27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Semua Aparatur Didorong untuk Mengembangkan Inovasi

PALANGKA RAYA – Wali Kota
Palangka Raya Fairid Naparin mengungkapkan, Rencana Tata Ruang Wilayah Kota
(RTRWK) Palangka Raya adalah merupakan yang terbaik se-Indonesia. “Ya,
dikatakan terbaik untuk tingkat kabupaten dan kota se-Indonesia, karena dapat
dilihat dari skala RTRWK Palangka Raya, yakni di antara skala 1:10 dan 1:15,”
ungkap Fairid saat menerima kunjungan Forum Koordinasi Umat Beragama (FKUB)
Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), di rujabnya, beberapa waktu lalu.

Di hadapan para pengurus FKUB
dari kabupaten yang ada di Provinsi Kalimantan Timur itu, Fairid mengatakan,
RTRWK Palangka Raya yang sudah disahkan tersebut telah menjadi acuan dalam
penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hal tersebut
bukanlah tanpa sebab mengingat dalam penyusunan RPJMD, maka tidak lepas dengan
mengacu pada pemanfaatan ruang dan pengembangan wilayah. “Ini dimaksudkan pula
agar ada keseimbangan pembangunan dalam kota. Maka itulah hal-hal yang
berkenaan dengan tata ruang ini harus kami jaga dengan julukan Palangka Raya
sebagai Kota Cantik,” tuturnya.

Baca Juga :  Cegah Kerusakan Lingkungan

Namun lanjut Fairid, terlepas
sebelum adanya RTRWK, maka jauh sebelumnya setiap masa kepemerintahan Kota
Palangka Raya, maka pembangunan yang dilakukan selalu memperhatikan
keseimbangan dalam penataan ruang kota. Kota Palangka Raya dibangun sejak tahun
1957 dengan dasar pembentukan UU Darurat No 10/1957 tentang Pembentukan Daerah
Swatantra. Mulai sejak itu, penataan ruang menjadi prioritas diperhatikan, guna
mempertahankan kawasan daerah yang selalu indah.

“Wilayah Kota Palangka Raya ini
awalnya memiliki wajah hutan, maka itu seiring perkembangan pesat, maka kami
akan tetap menjaga sisi-sisi keasriannya. Itu menjadi tugas kami,” beber
Fairid.

Dalam kesempatan itu wali kota
berusia muda ini mengatakan, bila dalam beberapa tahun terakhir Kota Palangka
Raya terus berkembang. “Terhitung sejak 3 tahun terakhir Kota Palangka Raya
mengalami perkembangan pesat dalam berbagai pembangunan. Baik dari sisi
infrastruktur, SDM maupun peningkatan pelayanan publik,” paparnya.

Baca Juga :  Sugianto : Mohon Doa dan Dukungan, Kami Menuntaskan Pembangunan di Kal

Terakhir Fairid mengatakan, di
era kepemimpinannya, dirinya akan berupaya mendorong pencapaian program 3S.
Yaitu, smart city, smart society dan smart government. “Semua aparatur saya
dorong untuk mengembangkan inovasi guna menjadikan Kota Palangka Raya menjadi
kota yang modern. Setidaknya terlihat dalam rentang 10-20 tahun ke depan,”
tutupnya. (mcisenmulang/ami/iha/CTK)

 

PALANGKA RAYA – Wali Kota
Palangka Raya Fairid Naparin mengungkapkan, Rencana Tata Ruang Wilayah Kota
(RTRWK) Palangka Raya adalah merupakan yang terbaik se-Indonesia. “Ya,
dikatakan terbaik untuk tingkat kabupaten dan kota se-Indonesia, karena dapat
dilihat dari skala RTRWK Palangka Raya, yakni di antara skala 1:10 dan 1:15,”
ungkap Fairid saat menerima kunjungan Forum Koordinasi Umat Beragama (FKUB)
Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), di rujabnya, beberapa waktu lalu.

Di hadapan para pengurus FKUB
dari kabupaten yang ada di Provinsi Kalimantan Timur itu, Fairid mengatakan,
RTRWK Palangka Raya yang sudah disahkan tersebut telah menjadi acuan dalam
penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hal tersebut
bukanlah tanpa sebab mengingat dalam penyusunan RPJMD, maka tidak lepas dengan
mengacu pada pemanfaatan ruang dan pengembangan wilayah. “Ini dimaksudkan pula
agar ada keseimbangan pembangunan dalam kota. Maka itulah hal-hal yang
berkenaan dengan tata ruang ini harus kami jaga dengan julukan Palangka Raya
sebagai Kota Cantik,” tuturnya.

Baca Juga :  Cegah Kerusakan Lingkungan

Namun lanjut Fairid, terlepas
sebelum adanya RTRWK, maka jauh sebelumnya setiap masa kepemerintahan Kota
Palangka Raya, maka pembangunan yang dilakukan selalu memperhatikan
keseimbangan dalam penataan ruang kota. Kota Palangka Raya dibangun sejak tahun
1957 dengan dasar pembentukan UU Darurat No 10/1957 tentang Pembentukan Daerah
Swatantra. Mulai sejak itu, penataan ruang menjadi prioritas diperhatikan, guna
mempertahankan kawasan daerah yang selalu indah.

“Wilayah Kota Palangka Raya ini
awalnya memiliki wajah hutan, maka itu seiring perkembangan pesat, maka kami
akan tetap menjaga sisi-sisi keasriannya. Itu menjadi tugas kami,” beber
Fairid.

Dalam kesempatan itu wali kota
berusia muda ini mengatakan, bila dalam beberapa tahun terakhir Kota Palangka
Raya terus berkembang. “Terhitung sejak 3 tahun terakhir Kota Palangka Raya
mengalami perkembangan pesat dalam berbagai pembangunan. Baik dari sisi
infrastruktur, SDM maupun peningkatan pelayanan publik,” paparnya.

Baca Juga :  Sugianto : Mohon Doa dan Dukungan, Kami Menuntaskan Pembangunan di Kal

Terakhir Fairid mengatakan, di
era kepemimpinannya, dirinya akan berupaya mendorong pencapaian program 3S.
Yaitu, smart city, smart society dan smart government. “Semua aparatur saya
dorong untuk mengembangkan inovasi guna menjadikan Kota Palangka Raya menjadi
kota yang modern. Setidaknya terlihat dalam rentang 10-20 tahun ke depan,”
tutupnya. (mcisenmulang/ami/iha/CTK)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru