33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Kapolri Tito Karnavian Copot Tiga Kapolda, Ini Alasannya

Kapolri Jenderal Pol
Tito Karnavian melakukan rotasi di tubuh internal Korps Bhayangkara.


Tercatat ada tiga Kapolda yang diganti. Papua, Riau, dan Sulawesi Tenggara.

Rotasi ini termuat
dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2569/IX/KEP/2019 tertanggal 27 September
2019. Jabatan yang dirotasi di antaranya Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf A Rodja
dimutasi menjadi Analisa Kebijakan Utama Bidang Sabhara Baharkam Polri. Irjen
Pol Paulus Waterpau ditunjuk sebagai penggantinya.

Sebelumnya, Paulus
Waterpau persah menjabat sebagai kapolda Papua lalu dimutasi menjadi Analis
Kebijakan Utama Bidang Sespimti Lemdiklat Polri.

Selanjutnya, Kapolda
Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo dimutasi. Widodo akan bertukar posisi
dengan Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dalam jabatan Pati Baintelkam
pada penugasan di Badan Intelijen Negara (BIN).

Baca Juga :  KPK Sesalkan Haji Isam Tak Hormati Proses Persidangan Kasus Suap Pajak

Terakhir, Kapolda
Sulawesi Tenggara Brigjen Pol Irianto dimutasi menjadi Irwil III Itwasum Polri.
Ssbagai penggantinya ditunjuk Brigjen Pol Merdisyam yang sebelumnya menempati
jabatan Dirsosbud Baintelkam Polri.

Ketiga pati polri ini
dijadwalkan akan menjalani upacara serah terima jabatan (sertijab) pada Senin
(30/9) mendatang pukul 08.00 WIB. Pelantikan akan dipimpin Kapolri Tito
Karnavian di ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Kepala Biro Penerangan
Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo
membenarkan surat telegram Kapolri ini. Dia menyebut rotasi ini dalam rangka
promosi dan penyegaran di tubuh organisasi polri

“Mutasi ini adalah hal
yang alami dalam organisasi polri sebagai tour of duty and tour of area,
penyegaran, promosi dan dalam rangka peningkatan performa kinerja organisasi
menuju SDM unggul dan promoter,” kata Dedi.

Baca Juga :  Ngaku Yahudi, Seorang Wanita di Makassar Lempar dan Ancam Robek Alqura

Sementara itu Asisten
SDM Kapolri, Irjen Pol Eko Indra Heri membantah jika rotasi ini terkait insiden
di tiga wilayah hukum tersebut. Seperti kerusuhan di Papua, kebakaran hutan dan
lahan (Karhutla) di Riau dan tewasnya 2 mahasiswa akibat unjuk rasa di Sulawesi
Tenggara.

“Rutin saja (tidak
berkaitan dengan insiden disetiap wilayah),” pungkas Eko.(jpg)

 

Kapolri Jenderal Pol
Tito Karnavian melakukan rotasi di tubuh internal Korps Bhayangkara.


Tercatat ada tiga Kapolda yang diganti. Papua, Riau, dan Sulawesi Tenggara.

Rotasi ini termuat
dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2569/IX/KEP/2019 tertanggal 27 September
2019. Jabatan yang dirotasi di antaranya Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf A Rodja
dimutasi menjadi Analisa Kebijakan Utama Bidang Sabhara Baharkam Polri. Irjen
Pol Paulus Waterpau ditunjuk sebagai penggantinya.

Sebelumnya, Paulus
Waterpau persah menjabat sebagai kapolda Papua lalu dimutasi menjadi Analis
Kebijakan Utama Bidang Sespimti Lemdiklat Polri.

Selanjutnya, Kapolda
Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo dimutasi. Widodo akan bertukar posisi
dengan Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dalam jabatan Pati Baintelkam
pada penugasan di Badan Intelijen Negara (BIN).

Baca Juga :  KPK Sesalkan Haji Isam Tak Hormati Proses Persidangan Kasus Suap Pajak

Terakhir, Kapolda
Sulawesi Tenggara Brigjen Pol Irianto dimutasi menjadi Irwil III Itwasum Polri.
Ssbagai penggantinya ditunjuk Brigjen Pol Merdisyam yang sebelumnya menempati
jabatan Dirsosbud Baintelkam Polri.

Ketiga pati polri ini
dijadwalkan akan menjalani upacara serah terima jabatan (sertijab) pada Senin
(30/9) mendatang pukul 08.00 WIB. Pelantikan akan dipimpin Kapolri Tito
Karnavian di ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Kepala Biro Penerangan
Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo
membenarkan surat telegram Kapolri ini. Dia menyebut rotasi ini dalam rangka
promosi dan penyegaran di tubuh organisasi polri

“Mutasi ini adalah hal
yang alami dalam organisasi polri sebagai tour of duty and tour of area,
penyegaran, promosi dan dalam rangka peningkatan performa kinerja organisasi
menuju SDM unggul dan promoter,” kata Dedi.

Baca Juga :  Ngaku Yahudi, Seorang Wanita di Makassar Lempar dan Ancam Robek Alqura

Sementara itu Asisten
SDM Kapolri, Irjen Pol Eko Indra Heri membantah jika rotasi ini terkait insiden
di tiga wilayah hukum tersebut. Seperti kerusuhan di Papua, kebakaran hutan dan
lahan (Karhutla) di Riau dan tewasnya 2 mahasiswa akibat unjuk rasa di Sulawesi
Tenggara.

“Rutin saja (tidak
berkaitan dengan insiden disetiap wilayah),” pungkas Eko.(jpg)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru