34 C
Jakarta
Monday, May 20, 2024
spot_img

Peran Aktif Masyarakat Sangat Diperlukan Mengantisipasi Bencana Karhutla

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya melalui Sekretaris Dinas, Yusran. Meminta masyarakat setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Senada dengan hal tersebut, Ketua DPRD Kota Palangkaraya, Sigit Karyawan Yunianto mengajak masyarakat terlibat aktif dalam mengantisipasi karhutla.

“Peran aktif dari masyarakat sangat diperlukan dalam mengantisipasi bencana tersebut. Karena ketika bencana tersebut terjadi, berpotensi memakan korban jiwa,” ucapnya kepada Prokalteng.co, Kamis, (9/5/2024).

Sigit menjelaskan, banyak hal yang dapat dilakukan masyarakat untuk mengantisipasi adanya bencana itu terjadi. Ia meminta masyarakat untuk tidak membakar lahan sembarangan, mengingat kondisi cuaca di Kota Palangkaraya saat ini tengah memasuki musim kemarau.

Baca Juga :  Ajak Masyarakat Dukung Vaksinasi Nasional

Sebelumnya, Sekretaris DLH, Yusran mengatakan berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memperkirakan bahwa musim kemarau 2024 di Indonesia akan berlangsung dari bulan Mei hingga Agustus, dengan puncaknya terjadi pada bulan Juli dan Agustus.

“Walaupun kita ketahui bahwa kondisi saat ini curah hujan di wilayah Kota Palangkaraya cukup tinggi. Namun kita tetap waspada serta mempersiapkan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan yang seringkali terjadi saat memasuki musim kemarau,” tandasnya. (jef)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya melalui Sekretaris Dinas, Yusran. Meminta masyarakat setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Senada dengan hal tersebut, Ketua DPRD Kota Palangkaraya, Sigit Karyawan Yunianto mengajak masyarakat terlibat aktif dalam mengantisipasi karhutla.

“Peran aktif dari masyarakat sangat diperlukan dalam mengantisipasi bencana tersebut. Karena ketika bencana tersebut terjadi, berpotensi memakan korban jiwa,” ucapnya kepada Prokalteng.co, Kamis, (9/5/2024).

Sigit menjelaskan, banyak hal yang dapat dilakukan masyarakat untuk mengantisipasi adanya bencana itu terjadi. Ia meminta masyarakat untuk tidak membakar lahan sembarangan, mengingat kondisi cuaca di Kota Palangkaraya saat ini tengah memasuki musim kemarau.

Baca Juga :  Ajak Masyarakat Dukung Vaksinasi Nasional

Sebelumnya, Sekretaris DLH, Yusran mengatakan berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memperkirakan bahwa musim kemarau 2024 di Indonesia akan berlangsung dari bulan Mei hingga Agustus, dengan puncaknya terjadi pada bulan Juli dan Agustus.

“Walaupun kita ketahui bahwa kondisi saat ini curah hujan di wilayah Kota Palangkaraya cukup tinggi. Namun kita tetap waspada serta mempersiapkan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan yang seringkali terjadi saat memasuki musim kemarau,” tandasnya. (jef)

spot_img
spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru