30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Begini Kronologi Kebakaran di Polresta Banjarmasin

PROKALTENG.CO-Polresta Banjarmasin ditimpa musibah. Markas Satreskrim Polresta Banjarmasin, ludes terbakar akibat amukan si jago merah, Kamis (1/7) sekitar pukul 05.00 Wita. Ironisnya ini tepat Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-75 di 1 Juli.

Gedung Markas Satreskrim Polresta Banjarmasin, berada di bagian belakang bersebelahan dengan Gedung Intelkam dan Satresnarkoba Polresta Banjarmasin serta berdekatan dengan ruang Tahanan.

Di bagian belakang persis bersampingan dengan RS Bhayangkara. Pasien rawat inap di RS pun sempat dibuat panik, beberapa sempat dievakuasi karena tembok RS terasa panas.

Sejumlah relawan pun bahu membahu berjibaku melakukan penyiraman ke titik api yang begitu lekas membesar. Relawan terpaksa mengambil air dari selokan yang ada didepan markas Polresta Banjarmasin dan selokan samping. Beberapa mobil besar tangki pun berdatangan untuk melakukan penyiraman. Bahkan mobil water Canon pun kewalahan hingga gedung markas Satreskrim luluh lantak.

Menurut keterangan Hendra, marbot di masjid yang berada di lingkungan Polresta Banjarmasin menceritakan ia sedang persiapan untuk membuka masjid. Tak lama setelah itu ada terdengar bunyi tiga kali terdengar letupan sedang, namun tak berapa lama terlihat kepulan asap disertai kobaran api.

"Saya kurang tahu itu letupan apa, tidak nyaring, tetapi seiring itu api semakin menjadi-jadi. Langsung saya berlari kebawah membangunkan personel yang piket disemua ruang Reskrim, kejadian persis mau azan Subuh," kisahnya.

Seiring itu api semakin berkobar tak terbendung. Semua personel panik tak bisa berbuat apa-apa. Sebab si jago merah membumbung tinggi dibagian atap."Semua personel piket terbangun, masing-masing berusaha menyelamatkan benda yang penting, tetapi saya lihat tidak banyak karena api sudah menguasai ruangan," ungkap Hendra.

Baca Juga :  TNI AL Serbu Desa Guntung Manggis, Warga Berterima Kasih

Satu jam lebih relawan BPK berjibaku, kobaran si jago merah meredup. Perlahan asap putih pekat bertebaran di angkasa. Namun hingga matahari terang sejumlah relawan tetap bertahan untuk pendinginan.

Di bagian depan markas Reskrim terlihat utuh, namun ketika ditengok kedalam semua luluh lantak. Ruang terbakar dibagian sebelah kiri, yakni ruang kerja Wakasat Reskrim, lalu ruang Unit Ranmor, unit Ekonomi, dan Tipikor. Kanan bangunan ruang Forensik, Jatanras, dan Tipidter serta Unit PPA, yang berada di ujung gedung. Semuanya menyisakan puing.

Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan, mengungkapkan jika asal api berasal dari ruang unit PPA. Kuat dugaan karena arus pendek listrik.

"Bisa dilihat sendiri kondisi instalasi kurang tertata rapi. Karena banyak penambahan untuk AC dan kabel lain. Sebelumnya sudah saya ingatkan karena pernah terjadi belum lama tadi, keluar api dan berasap karena arus pendek. Untungnya saat itu siang hari bisa diketahui dan diatasi," ungkap Rachmat.

Berbeda dengan musibah ini lanjut Rachmat, terjadi di subuh hari. Dan untung saja sebutnya sudah ada yang bangun sehingga bisa diketahui dan tak merambat ke gedung lainnya.

"Ada beberap anggota yang piket fungsi baik narkoba, Reskrim, Sabhara dan Satuan lainnya. Tetapi ini murnis musibah bukan karena kelalaian anggota," jelasnya.

Baca Juga :  Prajurit TNI Sergap 4 Orang yang Masuk Lewat Jalan Tikus

Disebut Rachmat, berkas-berkas memang ada yang terbakar hampir 75 persen, rusak karena siraman dan lainnya. Namun ada yang bisa diselamatkan.
Untuk pelayanan reskrim akan berjalan, rencananya gedung reskrim akan dipindahkan ke lantai dua diatas ruang tahanan.

"Sebenarnya saya sudah arahkan untuk mengisi gedung baru diatas ruang tahanan. Ruangan juga cukup bagus dan bisa sambil ngontrol tahanan. Pastinya layanan reskrim tetap jalan dan tidak ada yang menjadi korban maupun tahanan yang kabur," tandasnya.

Ledakan sebelum Asap Mengepul

1) Marbot sedang bersiap untuk salat Subuh di musala, ketika mendengar suara letupan tiga kali. Beberapa saat kemudian terlihat asap tebal datang dari Gedung Markas Satreskrim Polresta Banjarmasin.

2) Gedung yang bersebelahan dengan Gedung Intelkam dan Satresnarkoba Polresta Banjarmasin itu juga dekat dengan RS Bhayangkara. Pasien rawat inap di RS sempat dievakuasi.

3) Sejumlah relawan pun bahu membahu berjibaku melakukan penyiraman ke titik api yang begitu lekas membesar. Relawan terpaksa mengambil air dari selokan yang ada didepan markas Polresta Banjarmasin.

4) Namun api semakin membesar. Satu jam lebih relawan BPK berjibaku, api akhirnya mulai padam.

5) Ruang yang terbakar adalah ruang kerja Wakasat Reskrim, lalu ruang Unit Ranmor, unit Ekonomi, dan Tipikor. Kanan bangunan ruang Forensik, Jatanras, dan Tipidter serta Unit PPA, yang berada di ujung gedung.

PROKALTENG.CO-Polresta Banjarmasin ditimpa musibah. Markas Satreskrim Polresta Banjarmasin, ludes terbakar akibat amukan si jago merah, Kamis (1/7) sekitar pukul 05.00 Wita. Ironisnya ini tepat Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-75 di 1 Juli.

Gedung Markas Satreskrim Polresta Banjarmasin, berada di bagian belakang bersebelahan dengan Gedung Intelkam dan Satresnarkoba Polresta Banjarmasin serta berdekatan dengan ruang Tahanan.

Di bagian belakang persis bersampingan dengan RS Bhayangkara. Pasien rawat inap di RS pun sempat dibuat panik, beberapa sempat dievakuasi karena tembok RS terasa panas.

Sejumlah relawan pun bahu membahu berjibaku melakukan penyiraman ke titik api yang begitu lekas membesar. Relawan terpaksa mengambil air dari selokan yang ada didepan markas Polresta Banjarmasin dan selokan samping. Beberapa mobil besar tangki pun berdatangan untuk melakukan penyiraman. Bahkan mobil water Canon pun kewalahan hingga gedung markas Satreskrim luluh lantak.

Menurut keterangan Hendra, marbot di masjid yang berada di lingkungan Polresta Banjarmasin menceritakan ia sedang persiapan untuk membuka masjid. Tak lama setelah itu ada terdengar bunyi tiga kali terdengar letupan sedang, namun tak berapa lama terlihat kepulan asap disertai kobaran api.

"Saya kurang tahu itu letupan apa, tidak nyaring, tetapi seiring itu api semakin menjadi-jadi. Langsung saya berlari kebawah membangunkan personel yang piket disemua ruang Reskrim, kejadian persis mau azan Subuh," kisahnya.

Seiring itu api semakin berkobar tak terbendung. Semua personel panik tak bisa berbuat apa-apa. Sebab si jago merah membumbung tinggi dibagian atap."Semua personel piket terbangun, masing-masing berusaha menyelamatkan benda yang penting, tetapi saya lihat tidak banyak karena api sudah menguasai ruangan," ungkap Hendra.

Baca Juga :  TNI AL Serbu Desa Guntung Manggis, Warga Berterima Kasih

Satu jam lebih relawan BPK berjibaku, kobaran si jago merah meredup. Perlahan asap putih pekat bertebaran di angkasa. Namun hingga matahari terang sejumlah relawan tetap bertahan untuk pendinginan.

Di bagian depan markas Reskrim terlihat utuh, namun ketika ditengok kedalam semua luluh lantak. Ruang terbakar dibagian sebelah kiri, yakni ruang kerja Wakasat Reskrim, lalu ruang Unit Ranmor, unit Ekonomi, dan Tipikor. Kanan bangunan ruang Forensik, Jatanras, dan Tipidter serta Unit PPA, yang berada di ujung gedung. Semuanya menyisakan puing.

Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan, mengungkapkan jika asal api berasal dari ruang unit PPA. Kuat dugaan karena arus pendek listrik.

"Bisa dilihat sendiri kondisi instalasi kurang tertata rapi. Karena banyak penambahan untuk AC dan kabel lain. Sebelumnya sudah saya ingatkan karena pernah terjadi belum lama tadi, keluar api dan berasap karena arus pendek. Untungnya saat itu siang hari bisa diketahui dan diatasi," ungkap Rachmat.

Berbeda dengan musibah ini lanjut Rachmat, terjadi di subuh hari. Dan untung saja sebutnya sudah ada yang bangun sehingga bisa diketahui dan tak merambat ke gedung lainnya.

"Ada beberap anggota yang piket fungsi baik narkoba, Reskrim, Sabhara dan Satuan lainnya. Tetapi ini murnis musibah bukan karena kelalaian anggota," jelasnya.

Baca Juga :  Prajurit TNI Sergap 4 Orang yang Masuk Lewat Jalan Tikus

Disebut Rachmat, berkas-berkas memang ada yang terbakar hampir 75 persen, rusak karena siraman dan lainnya. Namun ada yang bisa diselamatkan.
Untuk pelayanan reskrim akan berjalan, rencananya gedung reskrim akan dipindahkan ke lantai dua diatas ruang tahanan.

"Sebenarnya saya sudah arahkan untuk mengisi gedung baru diatas ruang tahanan. Ruangan juga cukup bagus dan bisa sambil ngontrol tahanan. Pastinya layanan reskrim tetap jalan dan tidak ada yang menjadi korban maupun tahanan yang kabur," tandasnya.

Ledakan sebelum Asap Mengepul

1) Marbot sedang bersiap untuk salat Subuh di musala, ketika mendengar suara letupan tiga kali. Beberapa saat kemudian terlihat asap tebal datang dari Gedung Markas Satreskrim Polresta Banjarmasin.

2) Gedung yang bersebelahan dengan Gedung Intelkam dan Satresnarkoba Polresta Banjarmasin itu juga dekat dengan RS Bhayangkara. Pasien rawat inap di RS sempat dievakuasi.

3) Sejumlah relawan pun bahu membahu berjibaku melakukan penyiraman ke titik api yang begitu lekas membesar. Relawan terpaksa mengambil air dari selokan yang ada didepan markas Polresta Banjarmasin.

4) Namun api semakin membesar. Satu jam lebih relawan BPK berjibaku, api akhirnya mulai padam.

5) Ruang yang terbakar adalah ruang kerja Wakasat Reskrim, lalu ruang Unit Ranmor, unit Ekonomi, dan Tipikor. Kanan bangunan ruang Forensik, Jatanras, dan Tipidter serta Unit PPA, yang berada di ujung gedung.

Terpopuler

Artikel Terbaru