33.1 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Diklaim Aman dari Covid-19, Singapura Tuan Rumah Forum Ekonomi Dunia

PROKALTENG.CO-Forum Ekonomi Dunia yang merupakan pertemuan tahunan bagi para
pemimpin politik dan bisnis di resor ski Davos Swiss, telah memindahkan
acaranya ke Singapura.
Sebab Singapura dianggap sebagai negara yang aman dari Covid-19 dengan jumlah
kasus yang semakin landai.

Acara tersebut akan digelar tahun 2021. Kini tim sedang
membuat perubahan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan seperti dilansir dari BBC, Selasa (8/12).

Mengingat situasi saat ini berkaitan dengan kasus
Covid-19, diputuskan bahwa Singapura adalah tempat terbaik untuk mengadakan
pertemuan itu. Singapura sebagian besar telah dianggap berhasil menangani
krisis.

Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan saat ini ada 28
orang yang dirawat di rumah sakit karena virus Korona, tetapi tidak ada yang
dalam perawatan intensif. Dan tidak ada kasus di masyarakat dalam beberapa hari
terakhir. Korban meninggal di Singapura karena Covid-19 hanya 29 jiwa.

Baca Juga :  Waspada, Ancaman Perang Dunia 3 Mengintai!

Singapura masih membuka tahap ekonomi dalam fase 2. Itu
berarti pertemuan dibatasi hanya untuk lima orang dan bekerja dari rumah masih
menjadi standar bagi sebagian besar perusahaan.

Menteri Perdagangan Singapura Chan Chun Sing mengatakan
keputusan Forum Ekonomi Dunia untuk mengadakan pertemuan di negara itu adalah
jawaban dari kemampuan Singapura untuk menyediakan tempat yang aman, netral dan
kondusif bagi para pemimpin global untuk bertemu. Langkah-langkah tes akan
dilakukan pada saat kedatangan dan pelacakan kontak peserta

Pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia secara langsung
direncanakan berlangsung di Singapura pada 13-16 Mei 2021. Selanjutnya pada
2022 kembali digelar di Swiss. Forum ini akan menjadi kedua kalinya acara tersebut
diadakan di luar Davos dalam sejarahnya. Pada tahun 2002, forum tersebut
diselenggarakan di New York untuk menunjukkan solidaritas dengan AS setelah
serangan teror 9/11.

Baca Juga :  Mahasiswi Asal Nunukan Ditahan RS di Tiongkok, Lantaran Tak Punya Biay

Klaus Schwab, yang mendirikan forum tersebut pada tahun
1970-an, mengatakan pertemuan puncak kepemimpinan global akan sangat penting
untuk mengatasi pemulihan global dari pandemi Covid-19. “Kerja sama
publik-swasta dibutuhkan untuk membangun kembali kepercayaan,” ungkapnya.

PROKALTENG.CO-Forum Ekonomi Dunia yang merupakan pertemuan tahunan bagi para
pemimpin politik dan bisnis di resor ski Davos Swiss, telah memindahkan
acaranya ke Singapura.
Sebab Singapura dianggap sebagai negara yang aman dari Covid-19 dengan jumlah
kasus yang semakin landai.

Acara tersebut akan digelar tahun 2021. Kini tim sedang
membuat perubahan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan seperti dilansir dari BBC, Selasa (8/12).

Mengingat situasi saat ini berkaitan dengan kasus
Covid-19, diputuskan bahwa Singapura adalah tempat terbaik untuk mengadakan
pertemuan itu. Singapura sebagian besar telah dianggap berhasil menangani
krisis.

Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan saat ini ada 28
orang yang dirawat di rumah sakit karena virus Korona, tetapi tidak ada yang
dalam perawatan intensif. Dan tidak ada kasus di masyarakat dalam beberapa hari
terakhir. Korban meninggal di Singapura karena Covid-19 hanya 29 jiwa.

Baca Juga :  Waspada, Ancaman Perang Dunia 3 Mengintai!

Singapura masih membuka tahap ekonomi dalam fase 2. Itu
berarti pertemuan dibatasi hanya untuk lima orang dan bekerja dari rumah masih
menjadi standar bagi sebagian besar perusahaan.

Menteri Perdagangan Singapura Chan Chun Sing mengatakan
keputusan Forum Ekonomi Dunia untuk mengadakan pertemuan di negara itu adalah
jawaban dari kemampuan Singapura untuk menyediakan tempat yang aman, netral dan
kondusif bagi para pemimpin global untuk bertemu. Langkah-langkah tes akan
dilakukan pada saat kedatangan dan pelacakan kontak peserta

Pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia secara langsung
direncanakan berlangsung di Singapura pada 13-16 Mei 2021. Selanjutnya pada
2022 kembali digelar di Swiss. Forum ini akan menjadi kedua kalinya acara tersebut
diadakan di luar Davos dalam sejarahnya. Pada tahun 2002, forum tersebut
diselenggarakan di New York untuk menunjukkan solidaritas dengan AS setelah
serangan teror 9/11.

Baca Juga :  Mahasiswi Asal Nunukan Ditahan RS di Tiongkok, Lantaran Tak Punya Biay

Klaus Schwab, yang mendirikan forum tersebut pada tahun
1970-an, mengatakan pertemuan puncak kepemimpinan global akan sangat penting
untuk mengatasi pemulihan global dari pandemi Covid-19. “Kerja sama
publik-swasta dibutuhkan untuk membangun kembali kepercayaan,” ungkapnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru