28.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Kades Terpilih Harus Didukung

SAMPIT-Pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades)
serentak di 45 desa tahun 2020 telah selesai. Bupati Kotawaringin Timur (Kotim)
Supian Hadi pun meminta agar masyarakat menjaga dan menahan diri untuk tidak
terprovokasi. Meskipun calon yang didukung mereka kalah dalam pelaksanaan
pilkades.

“Saya harap siapapun kadesnya yang terpilih. Itu
merupakan orang terbaik dari yang terbaik. Yang harus dilakukan masyarakat
adalah mendukungnya,” ungkap Supian, Minggu (15/3).

Orang nomor satu di Kotim meminta, agar calon kades yang
kalah bisa mendukung kades yang terpilih untuk bersama-sama memajukan desa. Hal
itu dikatakan Supian sesuai dengan niat awal saat mencalonkan diri untuk
mengabdi untuk desa.

Supian Hadi mengaku, partisipasi warga menggunakan hak
pilih dalam menentukan kepala desa di desa masing cukup tinggi. Dia berharap
agar hal ini nantinya terjadi juga pada pemilihan kepala daerah (Pilkada)
bupati atau gubernur.

Baca Juga :  Terpilih Jadi Ketum ICMI MUDA Palangka Raya, Ini Komitmen Muhammad Alfiat

“Mudah-mudahan pada Pilkada, partisipasi pemilih juga
meningkat. Di Pilkades tingkat partispasi warga lebih dari 80 persen,”
terangnya. Seiring meningkatnya partisapsi pemilih untuk datang ke TPS dalam menentukan
pemimpin desa ini menandakan warga Kotim telah menunjukan kedewasaan dalam
berpolitik.

Menurut Supian Hadi, kedewasaan berpolitik ini juga
diiringi dengan terciptanya keamanan dan ketertiban yang kondusif selama proses
pilkades berjalan. Atas hal tersebut, pria yang akrab dipanggil SHD pun
mengapresiasi masyarakat, para petugas dan jajaran keamanan yang telah menjaga
keamanan dan ketertiban selama proses pesta demokrasi ditingkat desa berjalan.

“Mulai dari masyarakatnya, kepolisian, TNI dan pihak
terkait saya apresiasi dan terima kasih karena telah menjaga kondusif selama
Pemilihan Kepala Desa. (sli/uni)

Baca Juga :  Pendapatan Batara Tidak Sesuai Target yang Telah Ditetapkan, Ini Rinci

SAMPIT-Pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades)
serentak di 45 desa tahun 2020 telah selesai. Bupati Kotawaringin Timur (Kotim)
Supian Hadi pun meminta agar masyarakat menjaga dan menahan diri untuk tidak
terprovokasi. Meskipun calon yang didukung mereka kalah dalam pelaksanaan
pilkades.

“Saya harap siapapun kadesnya yang terpilih. Itu
merupakan orang terbaik dari yang terbaik. Yang harus dilakukan masyarakat
adalah mendukungnya,” ungkap Supian, Minggu (15/3).

Orang nomor satu di Kotim meminta, agar calon kades yang
kalah bisa mendukung kades yang terpilih untuk bersama-sama memajukan desa. Hal
itu dikatakan Supian sesuai dengan niat awal saat mencalonkan diri untuk
mengabdi untuk desa.

Supian Hadi mengaku, partisipasi warga menggunakan hak
pilih dalam menentukan kepala desa di desa masing cukup tinggi. Dia berharap
agar hal ini nantinya terjadi juga pada pemilihan kepala daerah (Pilkada)
bupati atau gubernur.

Baca Juga :  Terpilih Jadi Ketum ICMI MUDA Palangka Raya, Ini Komitmen Muhammad Alfiat

“Mudah-mudahan pada Pilkada, partisipasi pemilih juga
meningkat. Di Pilkades tingkat partispasi warga lebih dari 80 persen,”
terangnya. Seiring meningkatnya partisapsi pemilih untuk datang ke TPS dalam menentukan
pemimpin desa ini menandakan warga Kotim telah menunjukan kedewasaan dalam
berpolitik.

Menurut Supian Hadi, kedewasaan berpolitik ini juga
diiringi dengan terciptanya keamanan dan ketertiban yang kondusif selama proses
pilkades berjalan. Atas hal tersebut, pria yang akrab dipanggil SHD pun
mengapresiasi masyarakat, para petugas dan jajaran keamanan yang telah menjaga
keamanan dan ketertiban selama proses pesta demokrasi ditingkat desa berjalan.

“Mulai dari masyarakatnya, kepolisian, TNI dan pihak
terkait saya apresiasi dan terima kasih karena telah menjaga kondusif selama
Pemilihan Kepala Desa. (sli/uni)

Baca Juga :  Pendapatan Batara Tidak Sesuai Target yang Telah Ditetapkan, Ini Rinci

Terpopuler

Artikel Terbaru