30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Gara-Gara Ini, Ganda Nomor 1 Indonesia Mundur dari Simulasi Piala Uber

PEBULU tangkis ganda putri
nomor satu Indonesia Greysia Polii mundur dari Mola TV PBSI Thomas & Uber
Cup Simulation 2020. Greysia batal tampil karena sedang flu.

Posisi Greysia akan digantikan oleh pemain muda Meilysa Trias Puspita
Sari. Mundurnya Greysia juga menyebabkan adanya perubahan komposisi ganda putri
di tim Banteng.

“Greysia tidak bisa ikut simulasi karena sedang sakit flu. Apriyani akan
berpasangan dengan Amallia (Cahaya Pratiwi), sedangkan Rachel (Allessya Rose)
yang tadinya berpasangan dengan Amallia, dipasangkan dengan Meilysa Trias
Puspita Sari,” kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti
dalam siaran pers yang diterima JawaPos.com.

Sementara itu, Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI Eng Hian mengatakan bahwa
dengan mundurnya Greysia, maka otomatis perhatian utamanya bergeser. Yakni ke
ganda putri juara Mola TV PBSI Home Tournament 2020, Siti Fadia Silva
Ramadhanti/Ribka Sugiarto.

Baca Juga :  Resmi! Ini Motor Baru Tunggangan Rossi dan Franco

“Fokusnya sekarang ke Fadia/Ribka, apakah mereka bisa tampil konsisten
seperti di home tournament?” ujar Eng Hian.

Eng Hian juga menjelaskan bahwa persiapan yang dilakukan tim ganda putri
kurang lebih sama dengan persiapan jelang turnamen biasanya.

“Volume dan intensitas latihannya disesuaikan dengan kebutuhan pemain.
Judulnya kan simulasi, jadi memang ini jadi kesempatan buat kami dalam
mempersiapkan diri dan uji coba jelang Piala Uber,” katanya.

Simulasi Piala Uber kali ini akan mempertandingkan empat grup dengan
format setengah kompetisi. Tim Banteng, Rajawali, Harimau, dan Garuda akan
saling bertemu dalam laga yang berlangsung pada 9 sampai 11 September.

PEBULU tangkis ganda putri
nomor satu Indonesia Greysia Polii mundur dari Mola TV PBSI Thomas & Uber
Cup Simulation 2020. Greysia batal tampil karena sedang flu.

Posisi Greysia akan digantikan oleh pemain muda Meilysa Trias Puspita
Sari. Mundurnya Greysia juga menyebabkan adanya perubahan komposisi ganda putri
di tim Banteng.

“Greysia tidak bisa ikut simulasi karena sedang sakit flu. Apriyani akan
berpasangan dengan Amallia (Cahaya Pratiwi), sedangkan Rachel (Allessya Rose)
yang tadinya berpasangan dengan Amallia, dipasangkan dengan Meilysa Trias
Puspita Sari,” kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti
dalam siaran pers yang diterima JawaPos.com.

Sementara itu, Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI Eng Hian mengatakan bahwa
dengan mundurnya Greysia, maka otomatis perhatian utamanya bergeser. Yakni ke
ganda putri juara Mola TV PBSI Home Tournament 2020, Siti Fadia Silva
Ramadhanti/Ribka Sugiarto.

Baca Juga :  Resmi! Ini Motor Baru Tunggangan Rossi dan Franco

“Fokusnya sekarang ke Fadia/Ribka, apakah mereka bisa tampil konsisten
seperti di home tournament?” ujar Eng Hian.

Eng Hian juga menjelaskan bahwa persiapan yang dilakukan tim ganda putri
kurang lebih sama dengan persiapan jelang turnamen biasanya.

“Volume dan intensitas latihannya disesuaikan dengan kebutuhan pemain.
Judulnya kan simulasi, jadi memang ini jadi kesempatan buat kami dalam
mempersiapkan diri dan uji coba jelang Piala Uber,” katanya.

Simulasi Piala Uber kali ini akan mempertandingkan empat grup dengan
format setengah kompetisi. Tim Banteng, Rajawali, Harimau, dan Garuda akan
saling bertemu dalam laga yang berlangsung pada 9 sampai 11 September.

Terpopuler

Artikel Terbaru