28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Disdagperinkop Kapuas Ikuti Rakor Program Perdagangan se-Kalteng

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Plt. Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagperinkop dan UKM) Kabupaten Kapuas Batu Panahan didampingi Kepala Bidang Perdagangan Anita Sumarni dan Kepala Bidang Industri Ferdinan Junarko menghadiri Rapat Koordinasi serta Sinkronisasi Program Perdagangan dan Perindustrian se- Kalteng di Aquarius Boutique Hotel, Palangka Raya, beberapa waktu yang lalu.

Kegiatan Rapat tersebut di buka secara resmi oleh Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalteng, H Nurul Edy. Rakor ini pula dihadiri oleh narasumber/pembicara dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni Kepala Biro Perencanaan Yunus Sirundu yang memaparkan terkait Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2020-2021 dan dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yakni Kepala Biro Perencanaan Andi Rizaldi yang memaparkan terkait Arah Kebijakan Pembangunan Industri yang dilakukan secara daring.

Kepala Biro Perencanaan Kemenperin Andi Rizaldi mengatakan terkait arah Kebijakan Pembangunan Industri, Provinsi Kalteng perlu menetapkan industri unggulan Provinsi dalam Perda RPIP Kalteng berdasarkan 10 Industri Prioritas dalam RIPIN 2015-2035. Lebih lanjut Andi Rizaldi menjelaskan, Industri Prioritas Tahun 2015-2035 meliputi Industri Pangan, Industri Farmasi, Kosmetik dan Alat Kesehatan, Industri Tekstil, Kulit, Alas Kaki dan Aneka , Industri Alat Transportasi, Industri Elektronika dan Telematika / ICT, Industri Pembangkit Energi Industri Barang Modal, Komponen, Bahan Penolong dan Jasa Industri, Industri Hulu Agro, Industri Logam Dasar dan Bahan Galian Bukan Logam, dan Industri Kimia Dasar Berbasis Migas dan Batubara.

Baca Juga :  KPU Tunggu Rancangan PKPU Pilkada Diundangkan

Sementara itu Kepala Biro Perencanaan Kemendag Yunus Sirundu saat menjelaskan terkait Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2020- 2021 menyampaikan Tahun 2022 diharapkan menjadi tahun pertama yang mulai lepas dari tekanan Covid-19.

“Tantangan Indonesia tidak saja Pemulihan Ekonomi Nasional, namun juga Transformasi Ekonomi dalam jangka menengah dan panjang yang harus dilakukan dari sekarang. Tanpa transformasi ekonomi, indonesia sulit keluar dari Middle Income Trap (MIT) sebelum tahun 2045,” ujar Yunus Sirundu.

Masih di tempat yang sama dalam laporannya Ketua Panitia Kepala Disdagperin Provinsi Kalteng Aster Bonawaty menyampaikan Rakor terkait dengan Program bidang Perdagangan dan Perindustrian secara rutin dilaksanakan di awal awal Tahun.

”Rakor ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, sekaligus menyinergikan seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Kalteng dengan Provinsi terkait program-program yang berkenaan dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian,”tuturnya.

Baca Juga :  Antisipasi Banjir, Warga Kecipir Kerja Bakti Bersihkan Drainase

Peserta rakor sendiri berjumlah 42 peserta yang terdiri dari Kepala Dinas yang membidangi industri dan perdagangan Kabupaten/Kota seKalteng dengan mengusung tema Penguatan Perdagangan dan Pengembangan Industri di Masa Pandemi Menuju Kalteng semakin Berkah.

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Plt. Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagperinkop dan UKM) Kabupaten Kapuas Batu Panahan didampingi Kepala Bidang Perdagangan Anita Sumarni dan Kepala Bidang Industri Ferdinan Junarko menghadiri Rapat Koordinasi serta Sinkronisasi Program Perdagangan dan Perindustrian se- Kalteng di Aquarius Boutique Hotel, Palangka Raya, beberapa waktu yang lalu.

Kegiatan Rapat tersebut di buka secara resmi oleh Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalteng, H Nurul Edy. Rakor ini pula dihadiri oleh narasumber/pembicara dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni Kepala Biro Perencanaan Yunus Sirundu yang memaparkan terkait Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2020-2021 dan dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yakni Kepala Biro Perencanaan Andi Rizaldi yang memaparkan terkait Arah Kebijakan Pembangunan Industri yang dilakukan secara daring.

Kepala Biro Perencanaan Kemenperin Andi Rizaldi mengatakan terkait arah Kebijakan Pembangunan Industri, Provinsi Kalteng perlu menetapkan industri unggulan Provinsi dalam Perda RPIP Kalteng berdasarkan 10 Industri Prioritas dalam RIPIN 2015-2035. Lebih lanjut Andi Rizaldi menjelaskan, Industri Prioritas Tahun 2015-2035 meliputi Industri Pangan, Industri Farmasi, Kosmetik dan Alat Kesehatan, Industri Tekstil, Kulit, Alas Kaki dan Aneka , Industri Alat Transportasi, Industri Elektronika dan Telematika / ICT, Industri Pembangkit Energi Industri Barang Modal, Komponen, Bahan Penolong dan Jasa Industri, Industri Hulu Agro, Industri Logam Dasar dan Bahan Galian Bukan Logam, dan Industri Kimia Dasar Berbasis Migas dan Batubara.

Baca Juga :  KPU Tunggu Rancangan PKPU Pilkada Diundangkan

Sementara itu Kepala Biro Perencanaan Kemendag Yunus Sirundu saat menjelaskan terkait Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2020- 2021 menyampaikan Tahun 2022 diharapkan menjadi tahun pertama yang mulai lepas dari tekanan Covid-19.

“Tantangan Indonesia tidak saja Pemulihan Ekonomi Nasional, namun juga Transformasi Ekonomi dalam jangka menengah dan panjang yang harus dilakukan dari sekarang. Tanpa transformasi ekonomi, indonesia sulit keluar dari Middle Income Trap (MIT) sebelum tahun 2045,” ujar Yunus Sirundu.

Masih di tempat yang sama dalam laporannya Ketua Panitia Kepala Disdagperin Provinsi Kalteng Aster Bonawaty menyampaikan Rakor terkait dengan Program bidang Perdagangan dan Perindustrian secara rutin dilaksanakan di awal awal Tahun.

”Rakor ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, sekaligus menyinergikan seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Kalteng dengan Provinsi terkait program-program yang berkenaan dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian,”tuturnya.

Baca Juga :  Antisipasi Banjir, Warga Kecipir Kerja Bakti Bersihkan Drainase

Peserta rakor sendiri berjumlah 42 peserta yang terdiri dari Kepala Dinas yang membidangi industri dan perdagangan Kabupaten/Kota seKalteng dengan mengusung tema Penguatan Perdagangan dan Pengembangan Industri di Masa Pandemi Menuju Kalteng semakin Berkah.

Terpopuler

Artikel Terbaru