33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sakariyas Imbau Masyarakat Jangan Minta Ganti Rugi Pembangunan Jalan

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten telah memprogramkan berbagai
kegiatan pembangunan. Diantaranya adalah pembukaan badan jalan, baik ke wilayah
selatan maupun ke wilayah utara. Untuk kegiatan pembukaan badan jalan ini,
tentu akan banyak tanah yang harus dikorbankan.

Oleh sebab itulah masyarakat
diharapkan untuk tidak meminta ganti rugi nantinya, apabila ada tanahnya yang
terkena badan jalan yang akan dibangun.

“Kalau meminta ganti rugi, nanti
anggaran kita habis untuk itu saja. Sementara untuk pembangunannya, kita
memerlukan anggaran yang sangat besar,” kata Bupati Katingan Sakariyas kepada
Kalteng Pos, Minggu (23/6).

Pembangunan yang dilakukan oleh
Pemerintah jelas bupati, yang menikmatinya adalah masyarakat itu sendiri. Untuk
itulah hal ini ujar dia, agar bisa dipahami dengan mengiklaskan atau merelakan
apabila ada tanah yang terkena pembangunan badan jalan. Sebab lanjutnya, mereka
sekarang fokus ingin membuka keterisolasian, apalagi ke wilayah selatan yang
hingga kini belum ada jalan daratnya.

Baca Juga :  Bupati Sakariyas Berharap Tak Ada Lagi Kades Tersangkut Hukum

“Jadi peran serta masyarakat kita
harapkan. Sekali lagi jangan sampai meminta ganti rugi. Lebih baik uangnya
untuk kita membangun jalan agar cepat selesai,” ucapnya.

Kemudian Sakariyas juga
mengungkapkan, jalan yang ingin dibangun pihaknya sekarang ini adalah ruas
jalan Jahanjang menuju Tumbang Bulan dan seterusnya hingga tembus Kecamatan
Mendawai. Selain ruas jalan itu, juga membuka jalan dari Desa Telangkah
Kecamatan Katingan Hilir, menuju Desa Telok Kecamatan Katingan Tengah.

“Kita harap dua akses ini nanti
dapat segera terbuka. Untuk itulah mohon doa dan dukungannya, agar rencana ini
dapat segera kita wujudkan. Segala persiapan sudah kita lakukan,” tandasnya. (eri/abe/ctk/nto)

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten telah memprogramkan berbagai
kegiatan pembangunan. Diantaranya adalah pembukaan badan jalan, baik ke wilayah
selatan maupun ke wilayah utara. Untuk kegiatan pembukaan badan jalan ini,
tentu akan banyak tanah yang harus dikorbankan.

Oleh sebab itulah masyarakat
diharapkan untuk tidak meminta ganti rugi nantinya, apabila ada tanahnya yang
terkena badan jalan yang akan dibangun.

“Kalau meminta ganti rugi, nanti
anggaran kita habis untuk itu saja. Sementara untuk pembangunannya, kita
memerlukan anggaran yang sangat besar,” kata Bupati Katingan Sakariyas kepada
Kalteng Pos, Minggu (23/6).

Pembangunan yang dilakukan oleh
Pemerintah jelas bupati, yang menikmatinya adalah masyarakat itu sendiri. Untuk
itulah hal ini ujar dia, agar bisa dipahami dengan mengiklaskan atau merelakan
apabila ada tanah yang terkena pembangunan badan jalan. Sebab lanjutnya, mereka
sekarang fokus ingin membuka keterisolasian, apalagi ke wilayah selatan yang
hingga kini belum ada jalan daratnya.

Baca Juga :  Bupati Sakariyas Berharap Tak Ada Lagi Kades Tersangkut Hukum

“Jadi peran serta masyarakat kita
harapkan. Sekali lagi jangan sampai meminta ganti rugi. Lebih baik uangnya
untuk kita membangun jalan agar cepat selesai,” ucapnya.

Kemudian Sakariyas juga
mengungkapkan, jalan yang ingin dibangun pihaknya sekarang ini adalah ruas
jalan Jahanjang menuju Tumbang Bulan dan seterusnya hingga tembus Kecamatan
Mendawai. Selain ruas jalan itu, juga membuka jalan dari Desa Telangkah
Kecamatan Katingan Hilir, menuju Desa Telok Kecamatan Katingan Tengah.

“Kita harap dua akses ini nanti
dapat segera terbuka. Untuk itulah mohon doa dan dukungannya, agar rencana ini
dapat segera kita wujudkan. Segala persiapan sudah kita lakukan,” tandasnya. (eri/abe/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru