33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Ayo Lakukan Penyemprotan Disinfektan Mandiri

PALANGKA RAYA-Beberapa waktu
lalu, Tim Gugus Tugas Covid-19 Palangka Raya memberikan imbauan atau
sosialisasi kepada masyarakat, agar bisa meningkatkan kesadaran tentang
melakukan penyemprotan disinfektan mandiri di wilayahnya masing-masing. Ketua
Harian Tim Gugus Covid-19 Palangka Raya Emi Abriyani mengatakan, untuk
melakukan penyemprotan secara mandiri, masyarakat bisa menggunakan alat
penyemprot apapun. Namun untuk pencampuran cairan disinfektan, dianjurkan dua
sendok makan karbol dicampur dengan satu liter air.

Selain itu, bila kesulitan
mencari karbol, bisa menggunakan pemutih pakaian. Karena keduanya sama-sama
membunuh kuman. Ia menambahkan, bila ingin menggunakan karbol, tidak usah
dicampur. Demikian juga bila ingin menggunakan pemutih pakaian, hanya
menggunakan pemutih pakaian saja tanpa dicampur. Apabila dicampur, bebernya,
akan memberikan dampak kepada tenggorokan dan paru-paru bila terhirup saat
penyemprotan. “Jadi bisa digunakan sebagai cairan disinfektan. Pembuatan cairan
disinfektan tidak boleh dicampur, karena dapat menyebabkan bau yang menyengat. Saya
sangat bersyukur kesadaran masyarakat di Palangka terhadap upaya melakukan
penyemprotan mandiri sudah mulai membaik,” ucapnya saat diwawancarai
Kalteng Pos di ruang kerjanya, Selasa (31/3).

Baca Juga :  Pasangan Ben-Ujang Janji Lakukan Kampanye Santun

Menurutnya ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan sebelum melakukan penyemprotan mandiri. Masyarakat,
diminta memakai masker, kacamata dan sarung tangan saat melakukan penyemprotan.
Ini dilakukan, agar cairan disinfektan tersebut tidak mengenai anggota tubuh
dan mata. Dan usai proses penyemprotan, masyarakat tidak diperkenankan beraktivitas
di daerah tersebut selama kurang lebih 20 menit atau sampai cairan tersebut
kering. “Bila ada masyarakat yang membutuhkan cairan disinfektan bisa
langsung datang ke Pusdalops BPBD Kota Palangka Raya untuk memperoleh cairan
tersebut,” pungkasnya. 

PALANGKA RAYA-Beberapa waktu
lalu, Tim Gugus Tugas Covid-19 Palangka Raya memberikan imbauan atau
sosialisasi kepada masyarakat, agar bisa meningkatkan kesadaran tentang
melakukan penyemprotan disinfektan mandiri di wilayahnya masing-masing. Ketua
Harian Tim Gugus Covid-19 Palangka Raya Emi Abriyani mengatakan, untuk
melakukan penyemprotan secara mandiri, masyarakat bisa menggunakan alat
penyemprot apapun. Namun untuk pencampuran cairan disinfektan, dianjurkan dua
sendok makan karbol dicampur dengan satu liter air.

Selain itu, bila kesulitan
mencari karbol, bisa menggunakan pemutih pakaian. Karena keduanya sama-sama
membunuh kuman. Ia menambahkan, bila ingin menggunakan karbol, tidak usah
dicampur. Demikian juga bila ingin menggunakan pemutih pakaian, hanya
menggunakan pemutih pakaian saja tanpa dicampur. Apabila dicampur, bebernya,
akan memberikan dampak kepada tenggorokan dan paru-paru bila terhirup saat
penyemprotan. “Jadi bisa digunakan sebagai cairan disinfektan. Pembuatan cairan
disinfektan tidak boleh dicampur, karena dapat menyebabkan bau yang menyengat. Saya
sangat bersyukur kesadaran masyarakat di Palangka terhadap upaya melakukan
penyemprotan mandiri sudah mulai membaik,” ucapnya saat diwawancarai
Kalteng Pos di ruang kerjanya, Selasa (31/3).

Baca Juga :  Pasangan Ben-Ujang Janji Lakukan Kampanye Santun

Menurutnya ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan sebelum melakukan penyemprotan mandiri. Masyarakat,
diminta memakai masker, kacamata dan sarung tangan saat melakukan penyemprotan.
Ini dilakukan, agar cairan disinfektan tersebut tidak mengenai anggota tubuh
dan mata. Dan usai proses penyemprotan, masyarakat tidak diperkenankan beraktivitas
di daerah tersebut selama kurang lebih 20 menit atau sampai cairan tersebut
kering. “Bila ada masyarakat yang membutuhkan cairan disinfektan bisa
langsung datang ke Pusdalops BPBD Kota Palangka Raya untuk memperoleh cairan
tersebut,” pungkasnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru