28.2 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Kasus Covid Masih Meningkat, Sakariyas: Tak Ada Open House Perayaan Na

KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Untuk mengantisipasi tidak adanya kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan massa ditengah pandemi Covid 19 sekarang. Maka pada
perayaan Natal 25 Desember 2020 mendatang, Bupati Katingan Sakariyas memastikan tidak melakukan open
house.

“Jadi pada Natal nanti, saya
bersama keluarga tidak akan menggelar open house seperti biasanya,” kata
Bupati Katingan Sakariyas, kemarin.

Dijelaskan bupati, dirinya
khawatir jika dirinya dan keluarga menggelar open house. Sebab berdasarkan
pengalaman, jumlah masyarakat yang ingin bersilaturahmi di hari besar keagamaan
tersebut, bisa datang dalam jumlah yang banyak. “Kita tidak ingin terjadi
hal yang tidak kita inginkan. Apalagi menimbulkan klaster baru untuk Covid 19.
Kita harus antisipasi dan melakukan pencegahan. Untuk itu, saya memohon maaf
jika tahun ini tidak bisa menggelar open house, seperti biasa,” ucapnya.

Baca Juga :  Komponen Lintas Agama Gelar Doa Serentak Minta Hujan

Dia juga mengungkapkan, hingga
saat ini perkembangan Covid di Katingan menunjukkan peningkatan. Beberapa waktu
lalu ujarnya, ada tambahan lagi 25 orang positif Covid. Bahkan sebelumnya ada
satu orang yang dinyatakan meninggal. Semua warga Kereng Pangi Desa Hampalit.

“Jadi tempat kita ini
sebetulnya aman saja. Hanya saja, ada aktifitas warga kita yang keluar masuk ke
daerah lain. Ini yang bahaya,” tandasnya.

KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Untuk mengantisipasi tidak adanya kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan massa ditengah pandemi Covid 19 sekarang. Maka pada
perayaan Natal 25 Desember 2020 mendatang, Bupati Katingan Sakariyas memastikan tidak melakukan open
house.

“Jadi pada Natal nanti, saya
bersama keluarga tidak akan menggelar open house seperti biasanya,” kata
Bupati Katingan Sakariyas, kemarin.

Dijelaskan bupati, dirinya
khawatir jika dirinya dan keluarga menggelar open house. Sebab berdasarkan
pengalaman, jumlah masyarakat yang ingin bersilaturahmi di hari besar keagamaan
tersebut, bisa datang dalam jumlah yang banyak. “Kita tidak ingin terjadi
hal yang tidak kita inginkan. Apalagi menimbulkan klaster baru untuk Covid 19.
Kita harus antisipasi dan melakukan pencegahan. Untuk itu, saya memohon maaf
jika tahun ini tidak bisa menggelar open house, seperti biasa,” ucapnya.

Baca Juga :  Komponen Lintas Agama Gelar Doa Serentak Minta Hujan

Dia juga mengungkapkan, hingga
saat ini perkembangan Covid di Katingan menunjukkan peningkatan. Beberapa waktu
lalu ujarnya, ada tambahan lagi 25 orang positif Covid. Bahkan sebelumnya ada
satu orang yang dinyatakan meninggal. Semua warga Kereng Pangi Desa Hampalit.

“Jadi tempat kita ini
sebetulnya aman saja. Hanya saja, ada aktifitas warga kita yang keluar masuk ke
daerah lain. Ini yang bahaya,” tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru