30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pesta Miras Berakhir Maut, Rizky Dihabisi Teman Sendiri

PROKALTENG.CO-Dihabisi teman nongkrong. Itulah yang menimpa M Rizky, Sabtu (5/6) sekitar jam 10 malam. Awalnya, dari mulut ke mulut, tersiar kabar ada korban kecelakaan lalu-lintas di Jalan Veteran, persis di seberang Gang Bakti.

Telentang dan bersimbah darah di tepi jalan, ternyata pemuda 25 tahun itu korban penganiayaan, bukan korban tabrakan. Menderita luka parah di dada sebelah kiri, kedua tangan, jari-jemari sampai punggung. Nyawanya tak terselamatkan. Melihat luka-luka yang begitu banyak, tampak jelas lawannya benar-benar ingin menghabisinya.

Informasi yang dihimpun Radar Banjarmasin (jaringan prokalteng.co), seterunya masih terbilang tetangga. Dekat sekali dengan tempat kejadian perkara (TKP). Bahkan, antara Rizky dan lawannya yang berinisial R memang saling kenal. Sering duduk dan nongkrong bareng.

Baca Juga :  Pembuat Batu Bata Ini Ternyata Pengedar Sabu

"Sebelum kejadian, sama-sama pesta miras oplosan. Sudah sering begitu, tak kenal siang atau malam. Markasnya di atas jembatan Gang Baru. Di sana, jangankan yang muda, yang tua juga sering ikut minum. Warga mau menegur, tapi takut," beber seorang pedagang yang enggan namanya dikorankan.

Tak ada yang mengetahui mengapa keduanya sampai berkelahi. Rupanya, ketika terdengar keributan, warga memilih menjauh. Takut menjadi saksi mata.

"Ngeri betul, di dadanya pisaunya masih menancap. Saya sempat melihatnya," tambah perempuan 45 tahun tersebut.

Rumornya, korban dan pelaku saling menyimpan dendam. Salah seorang yang sempat bertegur sapa dengan korban adalah Midun. "Saya tanya sedang apa, dia menyahut sedang menunggu orang. Saya pun berlalu pulang," ujarnya.

Baca Juga :  Transaksi 0,7 Kg Sabu di Hari Raya Gagal, Bandar Jalan Mangga Dibekuk

Ketika dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan Iptu Timur Yono mengatakan, pelaku masih diburu. "Belum tertangkap," ujarnya mewakili Kapolsek Kompol Susilo, kemarin (6/6).

"Doakan saja lekas dibekuk. Tim gabungan masih di lapangan untuk memburunya," tegasnya.

Salah seorang yang diperiksa polisi adalah adik korban Ridho Akbar, 21 tahun. Dari penuturannya, kakaknya minum-minum bersama dua orang temannya. Merasa tak enak, ia memilih pulang ke rumah. Ia tak menyangka, kabar berikutnya yang terima adalah kakaknya sudah meninggal dunia.

PROKALTENG.CO-Dihabisi teman nongkrong. Itulah yang menimpa M Rizky, Sabtu (5/6) sekitar jam 10 malam. Awalnya, dari mulut ke mulut, tersiar kabar ada korban kecelakaan lalu-lintas di Jalan Veteran, persis di seberang Gang Bakti.

Telentang dan bersimbah darah di tepi jalan, ternyata pemuda 25 tahun itu korban penganiayaan, bukan korban tabrakan. Menderita luka parah di dada sebelah kiri, kedua tangan, jari-jemari sampai punggung. Nyawanya tak terselamatkan. Melihat luka-luka yang begitu banyak, tampak jelas lawannya benar-benar ingin menghabisinya.

Informasi yang dihimpun Radar Banjarmasin (jaringan prokalteng.co), seterunya masih terbilang tetangga. Dekat sekali dengan tempat kejadian perkara (TKP). Bahkan, antara Rizky dan lawannya yang berinisial R memang saling kenal. Sering duduk dan nongkrong bareng.

Baca Juga :  Pembuat Batu Bata Ini Ternyata Pengedar Sabu

"Sebelum kejadian, sama-sama pesta miras oplosan. Sudah sering begitu, tak kenal siang atau malam. Markasnya di atas jembatan Gang Baru. Di sana, jangankan yang muda, yang tua juga sering ikut minum. Warga mau menegur, tapi takut," beber seorang pedagang yang enggan namanya dikorankan.

Tak ada yang mengetahui mengapa keduanya sampai berkelahi. Rupanya, ketika terdengar keributan, warga memilih menjauh. Takut menjadi saksi mata.

"Ngeri betul, di dadanya pisaunya masih menancap. Saya sempat melihatnya," tambah perempuan 45 tahun tersebut.

Rumornya, korban dan pelaku saling menyimpan dendam. Salah seorang yang sempat bertegur sapa dengan korban adalah Midun. "Saya tanya sedang apa, dia menyahut sedang menunggu orang. Saya pun berlalu pulang," ujarnya.

Baca Juga :  Transaksi 0,7 Kg Sabu di Hari Raya Gagal, Bandar Jalan Mangga Dibekuk

Ketika dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan Iptu Timur Yono mengatakan, pelaku masih diburu. "Belum tertangkap," ujarnya mewakili Kapolsek Kompol Susilo, kemarin (6/6).

"Doakan saja lekas dibekuk. Tim gabungan masih di lapangan untuk memburunya," tegasnya.

Salah seorang yang diperiksa polisi adalah adik korban Ridho Akbar, 21 tahun. Dari penuturannya, kakaknya minum-minum bersama dua orang temannya. Merasa tak enak, ia memilih pulang ke rumah. Ia tak menyangka, kabar berikutnya yang terima adalah kakaknya sudah meninggal dunia.

Terpopuler

Artikel Terbaru