33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Chef Juna : Orang Mau Bilang Juna Jahanam, Juna Brengsek, Terserah Elu

CHEF Juna
mengaku dalam hidupnya tak ingin memperdulikan segala omongan orang yang
tujuannya menuding dirinya.

Perawakannya yang tegas, badan tatoan, masa lalu
yang penuh kebandelan, dan masih menjomblo di usia 45 tahun, membuat orang
banyak yang misspersepsi tentang dirinya.

“Terserag
orang mau bicara tentang saya. Gue hidupnya enggak pernah ingin membuktikan
diri ke orang. Orang mau bilang Juna jahanam, Juna brengsek, terserah elu,”
jelasnya di Podcast, Deddy Corbuzier, Minggu (1/11/2020).

Ada satu fakta dalam hidup Juna yang tak banyak
orang tahu. Di antara cap buruk tentang dirinya, nyatanya dia melakukan banyak
hal baik. Salah satunya saat membantu mantan istrinya, yang sedang dihamili
pria lain namun tak mau tanggung jawab.

“Mantan istri saya bunting gede ditinggal laki, yang
jagain siapa? Gue! Gue enggak perlu membuktikan semua itu ke orang. Elu enggak
tahu itu gue. Semua omongan orang enggak pernah got (mempengaruhi) gue. Aku
melakukan hal baik karena memang seharusnya gua dilakukan,” bebernya.

Baca Juga :  Batal Rilis Album Baru

Salah satu yang kerap Juna terima adalah tudingan
sebagai gay, lantaran belum juga menikah. Padahal, dirinya pernah resmi menikah
tahun 2009 dengan seorang perempuan warga Amerika Serikat, namun cerai dua
tahun kemudian.

“(Dicap gay) aku enggak peduli. Makanya aku bilang
aku sudah tua, 45 tahun. Jamannya aku butuhmembuktikkan sesuatu sudah lewat,
ngapain. Gay or not gay, jika kamu (tidak gay), tapi orang bilang kamu gay,
bikin kita rugi. Yang penting Yang Di Atas tahu kita enggak, ngapain pusingin
mereka,” tegasnya.

“Aku hanya peduli dengan teman-teman sejatiku, teman
sejatiku tahu bagaimana aku. Ngapain pusingin yang lain. Yang ngomongin, mereka
yang bayar listrik gue? Beliin makanan anjing gue?,” tandasnya.

Selain soal penganut masa bodoh dengan hal lain,
Juna juga sangat prinsip dalam menjalani hidup. “Gue enggak punya kata ‘harus’.
Tentu harus punya rencana, mimpi, tapi enggak ada kata harus,” bebernya.

Baca Juga :  Ungkap Sosok Suami, Pernikahan Vanessa Angel Sudah Direstui Orang Tua?

Prinsip ini juga mempengaruhi dirinya memandang soal
pernikahan dan anak. Dia siap menikah lagi saat benar-benar ketemu sosok yang
tepat. Namun di sisi lain, juri Masterchef Indonesia itu, siap hidup sendiri.
Begitu juga soal, baginya memiliki anak tergantung kemauan sang istrinya kelak.

“Anak? Kalau istri ku mau anak, kami akan punya
anak. Jika istriku enggak mau ya, enggak mau harus, aku enggak peduli. “Apakah
mau (pria) mengandung 9 bulan? Bagaimana kamu menyuruh tulang rusuk mu untuk
mengalami (mengandung) menderita seperti itu, jika dia (istri) enggak mau. Itu
pertanyaan yang kebanyakan pria enggak punya jawabannya,” tandasnya.

Ketegasannya soal kehidupan, diharap Juna tidak
menjadi masalah bagi orang lain. “Mereka (orang lain) bisa jalani hidup mereka
dengan apa yang mereka percaya. Saya akan jalani hidup saya selama tidak
merugikan,” jelas pria kelahiran Manado ini.

 

CHEF Juna
mengaku dalam hidupnya tak ingin memperdulikan segala omongan orang yang
tujuannya menuding dirinya.

Perawakannya yang tegas, badan tatoan, masa lalu
yang penuh kebandelan, dan masih menjomblo di usia 45 tahun, membuat orang
banyak yang misspersepsi tentang dirinya.

“Terserag
orang mau bicara tentang saya. Gue hidupnya enggak pernah ingin membuktikan
diri ke orang. Orang mau bilang Juna jahanam, Juna brengsek, terserah elu,”
jelasnya di Podcast, Deddy Corbuzier, Minggu (1/11/2020).

Ada satu fakta dalam hidup Juna yang tak banyak
orang tahu. Di antara cap buruk tentang dirinya, nyatanya dia melakukan banyak
hal baik. Salah satunya saat membantu mantan istrinya, yang sedang dihamili
pria lain namun tak mau tanggung jawab.

“Mantan istri saya bunting gede ditinggal laki, yang
jagain siapa? Gue! Gue enggak perlu membuktikan semua itu ke orang. Elu enggak
tahu itu gue. Semua omongan orang enggak pernah got (mempengaruhi) gue. Aku
melakukan hal baik karena memang seharusnya gua dilakukan,” bebernya.

Baca Juga :  Batal Rilis Album Baru

Salah satu yang kerap Juna terima adalah tudingan
sebagai gay, lantaran belum juga menikah. Padahal, dirinya pernah resmi menikah
tahun 2009 dengan seorang perempuan warga Amerika Serikat, namun cerai dua
tahun kemudian.

“(Dicap gay) aku enggak peduli. Makanya aku bilang
aku sudah tua, 45 tahun. Jamannya aku butuhmembuktikkan sesuatu sudah lewat,
ngapain. Gay or not gay, jika kamu (tidak gay), tapi orang bilang kamu gay,
bikin kita rugi. Yang penting Yang Di Atas tahu kita enggak, ngapain pusingin
mereka,” tegasnya.

“Aku hanya peduli dengan teman-teman sejatiku, teman
sejatiku tahu bagaimana aku. Ngapain pusingin yang lain. Yang ngomongin, mereka
yang bayar listrik gue? Beliin makanan anjing gue?,” tandasnya.

Selain soal penganut masa bodoh dengan hal lain,
Juna juga sangat prinsip dalam menjalani hidup. “Gue enggak punya kata ‘harus’.
Tentu harus punya rencana, mimpi, tapi enggak ada kata harus,” bebernya.

Baca Juga :  Ungkap Sosok Suami, Pernikahan Vanessa Angel Sudah Direstui Orang Tua?

Prinsip ini juga mempengaruhi dirinya memandang soal
pernikahan dan anak. Dia siap menikah lagi saat benar-benar ketemu sosok yang
tepat. Namun di sisi lain, juri Masterchef Indonesia itu, siap hidup sendiri.
Begitu juga soal, baginya memiliki anak tergantung kemauan sang istrinya kelak.

“Anak? Kalau istri ku mau anak, kami akan punya
anak. Jika istriku enggak mau ya, enggak mau harus, aku enggak peduli. “Apakah
mau (pria) mengandung 9 bulan? Bagaimana kamu menyuruh tulang rusuk mu untuk
mengalami (mengandung) menderita seperti itu, jika dia (istri) enggak mau. Itu
pertanyaan yang kebanyakan pria enggak punya jawabannya,” tandasnya.

Ketegasannya soal kehidupan, diharap Juna tidak
menjadi masalah bagi orang lain. “Mereka (orang lain) bisa jalani hidup mereka
dengan apa yang mereka percaya. Saya akan jalani hidup saya selama tidak
merugikan,” jelas pria kelahiran Manado ini.

 

Terpopuler

Artikel Terbaru