Harus Ada Dukungan Regulasi untuk Ketahanan Pangan

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) Murung Raya (Mura), Doni, berpendapat perlu nya upaya penguatan
kebijakan dalam bidang pertanian secara silmultan. Saat ini terlihat upaya
pemerintah daerah dalam penyelenggaraan program pertanian masih sangat minim.

“Kita melihat ketahanan
pangan dan ketersediaan beras akan dapat terwujud dengan baik apabila didukung
dengan regulasi dan fasilitasi atau pendampingan pemerintah yang baik dalam
bidang pertanian,” kata Doni, Rabu (5/5/2021).

Menurut Doni salah satu contoh
misalnya, kurangnya minat masyarakat petani untuk menggarap lahan oleh karena
pendapatan dari hasil pertanian yang masih belum mampu menopang kehidupan
keluarga petani dengan baik.

“Bahkan ada petani yang cendrung
merugi beberapa kali menggarap lahan pertanian. Salah satu keluhan adalah masih
minimnya pendampingan yang dirasakan petani oleh pemerintah,” tegasnya.

Disini, kata dia termasuk
stimulasi dalam bentuk subsidi bibit, pupuk, alat pertanian, penyuluh pertanian
hingga peran dan proteksi pemerintah dalam tataniaga beras dari petani.

Doni mengharapkan hal ini betul-betul
menjadi fokus pemerintah daerah ke depan. Terlebih lagi setelah Kalteng
dicanangkan sebagai kawasan food estate secara nasional. “Tentu, Murung Raya
juga harus mengambil bagian dalam program ini sebagai daerah penyangga,”
ujarnya.

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) Murung Raya (Mura), Doni, berpendapat perlu nya upaya penguatan
kebijakan dalam bidang pertanian secara silmultan. Saat ini terlihat upaya
pemerintah daerah dalam penyelenggaraan program pertanian masih sangat minim.

“Kita melihat ketahanan
pangan dan ketersediaan beras akan dapat terwujud dengan baik apabila didukung
dengan regulasi dan fasilitasi atau pendampingan pemerintah yang baik dalam
bidang pertanian,” kata Doni, Rabu (5/5/2021).

Menurut Doni salah satu contoh
misalnya, kurangnya minat masyarakat petani untuk menggarap lahan oleh karena
pendapatan dari hasil pertanian yang masih belum mampu menopang kehidupan
keluarga petani dengan baik.

“Bahkan ada petani yang cendrung
merugi beberapa kali menggarap lahan pertanian. Salah satu keluhan adalah masih
minimnya pendampingan yang dirasakan petani oleh pemerintah,” tegasnya.

Disini, kata dia termasuk
stimulasi dalam bentuk subsidi bibit, pupuk, alat pertanian, penyuluh pertanian
hingga peran dan proteksi pemerintah dalam tataniaga beras dari petani.

Doni mengharapkan hal ini betul-betul
menjadi fokus pemerintah daerah ke depan. Terlebih lagi setelah Kalteng
dicanangkan sebagai kawasan food estate secara nasional. “Tentu, Murung Raya
juga harus mengambil bagian dalam program ini sebagai daerah penyangga,”
ujarnya.