33.8 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Kadis Pertanian Pulpis Ajak Keroyokan Lintas Sektor

PULANG PISAU – Kepala Dinas Pertanian (Distan) Pulang Pisau, Untung
Slamet Rianto mengungkapkan, dalam penanganan produksi pertanian pascapanen
memerlukan sinergitas lintas sektor. Artinya, kata dia, beberapa instansi
terkait bisa bersinergi terkait penganan produksi pertanian.

“Dari Distan pertanian berupaya
bagaimana agar produksi pertanian itu bisa bagus dan banyak. Kami juga terus
berupaya memacu hal itu,” kata Slamet saat dibincangi wartawan.

Biasanya, kata dia, saat produksi
pertanian banyak petani dihadapkan pada permasalahan pemasaran. “Di sini kita
perlu sinergi lintas sektor. Bagaimana kita menata pemasaran produksi pertanian
itu supaya tertata dan hasil pertanian itu dapat dijual dengan harga yang
memadai,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, petani
bisa dibimbing memproduksi bahan olahan kemasan yang siap jual dengan kualitas
yang bagus. “Jadi setelah pascapanen ada pengolahan dan pemasaran. Nah untuk
melakukan ini perlu sinergi lintas sektor. Kita keroyok dan bantu petani,”
ucapnya.

Baca Juga :  DPMD Pulpis Gelar Bimtek Pengelolaan Keuangan Desa

Dia menambahkan, masalah yang
dihadapi petani dalam penanganan dan pemasaran pascapanen harus dipecahkan
bersama-sama. “Jangan sampai setelah produksi banyak, petani sulit menjual
hasil pertaniannya dan ini tidak bisa dilakukan Distan sendiri,” tandasnya. (art/ila/ctk/nto)

PULANG PISAU – Kepala Dinas Pertanian (Distan) Pulang Pisau, Untung
Slamet Rianto mengungkapkan, dalam penanganan produksi pertanian pascapanen
memerlukan sinergitas lintas sektor. Artinya, kata dia, beberapa instansi
terkait bisa bersinergi terkait penganan produksi pertanian.

“Dari Distan pertanian berupaya
bagaimana agar produksi pertanian itu bisa bagus dan banyak. Kami juga terus
berupaya memacu hal itu,” kata Slamet saat dibincangi wartawan.

Biasanya, kata dia, saat produksi
pertanian banyak petani dihadapkan pada permasalahan pemasaran. “Di sini kita
perlu sinergi lintas sektor. Bagaimana kita menata pemasaran produksi pertanian
itu supaya tertata dan hasil pertanian itu dapat dijual dengan harga yang
memadai,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, petani
bisa dibimbing memproduksi bahan olahan kemasan yang siap jual dengan kualitas
yang bagus. “Jadi setelah pascapanen ada pengolahan dan pemasaran. Nah untuk
melakukan ini perlu sinergi lintas sektor. Kita keroyok dan bantu petani,”
ucapnya.

Baca Juga :  DPMD Pulpis Gelar Bimtek Pengelolaan Keuangan Desa

Dia menambahkan, masalah yang
dihadapi petani dalam penanganan dan pemasaran pascapanen harus dipecahkan
bersama-sama. “Jangan sampai setelah produksi banyak, petani sulit menjual
hasil pertaniannya dan ini tidak bisa dilakukan Distan sendiri,” tandasnya. (art/ila/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru