Hubungan
asmara harus dilandasi dengan rasa saling percaya. Dan menjalin cinta juga
harus membuat pasangan bahagia. Ketika satu pihak terlalu mengatur dan
membatasi kegiatan pasangan, tentu akan membuat dia tidak nyaman.
Sebab
pasangan cukup diberi kepercayaan, bukannya dibatasi dengan kontrol yang ketat.
Jika pasangan mencoba mengendalikan hidup Anda, situasi hubungan bisa menjadi
lebih buruk. Ujungnya, bisa merasa lelah hati dan tak ada lagi rasa atau
chemistry. Dilansir dari Pink Villa, Kamis (25/6), ada tujuh tanda yang harus
diketahui ketika pasangan sudah berlebihan dalam membatasi semua aktivitas
Anda.
1.
Wajib Lapor
Dia
sampai menghubungi teman dan keluarga Anda. Dan meminta Anda selalu wajib
lapor. Dia dengan cerdik akan mendorong Anda menjauh dari teman-teman.
2.
Aturan Satu Arah
Pasangan
akan terus berusaha menghalangi Anda memilih keputusan. Semua kontrol ada di
tangannya. Anda tak bisa membuat keputusan atau mengutarakan pendapat.
3.
Selalu Kritik
Pasangan
selalu protes hal-hal kecil dan berusaha mengubah Anda sesuai kemauannya. Ini
berarti pasangan berusaha mengendalikan Anda.
4.
Selalu Mengawasi
Jika
pasangan terus-menerus merasa curiga setiap kali Anda bertemu teman-teman,
kemungkinan itu hanyalah salah satu cara bagi pasangan untuk mengendalikan
Anda. Mereka bahkan mungkin menelusuri melalui ponsel atau media sosial untuk
mengetahui di mana Anda berada.
5.
Sering Mengancam
Ancaman
lewat verbal akan menekan emosional. Ketika pasangan mulai merengek dan
mengancam hal-hal ekstrem, hal itu tak bisa dibiarkan.
6.
Sering Menyalahkan
Pasangan
akan menuduh Anda sampai merasa sangat bersalah. Situasi terpojok seperti ini,
membuat pasangan mudah memperketat genggamannya untuk melarang Anda.
7.
Tak Punya Me Time
Seseorang
yang mencoba mengendalikan pasangannya tidak akan pernah menghargai kebutuhan
orang lain. Sehingga Anda tak punya waktu untuk Me Time atau sendirian
menikmati hobi. Semuanya akan terasa sangat diawasi.