28.4 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Simak! Begini Tata Cara Daftar Sekolah Kedinasan 2021

PENDAFTARAN sekolah kedinasan
atau perguruan tinggi kedinasan pada tahun ajaran baru 2021/2022 telah dibuka
sejak 9 April lalu. Sementara pendaftarannya sendiri akan ditutup pada 30 April
mendatang.

Untuk melakukan pendaftaran, terdapat
beberapa langkah bagi para calon peserta untuk mendaftar. Pendaftaran sekolah
kedinasan harus dilakukan pada laman dikdin.bkn.go.id. Namun, sebelum melakukan
pendaftaran, para pelamar diminta untuk membuat akun akses portal SSCASN di
alamat sscasn.bkn.go.id dengan memilih menu registrasi.

Pada menu registrasi, pelamar wajib mengisi
data diri mulai dari Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK),
nama lengkap, tanggal lahir, serta kabupaten/kota tempat KTP diterbitkan. Dalam
pengisian identitas diri, para pendaftar diminta untuk cermat dan teliti, agar
tidak ada kesalahan yang berdampak pada tidak lulusnya seorang pelamar.

Langkah selanjutnya pendaftar juga diminta
melengkapi data diri ditambah dengan mengatur password akun serta mengunggah
pas foto. Setelah kartu informasi akun SSCASN Dikdin 2021 dicetak, pelamar
diminta login dengan menggunakan NIK dan password yang telah didaftarkan
sebelumnya. Setelah login, pelamar diminta untuk melakukan swafoto dengan KTP
dan kartu informasi akun yang telah dicetak.

Baca Juga :  Polisi Tak Izinkan Jenazah 6 Anggota FPI Diambil Keluarga, FPI: Sudah

Langkah selanjutnya masuk dalam tahapan
pemilihan sekolah kedinasan. Pelamar memilih sekolah kedinasan yang dituju,
formasi, dan jurusan sesuai dengan sekolah kedinasan, pendidikan pelamar, serta
asal sekolah dan provinsi asal sekolah pelamar. Kementerian PAN-RB kembali
mengingatkan bahwa pelamar hanya bisa mendaftar pada satu sekolah kedinasan
saja.

Pelamar juga wajib mengisi data yang
diperlukan lainnya mulai nomor induk siswa nasional (NISN), nomor pokok sekolah
dan ijazah serta nomor ijazah. Pelamar juga diminta mengunggah dokumen seperti
pembayaran, ijazah, KTP dan lainnya.

Setelah pelamar dinyatakan lulus proses
seleksi administrasi, mereka diminta mencetak kartu pendaftar akun sekolah
kedinasan tahun 2021. Kartu tersebut harus dibawa saat tes berlangsung.

Baca Juga :  Protokol 3M Ampuh Kurangi Angka Penularan Covid-19

 

 

 

 

Adapun,
berikut sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran:

 

1.
Politeknik Keuangan Negara (STAN): 275 formasi

 

2.
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): 1.164 formasi

 

3.
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN): 250 formasi

4.
Politeknik Siber dan Sandi Negara: 100 formasi

 

5.
Politeknik Statistika (STIS): 600 formasi

 

6.
Poltekip dan Poltekim: 600 formasi

 

7. 21
Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan: 3.210 formasi

 

8.
Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG): 265 formasi

PENDAFTARAN sekolah kedinasan
atau perguruan tinggi kedinasan pada tahun ajaran baru 2021/2022 telah dibuka
sejak 9 April lalu. Sementara pendaftarannya sendiri akan ditutup pada 30 April
mendatang.

Untuk melakukan pendaftaran, terdapat
beberapa langkah bagi para calon peserta untuk mendaftar. Pendaftaran sekolah
kedinasan harus dilakukan pada laman dikdin.bkn.go.id. Namun, sebelum melakukan
pendaftaran, para pelamar diminta untuk membuat akun akses portal SSCASN di
alamat sscasn.bkn.go.id dengan memilih menu registrasi.

Pada menu registrasi, pelamar wajib mengisi
data diri mulai dari Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK),
nama lengkap, tanggal lahir, serta kabupaten/kota tempat KTP diterbitkan. Dalam
pengisian identitas diri, para pendaftar diminta untuk cermat dan teliti, agar
tidak ada kesalahan yang berdampak pada tidak lulusnya seorang pelamar.

Langkah selanjutnya pendaftar juga diminta
melengkapi data diri ditambah dengan mengatur password akun serta mengunggah
pas foto. Setelah kartu informasi akun SSCASN Dikdin 2021 dicetak, pelamar
diminta login dengan menggunakan NIK dan password yang telah didaftarkan
sebelumnya. Setelah login, pelamar diminta untuk melakukan swafoto dengan KTP
dan kartu informasi akun yang telah dicetak.

Baca Juga :  Polisi Tak Izinkan Jenazah 6 Anggota FPI Diambil Keluarga, FPI: Sudah

Langkah selanjutnya masuk dalam tahapan
pemilihan sekolah kedinasan. Pelamar memilih sekolah kedinasan yang dituju,
formasi, dan jurusan sesuai dengan sekolah kedinasan, pendidikan pelamar, serta
asal sekolah dan provinsi asal sekolah pelamar. Kementerian PAN-RB kembali
mengingatkan bahwa pelamar hanya bisa mendaftar pada satu sekolah kedinasan
saja.

Pelamar juga wajib mengisi data yang
diperlukan lainnya mulai nomor induk siswa nasional (NISN), nomor pokok sekolah
dan ijazah serta nomor ijazah. Pelamar juga diminta mengunggah dokumen seperti
pembayaran, ijazah, KTP dan lainnya.

Setelah pelamar dinyatakan lulus proses
seleksi administrasi, mereka diminta mencetak kartu pendaftar akun sekolah
kedinasan tahun 2021. Kartu tersebut harus dibawa saat tes berlangsung.

Baca Juga :  Protokol 3M Ampuh Kurangi Angka Penularan Covid-19

 

 

 

 

Adapun,
berikut sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran:

 

1.
Politeknik Keuangan Negara (STAN): 275 formasi

 

2.
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): 1.164 formasi

 

3.
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN): 250 formasi

4.
Politeknik Siber dan Sandi Negara: 100 formasi

 

5.
Politeknik Statistika (STIS): 600 formasi

 

6.
Poltekip dan Poltekim: 600 formasi

 

7. 21
Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan: 3.210 formasi

 

8.
Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG): 265 formasi

Terpopuler

Artikel Terbaru