28.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Polisi Pastikan Ini Penyebab Micin Tewas di Rumahnya

PANGKALAN BUN – Polisi sudah melakukan visum terkait kematian Micin.
Kakek 75 tahun itu diduga kuat tewas dalam rumahnya karena sakit. Mengingat, di
sekitar rumahnya ditemukan beberapa obat.

Selain itu, pihak keluarga sudah
memberikan informasi bahwa korban selama ini memiliki riwayat sakit mata, dan
sering konsumsi obat sakit kepala. Korban sendiri langsung dimakamkan di samping
rumahnya beberapa waktu lalu.

Kapolres Kobar AKBP Arie Sandi ZS
melalui Kapolsek Kolam Iptu Kustiyanto mengatakan, pihaknya tidak menemukan
tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Mayat warga Desa Sumber Mukti,
Kecamatan Kotawaringin lama ini langsung dimakamkan di samping rumahnya.

Kematian Micin sendiri tidak
diketahui, karena lokasi rumah korban jauh dari tetangga dan berada dalam
hutan. Korban tinggal seorang diri. Hanya ada beberapa saudara yang datang
untuk mengantarkan makanan dan minuman pada waktu-waktu tertentu saja.

Baca Juga :  Karyawan Warung Makan Bawa Kabur Motor Operasional

“Pada saat ditemukan, korban
sudah dalam posisi terlentang tanpa busana. Kondisinya juga sangat mengenaskan,
karena sudah mengeluarkan bau tidak sedap,” ungkap kapolsek.

Kustiyanto menegaskan, selama ini
korban tinggal seorang diri setelah istrinya lebih dulu meninggal dunia.
Sedangkan keluarga korban termasuk anak-anaknya berada di Provinsi Kalimantan
Barat.

Dengan kejadian ini, polisi sudah
melakukan olah TKP dan tidak menemukan tanda-tanda kejahatan seperti pengerusakan
ataupun barang yang hilang. Karena pintu rumah depan dan belakang serta sekililing
rumah dalam keadaan terkunci.

“Walaupun demikian polisi
tetap meminta keterangan beberapa saksi yang datang dan mengetahui pertama kali
kematian korban tersebut,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya,
warga Desa Sumber Mukti, Kecamatan Kolam digegerkan dengan tewasnya salah satu
warga setempat. Korban ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa. Diduga
sudah meninggal dunia beberapa hari sebelumnya. Tidak ada satu pun warga yang
mengetahui kematiannya. (son/ens/ctk/nto)

Baca Juga :  Posting Ujaran Kebencian, Pelajar SMP Dibina Polsek Maliku

PANGKALAN BUN – Polisi sudah melakukan visum terkait kematian Micin.
Kakek 75 tahun itu diduga kuat tewas dalam rumahnya karena sakit. Mengingat, di
sekitar rumahnya ditemukan beberapa obat.

Selain itu, pihak keluarga sudah
memberikan informasi bahwa korban selama ini memiliki riwayat sakit mata, dan
sering konsumsi obat sakit kepala. Korban sendiri langsung dimakamkan di samping
rumahnya beberapa waktu lalu.

Kapolres Kobar AKBP Arie Sandi ZS
melalui Kapolsek Kolam Iptu Kustiyanto mengatakan, pihaknya tidak menemukan
tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Mayat warga Desa Sumber Mukti,
Kecamatan Kotawaringin lama ini langsung dimakamkan di samping rumahnya.

Kematian Micin sendiri tidak
diketahui, karena lokasi rumah korban jauh dari tetangga dan berada dalam
hutan. Korban tinggal seorang diri. Hanya ada beberapa saudara yang datang
untuk mengantarkan makanan dan minuman pada waktu-waktu tertentu saja.

Baca Juga :  Karyawan Warung Makan Bawa Kabur Motor Operasional

“Pada saat ditemukan, korban
sudah dalam posisi terlentang tanpa busana. Kondisinya juga sangat mengenaskan,
karena sudah mengeluarkan bau tidak sedap,” ungkap kapolsek.

Kustiyanto menegaskan, selama ini
korban tinggal seorang diri setelah istrinya lebih dulu meninggal dunia.
Sedangkan keluarga korban termasuk anak-anaknya berada di Provinsi Kalimantan
Barat.

Dengan kejadian ini, polisi sudah
melakukan olah TKP dan tidak menemukan tanda-tanda kejahatan seperti pengerusakan
ataupun barang yang hilang. Karena pintu rumah depan dan belakang serta sekililing
rumah dalam keadaan terkunci.

“Walaupun demikian polisi
tetap meminta keterangan beberapa saksi yang datang dan mengetahui pertama kali
kematian korban tersebut,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya,
warga Desa Sumber Mukti, Kecamatan Kolam digegerkan dengan tewasnya salah satu
warga setempat. Korban ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa. Diduga
sudah meninggal dunia beberapa hari sebelumnya. Tidak ada satu pun warga yang
mengetahui kematiannya. (son/ens/ctk/nto)

Baca Juga :  Posting Ujaran Kebencian, Pelajar SMP Dibina Polsek Maliku

Terpopuler

Artikel Terbaru