33.1 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Relawan YADAKA Peduli Warga Isoman Covid-19

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Masa pandemi Covid-19 belum juga berakhir. Ini merupakan tahun kedua, HUT Kemerdekaan Republik Indonesia diperingati di tengah-tengah pandemi. Bertepatan HUT RI ke-76,  Yayasan Daruttaqwa Kalampangan (YADAKA) Kota Palangka Raya memiliki cara sendiri dalam memaknai hari kemerdekaan ini. Yakni dengan menebar 76 paket sembako kepada masyarakat, yang lagi isolasi mandiri  (isoman) Covid-19 di Kelurahan Kalampangan Palangka Raya,  Selasa (17/8). 

Hari Kuswanto, SP., M.AP Ketua Umum  YADAKA Kota Palangka Raya yang juga Ketua LKK Kelurahan Kalampangan menuturkan aksi peduli tersebut secara spontan digagas oleh Relawan YADAKA, usai mengikuti upacara pengibaran bendera HUT RI ke-76 secara terbatas di halaman kantor Kelurahan Kalampangan Kecamatan Sabangau Kota Palangka Raya. 

Baca Juga :  Libur Nasional dan Cuti Bersama Sesuai Acuan SKB 3 Menteri

“Berbagi paket sembako untuk masyarakat yang melakukan isoman terpapar Covid-19 sebenarnya tidak ada dalam agenda kami. Hanya saja, secara spontan teman-teman berinisiatif untuk membagikan 76 paket sembako,” ujar Hari yang juga  Ketua DPD PKS Kota Palangka Raya. 

Aksi sosial itu merupakan salah satu bentuk memaknai kemerdekaan di tengah pandemi yang menimpa negeri ini, sehingga Relawan YAKADA ingin meringankan beban sesama yang  saat ini sedang menjalani isolasi. 

“Kami berharap masyarakat Palangka Raya  terus mentaati prokes kesehatan sehingga pandemi ini dapat diakhiri. Besar memang kerugian akibat pandemi ini namun kesalahan yang lebih besar lagi jika kita semua tidak bisa mengambil hikmah dari pandemi ini,” ujarnya. 

Baca Juga :  Isoman Terpusat Belum Maksimal, Masih Ada Warga Isolasi di Rumah

“Ada beberapa hikmah yang dapat kita petik dari musibah pandemi ini di antaranya mari kita perbanyak taubat kepada Illahi Robbi atas segala kesalahan diri. Mari kita tingkatkan rasa empati untuk peduli dan berbagi kepada sesama. Mari kita tingkatkan Imtaq kita kepada Illahi sehingga menjadi imun utama melawan pandemi,” tambahnya. 

Lebih lanjut, pihaknya pun berharap  kegiatan seperti ini bisa dilakukan oleh yang lainnya karena sangat bermanfaat. Sejalan dengan penjelasan salah satu tokoh masyarakat Bapak Fahrudin saat menerima sembako dari relawan YADAKA. 

“Kegiatan berbagi sembako seperti ini sangat bermanfaat dan membantu masyarakat yang sedang isolasi mandiri,” ungkapnya.  

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Masa pandemi Covid-19 belum juga berakhir. Ini merupakan tahun kedua, HUT Kemerdekaan Republik Indonesia diperingati di tengah-tengah pandemi. Bertepatan HUT RI ke-76,  Yayasan Daruttaqwa Kalampangan (YADAKA) Kota Palangka Raya memiliki cara sendiri dalam memaknai hari kemerdekaan ini. Yakni dengan menebar 76 paket sembako kepada masyarakat, yang lagi isolasi mandiri  (isoman) Covid-19 di Kelurahan Kalampangan Palangka Raya,  Selasa (17/8). 

Hari Kuswanto, SP., M.AP Ketua Umum  YADAKA Kota Palangka Raya yang juga Ketua LKK Kelurahan Kalampangan menuturkan aksi peduli tersebut secara spontan digagas oleh Relawan YADAKA, usai mengikuti upacara pengibaran bendera HUT RI ke-76 secara terbatas di halaman kantor Kelurahan Kalampangan Kecamatan Sabangau Kota Palangka Raya. 

Baca Juga :  Libur Nasional dan Cuti Bersama Sesuai Acuan SKB 3 Menteri

“Berbagi paket sembako untuk masyarakat yang melakukan isoman terpapar Covid-19 sebenarnya tidak ada dalam agenda kami. Hanya saja, secara spontan teman-teman berinisiatif untuk membagikan 76 paket sembako,” ujar Hari yang juga  Ketua DPD PKS Kota Palangka Raya. 

Aksi sosial itu merupakan salah satu bentuk memaknai kemerdekaan di tengah pandemi yang menimpa negeri ini, sehingga Relawan YAKADA ingin meringankan beban sesama yang  saat ini sedang menjalani isolasi. 

“Kami berharap masyarakat Palangka Raya  terus mentaati prokes kesehatan sehingga pandemi ini dapat diakhiri. Besar memang kerugian akibat pandemi ini namun kesalahan yang lebih besar lagi jika kita semua tidak bisa mengambil hikmah dari pandemi ini,” ujarnya. 

Baca Juga :  Isoman Terpusat Belum Maksimal, Masih Ada Warga Isolasi di Rumah

“Ada beberapa hikmah yang dapat kita petik dari musibah pandemi ini di antaranya mari kita perbanyak taubat kepada Illahi Robbi atas segala kesalahan diri. Mari kita tingkatkan rasa empati untuk peduli dan berbagi kepada sesama. Mari kita tingkatkan Imtaq kita kepada Illahi sehingga menjadi imun utama melawan pandemi,” tambahnya. 

Lebih lanjut, pihaknya pun berharap  kegiatan seperti ini bisa dilakukan oleh yang lainnya karena sangat bermanfaat. Sejalan dengan penjelasan salah satu tokoh masyarakat Bapak Fahrudin saat menerima sembako dari relawan YADAKA. 

“Kegiatan berbagi sembako seperti ini sangat bermanfaat dan membantu masyarakat yang sedang isolasi mandiri,” ungkapnya.  

Terpopuler

Artikel Terbaru