30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Rampok Bersenpi Gasak Toko Emas di Pangkalan Banteng Siang Bolong

PANGKALAN BUN, KALTENGPOS.CO – Mendadak pasar yang ada di Desa
Karang Mulya gempar. Pasalnya salah satu toko emas Leo Baru yang bertempat di
jalan Ahmad Yani Desa Karang Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng dirampok.

Pelaku yang sudah diketahui
identitasnya menggunakan senjata api dan mengancam warga di siang bolong, Selasa
(15/9). Polisi masih melakukan pengejaran atas kejadian yang sempat membuat
heboh.

Kapolres Kobar AKBP Andi Kirana
melalui Kapolsek Pangkalan Banteng Iptu Bimasa Zebua membenarkan kejadian
tersebut.

Saat ini polisi masih melakukan
pengejaran terhadap pelaku yang sudah diketahui identitasnya. Pihaknya juga
sudah melakukan olah TKP dan menemukan satu butir peluru yang sempat
ditembakkan oleh pelaku.

Baca Juga :  Polres Seruyan Ringkus Janda Penjual Sabu

Peristiwa itu terjadi pada saat
karyawan toko sedang menyapu halaman luar. Tiba-tiba pelaku datang dan sedang
berdiri di depan toko.

“Karena merasa takut,
pegawai tersebut langsung masuk ke dalam toko, pelaku ikut masuk ke dalam toko sambil
menodongkan senjata api dan mengancam korban,” katanya.

Korban sendiri hanya pasrah
ketika pelaku berhasil emas jenis Kalung rantai, gelang emas, cincin dan
liontin. Usai menggasak beberapa emas dan perhiasan pelaku melarikan diri
dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio Sporty warna putih. Hasil rampokan
yang dibawa pelaku diperkirakan sebanyak satu kilogram dan apabila di uangkan
sebanyak Rp500 juta.

“Kami sudah dalami dan
melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah diketahui identitasnya. Kami
minta bersabar dan diakan agar pelaku bisa segera tertangkap,”ucapnya.

Baca Juga :  Intai Barang Berharaga saat Bersihkan Kamar, Pembantu Gasak Harta Maji

PANGKALAN BUN, KALTENGPOS.CO – Mendadak pasar yang ada di Desa
Karang Mulya gempar. Pasalnya salah satu toko emas Leo Baru yang bertempat di
jalan Ahmad Yani Desa Karang Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng dirampok.

Pelaku yang sudah diketahui
identitasnya menggunakan senjata api dan mengancam warga di siang bolong, Selasa
(15/9). Polisi masih melakukan pengejaran atas kejadian yang sempat membuat
heboh.

Kapolres Kobar AKBP Andi Kirana
melalui Kapolsek Pangkalan Banteng Iptu Bimasa Zebua membenarkan kejadian
tersebut.

Saat ini polisi masih melakukan
pengejaran terhadap pelaku yang sudah diketahui identitasnya. Pihaknya juga
sudah melakukan olah TKP dan menemukan satu butir peluru yang sempat
ditembakkan oleh pelaku.

Baca Juga :  Polres Seruyan Ringkus Janda Penjual Sabu

Peristiwa itu terjadi pada saat
karyawan toko sedang menyapu halaman luar. Tiba-tiba pelaku datang dan sedang
berdiri di depan toko.

“Karena merasa takut,
pegawai tersebut langsung masuk ke dalam toko, pelaku ikut masuk ke dalam toko sambil
menodongkan senjata api dan mengancam korban,” katanya.

Korban sendiri hanya pasrah
ketika pelaku berhasil emas jenis Kalung rantai, gelang emas, cincin dan
liontin. Usai menggasak beberapa emas dan perhiasan pelaku melarikan diri
dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio Sporty warna putih. Hasil rampokan
yang dibawa pelaku diperkirakan sebanyak satu kilogram dan apabila di uangkan
sebanyak Rp500 juta.

“Kami sudah dalami dan
melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah diketahui identitasnya. Kami
minta bersabar dan diakan agar pelaku bisa segera tertangkap,”ucapnya.

Baca Juga :  Intai Barang Berharaga saat Bersihkan Kamar, Pembantu Gasak Harta Maji

Terpopuler

Artikel Terbaru