28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Cekcok dengan Istri, Suami Nekat Tenggak Roundup

PANGKALAN BUN – Entah setan apa yang membisiki M Asnuka. Hanya lantaran cekcok
dengan sang istri, pria 36 tahun ini nekat ingin mengakhiri hidupnya dengan menenggak cairan herbisida (Obat
pembasmi rumput liar, red).

Beruntung aksi warga Jalan Cakra Negara, Dusun Makarti Jaya, Desa
Riam Durian, Kecamatan Kolam, Kobar ini sempat terciduk keluarganya. Saat
hampir meregang nyawa, ia pun dilarikan ke Puskesmas Riam Durian untuk
mendapatkan pertolongan.

Kapolres Kobar AKBP E Dharma B
Ginting melalui Kapolsek Kolam Iptu Kustiyanto mengatakan, korban pertama kali
ditemukan oleh salah seorang anggota keluarganya. Saat itu, kata dia, anggota
keluarga ini mendengar suara batuk dan muntah.

“Setelah dilakukan pengecekan,
ternyata korban sudah dalam keadaan tergeletak dan di sampingnya ada satu
jeriken berisi lima liter roundup
(cairan herbisida, red),” katanya, kemarin.

Baca Juga :  Tiba di Rumah Kejang-kejang, Warga Katung Langsung Meninggal

Setelah itu, lanjut dia, korban
dibawa ke puskesmas dan mendapat pertolongan petugas. Beruntung, nyawanya masih
terselamatkan. Aparat juga menjelaskan, Asnuka sudah di rumahnya. Hal itu,
lanjut kapolsek, dilakukan sesuai keinginan korban yang merasa kondisinya sudah
lumayan baik. Walaupun demikian, pihaknya meminta surat pernyataan karena
meminta pulang secara paksa.

Sementara terkait motif percobaan
bunuh diri, tambahnya, diduga adanya permasalahan atau percekcokan rumah
tangga. “Itulah yang membuat atau alasan korban nekat minum roundup dan
nekat ingin mengakhiri hidupnya. Alhamdulillah semuanya sudah selesai dan korban
sudah pulang ke rumahnya,” ujarnya. (son/ami/nto)

PANGKALAN BUN – Entah setan apa yang membisiki M Asnuka. Hanya lantaran cekcok
dengan sang istri, pria 36 tahun ini nekat ingin mengakhiri hidupnya dengan menenggak cairan herbisida (Obat
pembasmi rumput liar, red).

Beruntung aksi warga Jalan Cakra Negara, Dusun Makarti Jaya, Desa
Riam Durian, Kecamatan Kolam, Kobar ini sempat terciduk keluarganya. Saat
hampir meregang nyawa, ia pun dilarikan ke Puskesmas Riam Durian untuk
mendapatkan pertolongan.

Kapolres Kobar AKBP E Dharma B
Ginting melalui Kapolsek Kolam Iptu Kustiyanto mengatakan, korban pertama kali
ditemukan oleh salah seorang anggota keluarganya. Saat itu, kata dia, anggota
keluarga ini mendengar suara batuk dan muntah.

“Setelah dilakukan pengecekan,
ternyata korban sudah dalam keadaan tergeletak dan di sampingnya ada satu
jeriken berisi lima liter roundup
(cairan herbisida, red),” katanya, kemarin.

Baca Juga :  Tiba di Rumah Kejang-kejang, Warga Katung Langsung Meninggal

Setelah itu, lanjut dia, korban
dibawa ke puskesmas dan mendapat pertolongan petugas. Beruntung, nyawanya masih
terselamatkan. Aparat juga menjelaskan, Asnuka sudah di rumahnya. Hal itu,
lanjut kapolsek, dilakukan sesuai keinginan korban yang merasa kondisinya sudah
lumayan baik. Walaupun demikian, pihaknya meminta surat pernyataan karena
meminta pulang secara paksa.

Sementara terkait motif percobaan
bunuh diri, tambahnya, diduga adanya permasalahan atau percekcokan rumah
tangga. “Itulah yang membuat atau alasan korban nekat minum roundup dan
nekat ingin mengakhiri hidupnya. Alhamdulillah semuanya sudah selesai dan korban
sudah pulang ke rumahnya,” ujarnya. (son/ami/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru