30.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Bandara Megah, Harus Beri Efek Positif Ekonomi Daerah

PALANGKA RAYA – Belum lama ini, Presiden RI Joko Widodo telah
meresmikan terminal baru Bandara Tjilik Riwut. Tentu bandara ini merupakan
gerbang utama di Kalteng. Ketua Komisi A DPRD Kalteng Yohanes Freddy Ering
berharap dengan megahnya bandara ini dibarengi dengan frekuensi penerbangan.

“Momentum diresmikannya terminal baru
yang cukup megah dan besar barang tentu menjadi kebanggan masyarakat Kalteng,
tapi harus dibarengi dengan pelayanan termasuk frekuensinya,” ungkap Freddy,
belum lama ini.

Diungkapkannya, meningkatnya
frekuensi penerbangan terminal baru ini maka sektor pariwisata baik domestik
maupun mancanegara dapat bertambah. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan
seseorang yang hendak menentukan destinasti wisata juga melihat dari bandara yang
ada.

Baca Juga :  AHY Ajak Warga Kotim Coblos HARATI

“Tidak menutup kemungkinan mereka
yang hendak memutuskan destinasti wisata memutuskan dengan melihat bandaranya,
jangan sampai bandaranya megah tapi sepi,” ungkapnya.

Dijelaskan Freddy, dengan
meningkatnya kualitas bandara tersebut dapat memberikan efek positif terhadap
perekonomian di Kalteng. Apalagi hal ini senada dengan harapan gubernur Kalteng
bahwa di dalam bandara juga ada tempat bagi para Usaha Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM).

“Harapan gubernur agar di bandara
terdapat stand para UMKM, maka ini harus diperhatikan,” tegasnya.

Pemilihan pedagang, kata dia,
juga harus selektif terutama meraka yang pernah membuka di bandara sebelumnya.
Dengan catatan harus dilakukan pembinaan kepada para UMKM tersebut dengan tetap
memperhatikan kearifan lokal.

Baca Juga :  Kesadaran Menggunakan Masker Meningkat

“Nantinya kan jika sudah banyak
wisatawan mancanegra yang datang di Kalteng dan disambut dengan budaya dan
kearifan lokal di bandara maka orang luar dapat mengetahi kearifan lokal yang
ada di Kalteng ini,” pungkasnya. (abw/ila/ctk/nto)

PALANGKA RAYA – Belum lama ini, Presiden RI Joko Widodo telah
meresmikan terminal baru Bandara Tjilik Riwut. Tentu bandara ini merupakan
gerbang utama di Kalteng. Ketua Komisi A DPRD Kalteng Yohanes Freddy Ering
berharap dengan megahnya bandara ini dibarengi dengan frekuensi penerbangan.

“Momentum diresmikannya terminal baru
yang cukup megah dan besar barang tentu menjadi kebanggan masyarakat Kalteng,
tapi harus dibarengi dengan pelayanan termasuk frekuensinya,” ungkap Freddy,
belum lama ini.

Diungkapkannya, meningkatnya
frekuensi penerbangan terminal baru ini maka sektor pariwisata baik domestik
maupun mancanegara dapat bertambah. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan
seseorang yang hendak menentukan destinasti wisata juga melihat dari bandara yang
ada.

Baca Juga :  AHY Ajak Warga Kotim Coblos HARATI

“Tidak menutup kemungkinan mereka
yang hendak memutuskan destinasti wisata memutuskan dengan melihat bandaranya,
jangan sampai bandaranya megah tapi sepi,” ungkapnya.

Dijelaskan Freddy, dengan
meningkatnya kualitas bandara tersebut dapat memberikan efek positif terhadap
perekonomian di Kalteng. Apalagi hal ini senada dengan harapan gubernur Kalteng
bahwa di dalam bandara juga ada tempat bagi para Usaha Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM).

“Harapan gubernur agar di bandara
terdapat stand para UMKM, maka ini harus diperhatikan,” tegasnya.

Pemilihan pedagang, kata dia,
juga harus selektif terutama meraka yang pernah membuka di bandara sebelumnya.
Dengan catatan harus dilakukan pembinaan kepada para UMKM tersebut dengan tetap
memperhatikan kearifan lokal.

Baca Juga :  Kesadaran Menggunakan Masker Meningkat

“Nantinya kan jika sudah banyak
wisatawan mancanegra yang datang di Kalteng dan disambut dengan budaya dan
kearifan lokal di bandara maka orang luar dapat mengetahi kearifan lokal yang
ada di Kalteng ini,” pungkasnya. (abw/ila/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru