27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Empat OTG di Bartim Diisolasi

TAMIANG LAYANG-Sedikitnya
empat orang tanpa gejala (OTG) tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum
Daerah Tamiang Layang (RSUD TL) Kabupaten Bartim. Mereka menjalani prosedur
penanganan lantaran memiliki hasil rapid test reaktif.

Kepala Dinas
Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bartim, dr Simon Biring mengatakan, empat orang
tersebut terdiri dari tiga pekerja swasta dan satu petugas kesehatan. Dua dari
Kecamatan Dusun Timur dan dua Kecamatan Dusun Tengah.

“Sudah menjalani
isolasi di rumah sakit, sampel swab tes terbaru milik petugas yang reaktif
dikirim hari ini,” sebut pria sekaligus Koordinator Bidang Pencegahan Gugus
Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bartim itu, kepada Kalteng Pos, Senin
(8/6).

Simon
menjelaskan, keempat orang tersebut reaktif tanpa gejala. Menurut dia, semua
kondisi kesehatan mereka stabil atau normal sehingga masuk dalam kategori OTG.

Baca Juga :  Laung Tuhup Kembali Jadi Sasaran Rapid Test dan Swab Massal

Pihaknya telah
melakukan rapid test kepada seluruh kontak erat dengan masing – masing
bersangkutan. Termasuk hubungannya dengan petugas kesehatan yang reaktif di
Puskesmas Ampah.

“Kita
menunggu hasil swab test dari Palangka Raya. Jika nanti positif maka Puskesmas
Ampah akan ditutup sementara selama sepuluh hari,” ucap Simon. Seraya menyebutkan,
jika hasil swab test belum bisa dipastikan kapan dan diketahui segera mengingat
permintaan uji sampel di laboratorium yang ditetapkan banyak.

TAMIANG LAYANG-Sedikitnya
empat orang tanpa gejala (OTG) tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum
Daerah Tamiang Layang (RSUD TL) Kabupaten Bartim. Mereka menjalani prosedur
penanganan lantaran memiliki hasil rapid test reaktif.

Kepala Dinas
Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bartim, dr Simon Biring mengatakan, empat orang
tersebut terdiri dari tiga pekerja swasta dan satu petugas kesehatan. Dua dari
Kecamatan Dusun Timur dan dua Kecamatan Dusun Tengah.

“Sudah menjalani
isolasi di rumah sakit, sampel swab tes terbaru milik petugas yang reaktif
dikirim hari ini,” sebut pria sekaligus Koordinator Bidang Pencegahan Gugus
Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bartim itu, kepada Kalteng Pos, Senin
(8/6).

Simon
menjelaskan, keempat orang tersebut reaktif tanpa gejala. Menurut dia, semua
kondisi kesehatan mereka stabil atau normal sehingga masuk dalam kategori OTG.

Baca Juga :  Laung Tuhup Kembali Jadi Sasaran Rapid Test dan Swab Massal

Pihaknya telah
melakukan rapid test kepada seluruh kontak erat dengan masing – masing
bersangkutan. Termasuk hubungannya dengan petugas kesehatan yang reaktif di
Puskesmas Ampah.

“Kita
menunggu hasil swab test dari Palangka Raya. Jika nanti positif maka Puskesmas
Ampah akan ditutup sementara selama sepuluh hari,” ucap Simon. Seraya menyebutkan,
jika hasil swab test belum bisa dipastikan kapan dan diketahui segera mengingat
permintaan uji sampel di laboratorium yang ditetapkan banyak.

Terpopuler

Artikel Terbaru