30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Ada Tujuh Upaya Siswa Tidak Terpapar Narkoba

PALANGKA
RAYA – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palangka Raya AKBP Miga
Nugroho mendapat kesempatan menjadi pembina upacara di Madrasah Aliyah Negeri
Kota Palangka Raya (Mankoraya), Senin (10/2). Di kesempatan tersebut, ia
menginformasikan bila ada tujuh upaya yang bisa dilakukan siswa agar tidak
terpapar narkoba.

Pertama,
ujarnya, siswa harus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Dengan cara tidak meninggalkan salat lima waktu, menghadiri majelis ilmu dan
membaca buku-buku agama terkait orang-orang salah.

“Kedua,
belajar dengan semangat dan bersungguh-sungguh. Ketiga, tingkatkan keterampilan
dan keahlian bakat dengan baik. Keempat, berkomunikasilah dengan orang tua dan
guru. Kelima, pilihlah teman yang membawa kepada manfaat. Bukan membawa
maksiat,” ujarnya.

Baca Juga :  Penyesuaian Iuran Bagi Peserta JKN-KIS Berlaku Mulai 1 Januari 2020

Ia
pun melanjutkan, upaya keenam yakni isilah waktu dengan hal positif dan
terakhir, jangan pernah mencoba narkoba. “Meskipun diberi gratis dan teman
dekat,” tegas pria yang pernah bertugas di Polres Pulang Pisau ini.

Ia
pun berterima kasih kepada kepala Mankoraya telah memberikan waktu dan
kesempatan kepada pihaknya untuk menyampaikan sosialisais tersebut. Terlebih
mengenai bahaya dan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Dengan harapan,
katanya, peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar tidak ada
lagi.

Sementara,
Kepala Mankoraya H Ahmad Fauzi mengaku bersyukur ada sosialisasi seperti ini
bagi siswanya. Siswa menjadi mengerti bahwa narkoba adalah zat berbahaya dan diharamkan
dalam agama Islam.

Baca Juga :  Tanggulangi Kenakalan Remaja

Sebelum
berakhirnya upacara, BNN Kota mengajak semua siswa dan peserta upacara untuk
mengucapkan yel-yel yang diikuti dengan gerakan tangan sambil berteriak Narkoba
no, prestasi yes. (hms/ila/iha/CTK)

PALANGKA
RAYA – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palangka Raya AKBP Miga
Nugroho mendapat kesempatan menjadi pembina upacara di Madrasah Aliyah Negeri
Kota Palangka Raya (Mankoraya), Senin (10/2). Di kesempatan tersebut, ia
menginformasikan bila ada tujuh upaya yang bisa dilakukan siswa agar tidak
terpapar narkoba.

Pertama,
ujarnya, siswa harus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Dengan cara tidak meninggalkan salat lima waktu, menghadiri majelis ilmu dan
membaca buku-buku agama terkait orang-orang salah.

“Kedua,
belajar dengan semangat dan bersungguh-sungguh. Ketiga, tingkatkan keterampilan
dan keahlian bakat dengan baik. Keempat, berkomunikasilah dengan orang tua dan
guru. Kelima, pilihlah teman yang membawa kepada manfaat. Bukan membawa
maksiat,” ujarnya.

Baca Juga :  Penyesuaian Iuran Bagi Peserta JKN-KIS Berlaku Mulai 1 Januari 2020

Ia
pun melanjutkan, upaya keenam yakni isilah waktu dengan hal positif dan
terakhir, jangan pernah mencoba narkoba. “Meskipun diberi gratis dan teman
dekat,” tegas pria yang pernah bertugas di Polres Pulang Pisau ini.

Ia
pun berterima kasih kepada kepala Mankoraya telah memberikan waktu dan
kesempatan kepada pihaknya untuk menyampaikan sosialisais tersebut. Terlebih
mengenai bahaya dan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Dengan harapan,
katanya, peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar tidak ada
lagi.

Sementara,
Kepala Mankoraya H Ahmad Fauzi mengaku bersyukur ada sosialisasi seperti ini
bagi siswanya. Siswa menjadi mengerti bahwa narkoba adalah zat berbahaya dan diharamkan
dalam agama Islam.

Baca Juga :  Tanggulangi Kenakalan Remaja

Sebelum
berakhirnya upacara, BNN Kota mengajak semua siswa dan peserta upacara untuk
mengucapkan yel-yel yang diikuti dengan gerakan tangan sambil berteriak Narkoba
no, prestasi yes. (hms/ila/iha/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru