30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Selamat Jalan Memo, We Will Forever Miss You

Agus
Harimurti Yudhoyono (AHY) melepas kepergian terakhir ibunda tercintanya
Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,
Jakarta Selatan, Minggu (2/6). Si Sulung itu menyebut ibunda tercintanya
merupakan sosok yang tegar saat menderita penyakit kanker darah.


Menurut
AHY, Ibu yang lahir dari keturunan militer dan mengabdi menjadi suami dari
seorang militer telah membuat sosoknya selalu kuat diterpa masalah. 

“Ketika
beliau mengetahui vonis dokter sebagai pengidap kanker darah, Ibu Ani seraya
meneteskan air mata mengatakan, saya pasrah tapi saya tidak akan pernah
menyerah. Beliau tidak pernah menyalahkan siapa pun atas sakitnya itu,” kata
AHY melepas kepergian ibunda tercinta di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu
(2/6).

Baca Juga :  Prediksi Kabinet Jokowi-Ma’ruf: Risma, Anas, dan Kanang Berpeluang

AHY
menyebut, setiap mendapat penanganan medis oleh dokter. Ibundanya selalu
mencatat dengan rapih. Dia pun tidak mengeluh setiap mendapat penanganan medis.

“Jadi
kalau sekarang Allah memberi saya ujian penyakit seperti ini, saya tidak boleh
mengeluh atau marah saya harus terima dengan ikhlas dan saya harus berjuang
untuk melawan penyakit ini,” ucap AHY menirukan ucapan Ibundanya.

AHY
mengaku, dirinya akan terus melanjutkan perjuangan ibunda tercintanya melalui
tulisan dan karya-karya ciptaan ibundanya tersebut.

 â€œAkhirnya
kami mengajak sengenap bangsa Indonesia bergandengan tangan mewujudkan
cita-cita mulia mencapai kerukunan, kedamaian, kemajuan, kesejahteraan dan
keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk semua mimpi besar ibunda Ani
Yudhoyono,” harapnya.

Baca Juga :  Kemenag Jadwalkan Sidang Isbat Awal Ramadan pada 1 April

Diakhir
pidatonya, AHY mengucapkan salam terkahir untuk ibunda dan nenek dari anaknya
Almira Yudhoyono.

“Selamat
jalan Memo. We love you and we will forever miss you. Terimakasih atas
pengorbanan jasa dan pengabdian untuk keluarga masyarakat, bangsa dan negara.
Doa terbaik kami seluruh rakyat Indonesia menyertai langkah dan kepergian mu,”
pungkasnya.(jpc)

Agus
Harimurti Yudhoyono (AHY) melepas kepergian terakhir ibunda tercintanya
Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,
Jakarta Selatan, Minggu (2/6). Si Sulung itu menyebut ibunda tercintanya
merupakan sosok yang tegar saat menderita penyakit kanker darah.


Menurut
AHY, Ibu yang lahir dari keturunan militer dan mengabdi menjadi suami dari
seorang militer telah membuat sosoknya selalu kuat diterpa masalah. 

“Ketika
beliau mengetahui vonis dokter sebagai pengidap kanker darah, Ibu Ani seraya
meneteskan air mata mengatakan, saya pasrah tapi saya tidak akan pernah
menyerah. Beliau tidak pernah menyalahkan siapa pun atas sakitnya itu,” kata
AHY melepas kepergian ibunda tercinta di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu
(2/6).

Baca Juga :  Prediksi Kabinet Jokowi-Ma’ruf: Risma, Anas, dan Kanang Berpeluang

AHY
menyebut, setiap mendapat penanganan medis oleh dokter. Ibundanya selalu
mencatat dengan rapih. Dia pun tidak mengeluh setiap mendapat penanganan medis.

“Jadi
kalau sekarang Allah memberi saya ujian penyakit seperti ini, saya tidak boleh
mengeluh atau marah saya harus terima dengan ikhlas dan saya harus berjuang
untuk melawan penyakit ini,” ucap AHY menirukan ucapan Ibundanya.

AHY
mengaku, dirinya akan terus melanjutkan perjuangan ibunda tercintanya melalui
tulisan dan karya-karya ciptaan ibundanya tersebut.

 â€œAkhirnya
kami mengajak sengenap bangsa Indonesia bergandengan tangan mewujudkan
cita-cita mulia mencapai kerukunan, kedamaian, kemajuan, kesejahteraan dan
keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk semua mimpi besar ibunda Ani
Yudhoyono,” harapnya.

Baca Juga :  Kemenag Jadwalkan Sidang Isbat Awal Ramadan pada 1 April

Diakhir
pidatonya, AHY mengucapkan salam terkahir untuk ibunda dan nenek dari anaknya
Almira Yudhoyono.

“Selamat
jalan Memo. We love you and we will forever miss you. Terimakasih atas
pengorbanan jasa dan pengabdian untuk keluarga masyarakat, bangsa dan negara.
Doa terbaik kami seluruh rakyat Indonesia menyertai langkah dan kepergian mu,”
pungkasnya.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru