33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Ditpolairud Ajari Penumpang Penggunaan Alat Keselamatan

KUALA KAPUAS – Tidak ingin terjadi kecelakaan sungai dan adanya
korban dalam transortasi sungai, apalagi menjelang Idulfitri 1440 Hijriyah, Direktorat
Polisi Air dan Udara (Ditpolair) Polda Kalteng terjun langsung melakukan
pengamaman. Salah satu sasarannya adalah di lokasi fery penyeberangan di Kabupaten Kapuas.

Menggunakan Kapal Polisi
XVIII-2007 Ditpolairud Polda Kalteng terjun langsung ke kapal penyeberangan, untuk
melakukan sosialisasikan keselamatan.

Komandan Kapal Polisi XVIII-2007
Ditpolairud Polda Kalteng Aipda Hery Purwanto bersama anggota mempraktikkan
cara penggunaan alat keselamatan yang ada di kapal.

“Kita harapkan penumpang
juga tahu fungsi, dan cara menggunakan alat keselamatan,” kata Hery
Purwanto, Kamis (30/5/2019).

Dengan ada mencontohkan
penggunaan alat keselamatan, sebut dia, maka penumpang diharapkan memahami dan lebih
peduli terhadap keselamatan mereka. Ketika gunakan transportasi penyeberangan,
dan ada keadaan bahaya maka lebih siap atau sigap.

Baca Juga :  Sungai Meluap, Rumah Warga Terendam Banjir

“Selain nakhoda dan anak
buah kapal (ABK), penumpang wajib memahami fungsi alat keselamatan,”
tutupnya. (alh/ol/nto)

KUALA KAPUAS – Tidak ingin terjadi kecelakaan sungai dan adanya
korban dalam transortasi sungai, apalagi menjelang Idulfitri 1440 Hijriyah, Direktorat
Polisi Air dan Udara (Ditpolair) Polda Kalteng terjun langsung melakukan
pengamaman. Salah satu sasarannya adalah di lokasi fery penyeberangan di Kabupaten Kapuas.

Menggunakan Kapal Polisi
XVIII-2007 Ditpolairud Polda Kalteng terjun langsung ke kapal penyeberangan, untuk
melakukan sosialisasikan keselamatan.

Komandan Kapal Polisi XVIII-2007
Ditpolairud Polda Kalteng Aipda Hery Purwanto bersama anggota mempraktikkan
cara penggunaan alat keselamatan yang ada di kapal.

“Kita harapkan penumpang
juga tahu fungsi, dan cara menggunakan alat keselamatan,” kata Hery
Purwanto, Kamis (30/5/2019).

Dengan ada mencontohkan
penggunaan alat keselamatan, sebut dia, maka penumpang diharapkan memahami dan lebih
peduli terhadap keselamatan mereka. Ketika gunakan transportasi penyeberangan,
dan ada keadaan bahaya maka lebih siap atau sigap.

Baca Juga :  Sungai Meluap, Rumah Warga Terendam Banjir

“Selain nakhoda dan anak
buah kapal (ABK), penumpang wajib memahami fungsi alat keselamatan,”
tutupnya. (alh/ol/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru