28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Bunda PAUD Diminta Aktif Dalam Pencegahan Stunting, Dorong Penguatan Pendidikan Berkualitas

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Kehadiran Bunda PAUD dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, hingga kabupaten dianggap sebagai elemen yang sangat penting dalam menggerakkan komponen dan sumber daya di setiap wilayah. Tujuannya adalah mendorong seluruh elemen dalam masyarakat dan membangun komunikasi yang efektif dengan semua pemangku kepentingan.

Oleh karena itu, diharapkan bahwa peran Bunda PAUD benar-benar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Katingan, Saiful, saat menghadiri acara pengukuhan Bunda PAUD desa dan kecamatan di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan pada Kamis (22/2).

Pj Bupati juga mengingatkan kepada seluruh Bunda PAUD di Kabupaten Katingan untuk selalu bersinergi dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan program. Hal ini mencakup kerjasama dengan Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita, Pokja Bunda PAUD Kabupaten, organisasi mitra PAUD, dan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya.

Baca Juga :  Bantuan Sapi Diganti Jadi Ayam Potong

“Saya juga mengajak OPD terkait untuk berkolaborasi dalam program apa pun yang dapat bersinergi dengan PAUD, demi kemajuan anak-anak PAUD di Katingan. Dengan demikian, kita dapat membantu anak-anak kita tumbuh dengan lingkungan yang positif,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Bunda PAUD Kabupaten Katingan, Sumiati Saiful, menekankan agar Bunda PAUD desa dan kecamatan dapat aktif dalam menggerakkan komponen di wilayahnya, terutama dalam upaya pencegahan stunting, didampingi dengan mendorong penguatan pendidikan PAUD yang berkualitas.

“Isu stunting menjadi perhatian khusus dalam penyelenggaraan PAUD. Saya juga meminta agar mendukung pembentukan tim pencegahan dan penanganan kekerasan di setiap satuan pendidikan. Hal ini sangat penting dalam melaksanakan sosialisasi kebijakan dan program pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Semua PD Diminta Segera Mengajukan Usulan Kebutuhan ASN di Masing-masing Instansi

Selanjutnya, ia mengingatkan kepada Bunda PAUD untuk memahami tugas pokok, fungsi, dan peranannya dengan baik. “Ini bertujuan agar Bunda PAUD memiliki kesamaan persepsi dan dapat menyusun program kerja dengan baik,” tegas istri orang nomor satu di Katingan ini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan, Feriso, menyampaikan bahwa ada enam Bunda PAUD kecamatan dan 43 Bunda PAUD desa yang dikukuhkan. “Kami berharap Bunda PAUD dapat menjadi contoh dan sumber inspirasi bagi masyarakat untuk semakin maju dalam berkarya,” tambahnya. (eri/kpg)

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Kehadiran Bunda PAUD dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, hingga kabupaten dianggap sebagai elemen yang sangat penting dalam menggerakkan komponen dan sumber daya di setiap wilayah. Tujuannya adalah mendorong seluruh elemen dalam masyarakat dan membangun komunikasi yang efektif dengan semua pemangku kepentingan.

Oleh karena itu, diharapkan bahwa peran Bunda PAUD benar-benar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Katingan, Saiful, saat menghadiri acara pengukuhan Bunda PAUD desa dan kecamatan di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan pada Kamis (22/2).

Pj Bupati juga mengingatkan kepada seluruh Bunda PAUD di Kabupaten Katingan untuk selalu bersinergi dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan program. Hal ini mencakup kerjasama dengan Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita, Pokja Bunda PAUD Kabupaten, organisasi mitra PAUD, dan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya.

Baca Juga :  Bantuan Sapi Diganti Jadi Ayam Potong

“Saya juga mengajak OPD terkait untuk berkolaborasi dalam program apa pun yang dapat bersinergi dengan PAUD, demi kemajuan anak-anak PAUD di Katingan. Dengan demikian, kita dapat membantu anak-anak kita tumbuh dengan lingkungan yang positif,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Bunda PAUD Kabupaten Katingan, Sumiati Saiful, menekankan agar Bunda PAUD desa dan kecamatan dapat aktif dalam menggerakkan komponen di wilayahnya, terutama dalam upaya pencegahan stunting, didampingi dengan mendorong penguatan pendidikan PAUD yang berkualitas.

“Isu stunting menjadi perhatian khusus dalam penyelenggaraan PAUD. Saya juga meminta agar mendukung pembentukan tim pencegahan dan penanganan kekerasan di setiap satuan pendidikan. Hal ini sangat penting dalam melaksanakan sosialisasi kebijakan dan program pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Semua PD Diminta Segera Mengajukan Usulan Kebutuhan ASN di Masing-masing Instansi

Selanjutnya, ia mengingatkan kepada Bunda PAUD untuk memahami tugas pokok, fungsi, dan peranannya dengan baik. “Ini bertujuan agar Bunda PAUD memiliki kesamaan persepsi dan dapat menyusun program kerja dengan baik,” tegas istri orang nomor satu di Katingan ini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan, Feriso, menyampaikan bahwa ada enam Bunda PAUD kecamatan dan 43 Bunda PAUD desa yang dikukuhkan. “Kami berharap Bunda PAUD dapat menjadi contoh dan sumber inspirasi bagi masyarakat untuk semakin maju dalam berkarya,” tambahnya. (eri/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru