28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Biaya Rapid Test Gratis

Kuala Pembuang – Bupati Seruyan Yulhaidir
mengatakan, biaya rapid test untuk para mahasiswa, pelajar hingga santri yang
akan menempuh pendidikan di luar daerah mendapat gratis di Kabupaten Seruyan.
Ini untuk meringankan beban orang tua yang terganggu ekonominya dimasa pandemi
corona.

“Silakan
datang dan melapor ke RSUD di Seruyan. Biaya rapid test kita gratiskan,”
kata Yulhaidir, baru baru ini.

Dia menjelaskan,
banyak daerah menerapkan aturan ketat masuk warga dari luar daerah termasuk
bagi mahasiswa, pelajar dan santri asal Kabupaten Seruyan. Karena itu, mereka yang
kembali diminta membawa hasil rapid test dari daerah asal, selain mengantongi
surat keterangan sehat.

Menurut
Bupati,  rapid test memudahkan mahasiswa
asal Seruyan bisa diterima masuk daerah lain tempat dia menempuh pendidikan.

Baca Juga :  Jalin Kerja Sama Dengan Baik

Orang
nomor satu di Seruyan ini mengharapkan, kebijakan penggratisan biaya tes cepat tersebut
dapat dirasakan penuh manfaatnya oleh mahasiswa ataupun orang tua. Hal ini
karena kondisi ekonomi masyarakat ditengah Covid-19 ini serba sulit.

“Untuk
itu pemerintah daerah hadir untuk membantu meringankan biaya keperluan kuliah
mereka di luar daerah, ucap Bupati.

Dia
berpesan pada seluruh mahasiswa, pelajar atau santri yang akan kembali keluar
daerah, sesampainya ditempat tujuan agar bisa menerapkan protokol kesehatan
pencegahan Covid-19, yakni dengan cara melaksanakan perilaku hidup bersih dan
sehat dengan rajin mencuci tangan pakai sabun, selalu menggunakan masker saat
beraktivitas di luar rumah, hindari kerumunan dan selalu menjaga jarak dengan
orang lain.

Baca Juga :  Peserta CPNS Diingatkan untuk Jauhi Narkoba

Kuala Pembuang – Bupati Seruyan Yulhaidir
mengatakan, biaya rapid test untuk para mahasiswa, pelajar hingga santri yang
akan menempuh pendidikan di luar daerah mendapat gratis di Kabupaten Seruyan.
Ini untuk meringankan beban orang tua yang terganggu ekonominya dimasa pandemi
corona.

“Silakan
datang dan melapor ke RSUD di Seruyan. Biaya rapid test kita gratiskan,”
kata Yulhaidir, baru baru ini.

Dia menjelaskan,
banyak daerah menerapkan aturan ketat masuk warga dari luar daerah termasuk
bagi mahasiswa, pelajar dan santri asal Kabupaten Seruyan. Karena itu, mereka yang
kembali diminta membawa hasil rapid test dari daerah asal, selain mengantongi
surat keterangan sehat.

Menurut
Bupati,  rapid test memudahkan mahasiswa
asal Seruyan bisa diterima masuk daerah lain tempat dia menempuh pendidikan.

Baca Juga :  Jalin Kerja Sama Dengan Baik

Orang
nomor satu di Seruyan ini mengharapkan, kebijakan penggratisan biaya tes cepat tersebut
dapat dirasakan penuh manfaatnya oleh mahasiswa ataupun orang tua. Hal ini
karena kondisi ekonomi masyarakat ditengah Covid-19 ini serba sulit.

“Untuk
itu pemerintah daerah hadir untuk membantu meringankan biaya keperluan kuliah
mereka di luar daerah, ucap Bupati.

Dia
berpesan pada seluruh mahasiswa, pelajar atau santri yang akan kembali keluar
daerah, sesampainya ditempat tujuan agar bisa menerapkan protokol kesehatan
pencegahan Covid-19, yakni dengan cara melaksanakan perilaku hidup bersih dan
sehat dengan rajin mencuci tangan pakai sabun, selalu menggunakan masker saat
beraktivitas di luar rumah, hindari kerumunan dan selalu menjaga jarak dengan
orang lain.

Baca Juga :  Peserta CPNS Diingatkan untuk Jauhi Narkoba

Terpopuler

Artikel Terbaru