30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sakariyas: Jangan Ada Kerumunan Massa Diakhir Tahun

KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Bupati Katingan Sakariyas menegaskan, meningkatnya
jumlah warga Katingan yang terpapar penyakit Covid 19 akhir-akhir ini, menjadi
perhatian serius Pemerintah Kabupaten Katingan. Karena itu, seluruh warga
Katingan diingatkan jangan sampai ada kerumunan massa diakhir tahun 2020 ini,
termasuk dalam penyambutan tahun baru 2021.

Menurut bupati, kerumunan massa,
salah satu menjadi pemicu meningkatkannya penularan Covid 19 di Katingan. Untuk
itu tegasnya, masalah ini akan menjadi perhatian serius bagi mereka.

“Jadi untuk acara tutup
tahun, kita tiadakan semua. Baik yang digelar oleh Pemerintah, maupun warga.
Semua harus meniadakan acara yang menimbulkan adanya perkumpulan massa,” ujarnya,
 Selasa (15/12).

Bahkan lanjutnya, di dalam
perayaan Natal tahun ini juga ditiadakan. Kecuali dengan sistem online, dimana pendeta
maupun petugas lainnya, memimpin ibadah dari Gereja, dan warga jemaat bisa
mengikutinya dari rumah masing-masin.

Baca Juga :  Sakariyas: Kades dan BPD Jangan Jalan Sendiri-sendiri!

“Jadi kalau perayaan seperti
tahun-tahun sebelumnya, tidak ada. Ini untuk mengantisipasi adanya peningkatan
penularan Covid 19 di tempat kita,” jelasnya.

Sementara untuk open house
sendiri, secara tegas dirinya bersama keluarga, tidak akan menggelar seperti
biasa. “Jadi ini perlu diketahui oleh seluruh masyarakat kita. Kita
berharap kondisi ini bisa dipahami bersama. Saya atas nama keluarga dan
Pemerintah Kabupaten Katingan, mengucapkan selamat Natal bagi seluruh umat
Nasrani di Kabupaten Katingan. Juga selama menyonsong tahun baru 2021. Semoga
kita selalu diberikan kesehatan. Kemudian semoga pandemi Covid 19 ini dapat
segera berakhir,” tandasnya.

KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Bupati Katingan Sakariyas menegaskan, meningkatnya
jumlah warga Katingan yang terpapar penyakit Covid 19 akhir-akhir ini, menjadi
perhatian serius Pemerintah Kabupaten Katingan. Karena itu, seluruh warga
Katingan diingatkan jangan sampai ada kerumunan massa diakhir tahun 2020 ini,
termasuk dalam penyambutan tahun baru 2021.

Menurut bupati, kerumunan massa,
salah satu menjadi pemicu meningkatkannya penularan Covid 19 di Katingan. Untuk
itu tegasnya, masalah ini akan menjadi perhatian serius bagi mereka.

“Jadi untuk acara tutup
tahun, kita tiadakan semua. Baik yang digelar oleh Pemerintah, maupun warga.
Semua harus meniadakan acara yang menimbulkan adanya perkumpulan massa,” ujarnya,
 Selasa (15/12).

Bahkan lanjutnya, di dalam
perayaan Natal tahun ini juga ditiadakan. Kecuali dengan sistem online, dimana pendeta
maupun petugas lainnya, memimpin ibadah dari Gereja, dan warga jemaat bisa
mengikutinya dari rumah masing-masin.

Baca Juga :  Sakariyas: Kades dan BPD Jangan Jalan Sendiri-sendiri!

“Jadi kalau perayaan seperti
tahun-tahun sebelumnya, tidak ada. Ini untuk mengantisipasi adanya peningkatan
penularan Covid 19 di tempat kita,” jelasnya.

Sementara untuk open house
sendiri, secara tegas dirinya bersama keluarga, tidak akan menggelar seperti
biasa. “Jadi ini perlu diketahui oleh seluruh masyarakat kita. Kita
berharap kondisi ini bisa dipahami bersama. Saya atas nama keluarga dan
Pemerintah Kabupaten Katingan, mengucapkan selamat Natal bagi seluruh umat
Nasrani di Kabupaten Katingan. Juga selama menyonsong tahun baru 2021. Semoga
kita selalu diberikan kesehatan. Kemudian semoga pandemi Covid 19 ini dapat
segera berakhir,” tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru