28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Terbaru Kasus Covid-19 di Kalteng, Sembuh 14 Orang Konfirmasi Baru 20

PALANGKA RAYA,KALTENGPOS.CO – Gubernur Kalimantan Tengah
(Kalteng) H. Sugianto Sabran selaku Ketua Satuan Tugas
Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng menyampaikan salah satu gerakan
yang kini menjadi fokus Pemerintah dan gencar disosialisasikan kepada
masyarakat yakni Gerakan 3 M di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Gerakan 3 M
tersebut meliputi menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

 

Gerakan 3
M merupakan salah satu upaya pencegahan untuk memutus rantai penularan COVID-19
di Kalteng. Kampanye penggunaan masker juga terus digencarkan karena penularan
COVID-19 yang awalnya sebagian besar hanya berasal dari imported case atau local
transmission
 kini dapat menyebar dari satu orang ke orang lain
secara langsung.

 

H. Sugianto Sabran juga menyampaikan jumlah akumulasi data sampai dengan hari
ini, pasien konfirmasi baru positif Covid-19 di Kalteng bertambah sebanyak 20
orang dengan total kasus mencapai 2.135 orang, pasien dinyatakan sembuh
sebanyak 14 orang dan pasien dinyatakan meninggal dunia sebanyak 100 orang atau
dengan tingkat kematian Case Fatality
Rate 
(CFR) 4,7 persen. Hal ini disampaikan oleh Ketua Satuan
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng H. Sugianto Sabran melalui
tim komunikasi publik Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi
Kalteng dr. Caroline Ivonne dalam press release yang digelar
pada Jumat (14/8) sore, di Lobi Kantor Utama RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya.

 

Dalam
keterangannya dr. Caroline Ivonne mengungkapkan
jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Kalteng bertambah sebanyak 14 orang
dibanding hari sebelumnya, dimana yang semula pada tanggal 13 Agustus 2020
hanya berjumlah 1.566 orang menjadi 1.580 orang saat ini.

Baca Juga :  Jalan Simpang Tahai - Belanti Siam Sepanjang 41 Km Segera Diaspal

 

Pasien Covid-19 yang baru dinyatakan sembuh,
masing-masing 6 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 3 orang merupakan
warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten
Kapuas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Seruyan dan 2 orang lainnya
merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya.

Lebih
lanjut dr. Caroline Ivonne mengatakan bahwa sampai saat ini
Kasus konfirmasi baru juga turut mengalami peningkatan. Bedasarkan data sampai
dengan hari ini kasus konfirmasi Covid-19 kembali bertambah sebanyak 20 orang,
yaitu 12 orang tersebut merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 1 orang merupakan
warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten
Kotawaringin Timur, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 1 orang
merupakan warga asal Kabupaten Lamandau,  1 orang merupakan warga asal
Kabupaten Bario Timur dan 1 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito
Utara. Kasus konfirmasi saat ini menjadi 2.135 orang saat ini.

 

Dari 2.135 kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni
1.580 orang sudah dinyatakan sembuh, 100 orang meninggal dunia dan sisanya
sebanyak 455 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS
rujukan Covid-19 di Kalteng. Jumlah pasien konfirmasi yang dalam perawatan,
saat ini mengalami penambahan sebanyak 5 orang, sehingga yang semula 450 orang
menjadi 455 orang saat ini.

dr. Caroline Ivonne juga menuturkan untuk tingkat kematian atau Case Fatality
Rate (CFR) Covid-19 di Kalteng saat ini masih berada di angka 4,7 persen. Ada
penambahan sebanyak 1 orang pasien meninggal dunia akibat-Covid-19 dalam 24 jam
terakhir.

Baca Juga :  Habib Ismail Lepas Kafilah Kalteng Ikuti MTQ Nasional di Padang

Sebanyak 1 orang yang baru dinyatakan meninggal
dunia akibat Covid-19 yakni merupakan warga asal Kabupaten Katingan. Jumlah
pasien meninggal akibat Covid-19 saat ini menjadi 100 orang.

Sementara,
untuk kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP saat ini dilaporkan
mengalami penurunan. Disampaikan oleh dr. Caroline Ivonne, untuk kasus suspek saat ini mengalami
pengurangan sebanyak 7 orang dalam 24 jam terakhir, sehingga dari semula
berjumlah 326 orang, menjadi 319 orang saat ini.

Distribusi kasus suspek dari masing-masing Daerah
antara lain, Kota Palangka Raya 91 orang, Kabupaten Kapuas 5 orang, Kabupaten
Pulang Pisau 3 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 6 orang, Kabupaten
Kotawaringin Timur 74 orang, Kabupaten Seruyan 2 orang, Kabupaten Katingan 70
orang, Kabupaten Sukamara 1 orang, Kabupaten Lamandau 2 orang, Kabupaten Barito
Selatan 15 orang, Kabupaten Barito Utara 6 orang, Kabupaten Barito Timur 39
orang, Kabupaten Murung Raya 1 orang dan Kabupaten Gunung mas 4 orang.

Terakhir, dr. Caroline Ivonne menyampaikan
untuk kasus Probable saat ini masih tetap berjumlah 31 orang. Tidak ada
penambahan pada kasus probable dalam 24 jam terakhir yakni tetap sebanyak 31
orang saat ini. Sebanyak 31 orang tersebut, masing-masing merupakan warga asal
Kota Palangka Raya 14 orang, warga asal Kabupaten Kapuas 6 orang, warga asal
Kabupaten Katingan 8 orang, warga asal Kabupaten Barito Selatan 1 orang dan 2
orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara.

 

PALANGKA RAYA,KALTENGPOS.CO – Gubernur Kalimantan Tengah
(Kalteng) H. Sugianto Sabran selaku Ketua Satuan Tugas
Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng menyampaikan salah satu gerakan
yang kini menjadi fokus Pemerintah dan gencar disosialisasikan kepada
masyarakat yakni Gerakan 3 M di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Gerakan 3 M
tersebut meliputi menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

 

Gerakan 3
M merupakan salah satu upaya pencegahan untuk memutus rantai penularan COVID-19
di Kalteng. Kampanye penggunaan masker juga terus digencarkan karena penularan
COVID-19 yang awalnya sebagian besar hanya berasal dari imported case atau local
transmission
 kini dapat menyebar dari satu orang ke orang lain
secara langsung.

 

H. Sugianto Sabran juga menyampaikan jumlah akumulasi data sampai dengan hari
ini, pasien konfirmasi baru positif Covid-19 di Kalteng bertambah sebanyak 20
orang dengan total kasus mencapai 2.135 orang, pasien dinyatakan sembuh
sebanyak 14 orang dan pasien dinyatakan meninggal dunia sebanyak 100 orang atau
dengan tingkat kematian Case Fatality
Rate 
(CFR) 4,7 persen. Hal ini disampaikan oleh Ketua Satuan
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng H. Sugianto Sabran melalui
tim komunikasi publik Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi
Kalteng dr. Caroline Ivonne dalam press release yang digelar
pada Jumat (14/8) sore, di Lobi Kantor Utama RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya.

 

Dalam
keterangannya dr. Caroline Ivonne mengungkapkan
jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Kalteng bertambah sebanyak 14 orang
dibanding hari sebelumnya, dimana yang semula pada tanggal 13 Agustus 2020
hanya berjumlah 1.566 orang menjadi 1.580 orang saat ini.

Baca Juga :  Jalan Simpang Tahai - Belanti Siam Sepanjang 41 Km Segera Diaspal

 

Pasien Covid-19 yang baru dinyatakan sembuh,
masing-masing 6 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 3 orang merupakan
warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten
Kapuas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Seruyan dan 2 orang lainnya
merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya.

Lebih
lanjut dr. Caroline Ivonne mengatakan bahwa sampai saat ini
Kasus konfirmasi baru juga turut mengalami peningkatan. Bedasarkan data sampai
dengan hari ini kasus konfirmasi Covid-19 kembali bertambah sebanyak 20 orang,
yaitu 12 orang tersebut merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 1 orang merupakan
warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten
Kotawaringin Timur, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 1 orang
merupakan warga asal Kabupaten Lamandau,  1 orang merupakan warga asal
Kabupaten Bario Timur dan 1 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito
Utara. Kasus konfirmasi saat ini menjadi 2.135 orang saat ini.

 

Dari 2.135 kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni
1.580 orang sudah dinyatakan sembuh, 100 orang meninggal dunia dan sisanya
sebanyak 455 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS
rujukan Covid-19 di Kalteng. Jumlah pasien konfirmasi yang dalam perawatan,
saat ini mengalami penambahan sebanyak 5 orang, sehingga yang semula 450 orang
menjadi 455 orang saat ini.

dr. Caroline Ivonne juga menuturkan untuk tingkat kematian atau Case Fatality
Rate (CFR) Covid-19 di Kalteng saat ini masih berada di angka 4,7 persen. Ada
penambahan sebanyak 1 orang pasien meninggal dunia akibat-Covid-19 dalam 24 jam
terakhir.

Baca Juga :  Habib Ismail Lepas Kafilah Kalteng Ikuti MTQ Nasional di Padang

Sebanyak 1 orang yang baru dinyatakan meninggal
dunia akibat Covid-19 yakni merupakan warga asal Kabupaten Katingan. Jumlah
pasien meninggal akibat Covid-19 saat ini menjadi 100 orang.

Sementara,
untuk kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP saat ini dilaporkan
mengalami penurunan. Disampaikan oleh dr. Caroline Ivonne, untuk kasus suspek saat ini mengalami
pengurangan sebanyak 7 orang dalam 24 jam terakhir, sehingga dari semula
berjumlah 326 orang, menjadi 319 orang saat ini.

Distribusi kasus suspek dari masing-masing Daerah
antara lain, Kota Palangka Raya 91 orang, Kabupaten Kapuas 5 orang, Kabupaten
Pulang Pisau 3 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 6 orang, Kabupaten
Kotawaringin Timur 74 orang, Kabupaten Seruyan 2 orang, Kabupaten Katingan 70
orang, Kabupaten Sukamara 1 orang, Kabupaten Lamandau 2 orang, Kabupaten Barito
Selatan 15 orang, Kabupaten Barito Utara 6 orang, Kabupaten Barito Timur 39
orang, Kabupaten Murung Raya 1 orang dan Kabupaten Gunung mas 4 orang.

Terakhir, dr. Caroline Ivonne menyampaikan
untuk kasus Probable saat ini masih tetap berjumlah 31 orang. Tidak ada
penambahan pada kasus probable dalam 24 jam terakhir yakni tetap sebanyak 31
orang saat ini. Sebanyak 31 orang tersebut, masing-masing merupakan warga asal
Kota Palangka Raya 14 orang, warga asal Kabupaten Kapuas 6 orang, warga asal
Kabupaten Katingan 8 orang, warga asal Kabupaten Barito Selatan 1 orang dan 2
orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara.

 

Terpopuler

Artikel Terbaru