30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Proyek Food Estate Harus Diawasi dan Didukung

KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO-Program ketahanan pangan atau food estate di Kabupaten Kapuas khususnya di Kecamatan Dadahup didukung semua pihak, termasuk dewan. Program ini diharapkan dapat berhasil sehingga Kalteng benar-benar sebagai lumbung pangan nasional.

Anggota DPRD Kapuas, Bendi, menjelaskan, dalam pelaksanaannya harus dilakukan dengan benar, dan diawasi oleh semua pihak, agar sesuai target. "Kami mendukung, tapi harus benar dilaksanakan dengan baik, agar dana tersebut tidak mubazir," ungkap Bendi, Selasa (24/8).

Politikus yang berasal dari Kecamatan Dadahup ini menilai, anggaran dalam proyek tersebut sangat besar dikucurkan. Sebelumnya pekerjaan oleh Kementerian Pekerjaan Umum, dan Kementerian Pertanian melalui Dinas Pertanian Kapuas. Kemudian terbaru dana besar, dari Kementerian Transmigrasi melalui Dinas Transmigrasi Kapuas untuk membangun sarana pendukung food estate.

Baca Juga :  DPRD Kalteng Konsultasikan Tatib ke Kemendagri

"Kami harapkan semua transparan, dan diawasi agar berjalan sesuai harapan, serta tidak gagal," tegas politikus Partai Gerindra ini.

Bendi menaruh harapan besar agar proyek besar tersebut berhasil, dan membawa perubahan kedepannya kepada masyarakat di Kecamatan Dadahup khususnya, serta Kabupaten Kapuas umumnya. Sehingga pembangunan dan kehidupan perekonomian masyarakat terus berkembang.

"Masyarakat disana juga memiliki harapan sangat besar, dan keberhasilan food estate," jelasnya.

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kapuas ini, meminta semuanya mengawasi pelaksanaan proyek tersebut, pengawasan dilakukan, baik dari penegak hukum, stakeholder terkait, dan masyarakat. "Semoga target lumbung pangan dapat terwujud," pungkasnya.

KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO-Program ketahanan pangan atau food estate di Kabupaten Kapuas khususnya di Kecamatan Dadahup didukung semua pihak, termasuk dewan. Program ini diharapkan dapat berhasil sehingga Kalteng benar-benar sebagai lumbung pangan nasional.

Anggota DPRD Kapuas, Bendi, menjelaskan, dalam pelaksanaannya harus dilakukan dengan benar, dan diawasi oleh semua pihak, agar sesuai target. "Kami mendukung, tapi harus benar dilaksanakan dengan baik, agar dana tersebut tidak mubazir," ungkap Bendi, Selasa (24/8).

Politikus yang berasal dari Kecamatan Dadahup ini menilai, anggaran dalam proyek tersebut sangat besar dikucurkan. Sebelumnya pekerjaan oleh Kementerian Pekerjaan Umum, dan Kementerian Pertanian melalui Dinas Pertanian Kapuas. Kemudian terbaru dana besar, dari Kementerian Transmigrasi melalui Dinas Transmigrasi Kapuas untuk membangun sarana pendukung food estate.

Baca Juga :  DPRD Kalteng Konsultasikan Tatib ke Kemendagri

"Kami harapkan semua transparan, dan diawasi agar berjalan sesuai harapan, serta tidak gagal," tegas politikus Partai Gerindra ini.

Bendi menaruh harapan besar agar proyek besar tersebut berhasil, dan membawa perubahan kedepannya kepada masyarakat di Kecamatan Dadahup khususnya, serta Kabupaten Kapuas umumnya. Sehingga pembangunan dan kehidupan perekonomian masyarakat terus berkembang.

"Masyarakat disana juga memiliki harapan sangat besar, dan keberhasilan food estate," jelasnya.

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kapuas ini, meminta semuanya mengawasi pelaksanaan proyek tersebut, pengawasan dilakukan, baik dari penegak hukum, stakeholder terkait, dan masyarakat. "Semoga target lumbung pangan dapat terwujud," pungkasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru