33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sugianto-Edy Siap Membangun dari Desa ke Kota

PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO –
Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi
Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran dan H Edy Pratowo, telah
mempersiapkan program pembangunan di Kalteng.

Salah satunya dengan membangun
dari desa menuju kota. Hal itu dikatakan menjadi komitmen dari pasangan calon
(Paslon) nomor urut dua ini.

Cagub Kalteng, H Sugianto Sabran
mengatakan, ada beberapa tujuan membangun dari Desa ke Kota yang akan dilakukan
mereka jika dipercaya dan mendapatkan amanat dari masyarakat Kalteng untuk
memimpin daerah ini. Salah satunya, pada tahun 2024 mendatang pasangan ini akan
mengupayakan agar tidak ada lagi desa yang tertinggal.

“Jadi saya membangun dari
desa ke kota yang pertama tujuan saya tahun 2024 apabila kami dapat amanat.  Yang kedua kali dari masyarakat Kalimantan
Tengah, dari Allah SWT tuhan yang esa. Satu tujuan kami, tidak ada lagi desa
yang tertinggal di Kalimantan Tengah,” ucap H Sugianto Sabran, Sabtu
(10/10) kemarin.

Baca Juga :  Inilah 6 Alat Pemadam Kebakaran Hibah Pemerintah China

 

Lanjutnya, ia pun pernah  merasakan bagaimana tinggal di desa atau di
kampung-kampung tempatnya tinggal.

“Saya merasakan bagaimana
jadi anak desa, dan saya merasakan di dusun di kampung-kampung saya
tinggal.  Bagaimana kita merasakan jalan
becek, musim kemarau berdebu apalagi kalau musim hujan paling menderita,”
ujarnya

Lebih jauh dia bercerita, seperti
halnya saat melihat di Tumbang Senamang. 
Lantaran akses terputus harus menggunakan helikopter untuk mengirim atau
menyalurkan bantuan sosial seperti sembako. Begitu juga dengan obat-obatan di
Tumbang Senamang harus dikirim menggunakan helikopter untuk masyarakat yang
terdampak banjir.

Berkaca pada hal tersebut, menurut
Sugianto tentunya harus di perhatikan. Sehingga pada tahun 2024 mendatang
pembangunan dari desa ke kota dengan tujuan agar tidak ada lagi desa tertinggal
di Bumi Tambun Bungai ini.

Baca Juga :  Masjid Jarang

“Itulah
samangat kami.  Sehingga desa tertinggal
tidak ada lagi di tahun 2024 nantinya,” pungkas Sugianto. 

PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO –
Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi
Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran dan H Edy Pratowo, telah
mempersiapkan program pembangunan di Kalteng.

Salah satunya dengan membangun
dari desa menuju kota. Hal itu dikatakan menjadi komitmen dari pasangan calon
(Paslon) nomor urut dua ini.

Cagub Kalteng, H Sugianto Sabran
mengatakan, ada beberapa tujuan membangun dari Desa ke Kota yang akan dilakukan
mereka jika dipercaya dan mendapatkan amanat dari masyarakat Kalteng untuk
memimpin daerah ini. Salah satunya, pada tahun 2024 mendatang pasangan ini akan
mengupayakan agar tidak ada lagi desa yang tertinggal.

“Jadi saya membangun dari
desa ke kota yang pertama tujuan saya tahun 2024 apabila kami dapat amanat.  Yang kedua kali dari masyarakat Kalimantan
Tengah, dari Allah SWT tuhan yang esa. Satu tujuan kami, tidak ada lagi desa
yang tertinggal di Kalimantan Tengah,” ucap H Sugianto Sabran, Sabtu
(10/10) kemarin.

Baca Juga :  Inilah 6 Alat Pemadam Kebakaran Hibah Pemerintah China

 

Lanjutnya, ia pun pernah  merasakan bagaimana tinggal di desa atau di
kampung-kampung tempatnya tinggal.

“Saya merasakan bagaimana
jadi anak desa, dan saya merasakan di dusun di kampung-kampung saya
tinggal.  Bagaimana kita merasakan jalan
becek, musim kemarau berdebu apalagi kalau musim hujan paling menderita,”
ujarnya

Lebih jauh dia bercerita, seperti
halnya saat melihat di Tumbang Senamang. 
Lantaran akses terputus harus menggunakan helikopter untuk mengirim atau
menyalurkan bantuan sosial seperti sembako. Begitu juga dengan obat-obatan di
Tumbang Senamang harus dikirim menggunakan helikopter untuk masyarakat yang
terdampak banjir.

Berkaca pada hal tersebut, menurut
Sugianto tentunya harus di perhatikan. Sehingga pada tahun 2024 mendatang
pembangunan dari desa ke kota dengan tujuan agar tidak ada lagi desa tertinggal
di Bumi Tambun Bungai ini.

Baca Juga :  Masjid Jarang

“Itulah
samangat kami.  Sehingga desa tertinggal
tidak ada lagi di tahun 2024 nantinya,” pungkas Sugianto. 

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru