30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

BI Kalteng Gelar ToT Cinta, Bangga dan Paham Rupiah Untuk Guru se Palangkaraya

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kantor Perwakilan (Kaper) Bank Indonesia (BI) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Training Of Trainer (ToT) Cinta, Bangga dan Paham Rupiah untuk guru se Kota Palangkaraya, di Kantor Perwakilan BI Kalteng, Kamis (19/10).

Kepala Perwakilan BI Kalteng Taufik Saleh mengatakan, kegiatan ToT untuk pengajar se Kota Palangkaraya dimaksudkan untuk memperluas orang-orang yang mampu menjelaskan mengenai Cinta, Bangga dan Paham Rupiah.

“Termasuk transaksi digital dari QRIS, jadi kita didik langsung para guru SD,SMP, dan SMA. Setelah mereka paham dan dapat ilmunya, mereka mengajarkan pada peserta didik semuanya. Sehingga anak-anak usia dini, menengah, dan milenial bisa sama sama memahami apa itu cinta, bangga dan paham rupiah,” ujarnya kepada awak media.

Baca Juga :  Kanwilkumham Kalteng Kawal Pelaku UMKM Kobar

Ia mengharapkan cinta, bangga, dan paham rupiah bisa menjadi bagian pengawasan ilmu ekonomi sebagai bahan ajar kepada para guru untuk mengajarkan ke semua siswa.

“Bahwa rupiah dijaga, kita harus mencintai dan bangga serta paham rupiah,” bebernya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya Jayani mengaku bersyukur bisa diundang ikut kegiatan ToT Cinta, Bangga dan Paham Rupiah untuk guru se Kota Palangkaraya.

“Ini merupakan kegiatan yang luar biasa kita dibekali diberikan training ToT untuk bisa nantinya menjadi boleh dikatakan menyambung dari Bank Indonesia bagaimana kita menyampaikan ke siswa untuk bangga dengan rupiah,” terangnya. (hfz/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kantor Perwakilan (Kaper) Bank Indonesia (BI) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Training Of Trainer (ToT) Cinta, Bangga dan Paham Rupiah untuk guru se Kota Palangkaraya, di Kantor Perwakilan BI Kalteng, Kamis (19/10).

Kepala Perwakilan BI Kalteng Taufik Saleh mengatakan, kegiatan ToT untuk pengajar se Kota Palangkaraya dimaksudkan untuk memperluas orang-orang yang mampu menjelaskan mengenai Cinta, Bangga dan Paham Rupiah.

“Termasuk transaksi digital dari QRIS, jadi kita didik langsung para guru SD,SMP, dan SMA. Setelah mereka paham dan dapat ilmunya, mereka mengajarkan pada peserta didik semuanya. Sehingga anak-anak usia dini, menengah, dan milenial bisa sama sama memahami apa itu cinta, bangga dan paham rupiah,” ujarnya kepada awak media.

Baca Juga :  Kanwilkumham Kalteng Kawal Pelaku UMKM Kobar

Ia mengharapkan cinta, bangga, dan paham rupiah bisa menjadi bagian pengawasan ilmu ekonomi sebagai bahan ajar kepada para guru untuk mengajarkan ke semua siswa.

“Bahwa rupiah dijaga, kita harus mencintai dan bangga serta paham rupiah,” bebernya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya Jayani mengaku bersyukur bisa diundang ikut kegiatan ToT Cinta, Bangga dan Paham Rupiah untuk guru se Kota Palangkaraya.

“Ini merupakan kegiatan yang luar biasa kita dibekali diberikan training ToT untuk bisa nantinya menjadi boleh dikatakan menyambung dari Bank Indonesia bagaimana kita menyampaikan ke siswa untuk bangga dengan rupiah,” terangnya. (hfz/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru