapnya belum lama
ini.

Sementara anggota dewan Surianor
dari daerah pemilihan Kecamatan Lahei kembali menagih janji PLN. Karena janjinya,
jika jalan sudah dibuka dan tembus ke desa-desa, PLN akan segera memasang tiang
dan mengalirkan listrik ke rumah-rumah warga. “Tapi, apa yang terjadi. Hingga
sekarang ini, masih belum terealisasi. Padahal jalan sudah dibuka oleh pemerintah
daerah melalui Perusda Batara,” tegasnya.

Baca Juga :  Wow…Bartim Terima Kucuran Rp15,6 Miliar untuk Pemulihan Ekonomi

“Jalan sudah dibangun dan
tembus hingga ke desa-desa. Saya rasa tidak ada alasan lagi. Pihak PLN agar
menempati janjinya,” ungkap Politisi Demokrat tersebut.

Wakil rakyat itu menagatakan,
masyarakat sudah menantikan listrik tersebut agar bisa terealisasi sampai ke desa
meraka. Dia berharap, agar PLN bisa mempercepat pemasangan listrik, karena
akses sekarang jauh lebih mudah jika dibandingkan sebelumnya. (adl/ens)

MUARA TEWEH – Kecamatan Lahei
di Kabupaten Barito Utara merupakan penghasil listrik terbesar di wilayah
Kalimantan. Sekarang ini, perusahaan yang beroperasi di Desa Karendan di
kecamatan itu mampu mengaliri listrik ke seluruh Kalimantan Tengah, bahkan sampai
ke Kalimantan Selatan.

Sayangnya, ada warga desa
dekat perusahaan penghasil listrik itu belum bisa menikmati aliran listrik
masuk desa. Hal itulah yang disayangkan Ketua Komisi II DPRD Barito Utara Edi
Fran Aji. Bahkan wakil rakyat itu langsung mengetahuinya ketika dirinya reses
beberapa waktu lalu.

Saat itu, Edi Fran Aji melihat
wilayah ring I seperti Desa Juju Baru yang dekat dengan perusahaan penghasil
listrik tersebut hingga sekarang, belum bisa menikmati listrik masuk ke desa
mereka.

“Sewaktu reses usulan paling
diprioritaskan oleh masyarakat, masalah listrik ini. Kenapa demikian, saya rasa
ini juga sudah sering kali kami sampaikan. Wilayah ring I masih banyak desa
yang belum terealisasi aliran listrik. Padahal wilayah ring I merupakan tempat
penghasil listrik,” tegasnya.

Baca Juga :  Warga Diminta Jaga Kondusifitas Daerah

Menurut dia, hingga sekarang
ini masih belum melihat ada aktivitas pemasangan tiang listrik di Desa Juju
Baru.  Oleh sebab itu, dia minta untuk
segera ditindaklanjuti mengenai aliran listrik yang harus sampai ke desa, bukan
hanya Desa Juju Baru saja, tapi seluruh desa yang ada di Kabupaten Barito Utara.

“Tempat kita penghasil listrik
katanya, tapi kenapa hingga sekarang ini masih belum terealisasi. Sedangkan
perusahaan tersebut mampu menyalurkan ke daerah lain,” ungkapnya belum lama
ini.

Sementara anggota dewan Surianor
dari daerah pemilihan Kecamatan Lahei kembali menagih janji PLN. Karena janjinya,
jika jalan sudah dibuka dan tembus ke desa-desa, PLN akan segera memasang tiang
dan mengalirkan listrik ke rumah-rumah warga. “Tapi, apa yang terjadi. Hingga
sekarang ini, masih belum terealisasi. Padahal jalan sudah dibuka oleh pemerintah
daerah melalui Perusda Batara,” tegasnya.

Baca Juga :  Wow…Bartim Terima Kucuran Rp15,6 Miliar untuk Pemulihan Ekonomi

“Jalan sudah dibangun dan
tembus hingga ke desa-desa. Saya rasa tidak ada alasan lagi. Pihak PLN agar
menempati janjinya,” ungkap Politisi Demokrat tersebut.

Wakil rakyat itu menagatakan,
masyarakat sudah menantikan listrik tersebut agar bisa terealisasi sampai ke desa
meraka. Dia berharap, agar PLN bisa mempercepat pemasangan listrik, karena
akses sekarang jauh lebih mudah jika dibandingkan sebelumnya. (adl/ens)

Terpopuler

Artikel Terbaru