30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Perusda Danum Belum Aktifkan Pengolahan Air Minum, Ini Alasannya

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Untuk memberikan kontribusi dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD), Perusada Danum Belum akan kembali mengatifkan pengolahan air minum, untuk dikemas dan dapat dijual kepada masyarakarat Barito Selatan (Barsel).

Direktur Perusda Danum Belum Ir. Hairullah mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan pecarian alat berupa mesin dan beberapa filter air, agar alat tersebut dapat beroperasi seperti sedia kala.

"Kami telah berkoordinasi dengan vendor dari yogyakarta mas dan vendor tersebut sekarang masih mencarikan alat alat yang kita minta," ucapnya kepada Prokalteng.co, Senin (31/8) di ruang kerjannya.

Menurutnya, dengan diaktifkannya mesin pengolah air dimaksud, tentu ke depan dapat menyumbangkan PAD. "Salah satunya melalui bupati, kita dapat mewajibkan SOPD dan dinas dinas agar dapat menggunakan air minum lokal kita ini,"ungkapnya.

Baca Juga :  Bupati Barsel Resmikan Peningkatan Listrik di Empat Desa

Ditambah, apabila telah di sertifikasi, kerjasama dengan pihak swasta bukan hal yang mustahil, sehingga dapat memasarkannya dengan skala lebih besar.

"Contohnya kita dapat berkerjasama dengan indomaret dan alfamart, tentu itu bisa di lakukan lo mas. Selain air kemasan, air isi ulang juga termasuk,"ungkapnya.

Oleh karena itu ia berharap, agar program ini dapat berjalan dengan baik, sehingga dapat memaksimalkan apa yang kita miliki sekarang ini. "Untuk sekarang pegawi kita disini ada empat orang. Namun, apabila mesin ini beroperasi dan rencana kita berjalan dengan lancar. Tentu dapat membuka tenaga kerja lokal. Terutama, memberikan PAD kepada barsel," tandasnya

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Untuk memberikan kontribusi dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD), Perusada Danum Belum akan kembali mengatifkan pengolahan air minum, untuk dikemas dan dapat dijual kepada masyarakarat Barito Selatan (Barsel).

Direktur Perusda Danum Belum Ir. Hairullah mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan pecarian alat berupa mesin dan beberapa filter air, agar alat tersebut dapat beroperasi seperti sedia kala.

"Kami telah berkoordinasi dengan vendor dari yogyakarta mas dan vendor tersebut sekarang masih mencarikan alat alat yang kita minta," ucapnya kepada Prokalteng.co, Senin (31/8) di ruang kerjannya.

Menurutnya, dengan diaktifkannya mesin pengolah air dimaksud, tentu ke depan dapat menyumbangkan PAD. "Salah satunya melalui bupati, kita dapat mewajibkan SOPD dan dinas dinas agar dapat menggunakan air minum lokal kita ini,"ungkapnya.

Baca Juga :  Bupati Barsel Resmikan Peningkatan Listrik di Empat Desa

Ditambah, apabila telah di sertifikasi, kerjasama dengan pihak swasta bukan hal yang mustahil, sehingga dapat memasarkannya dengan skala lebih besar.

"Contohnya kita dapat berkerjasama dengan indomaret dan alfamart, tentu itu bisa di lakukan lo mas. Selain air kemasan, air isi ulang juga termasuk,"ungkapnya.

Oleh karena itu ia berharap, agar program ini dapat berjalan dengan baik, sehingga dapat memaksimalkan apa yang kita miliki sekarang ini. "Untuk sekarang pegawi kita disini ada empat orang. Namun, apabila mesin ini beroperasi dan rencana kita berjalan dengan lancar. Tentu dapat membuka tenaga kerja lokal. Terutama, memberikan PAD kepada barsel," tandasnya

Terpopuler

Artikel Terbaru