30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Tren Minum Kopi 1 Liter, Waspada Ancaman Masalah Lambung

Era
pandemi Covid-19 membuat masyarakat lebih baik hanya tinggal di rumah saja jika
tak terlalu mendesak. Kemudian pembatasan minum dan berkumpul di kedai kopi
kini juga dilakukan untuk mencegah penularan. Akan tetapi hasrat minum kopi
yang tak bisa terbendung, membuat seseorang umumnya tetap membeli kopi setiap
hari.

Melihat
permintaan yang begitu besar tetapi tetap harus efisien dalam memenuhi
keinginan pasar serta mematuhi protokol kesehatan, sejumlah kedai kopi saat ini
menawarkan tren konsumsi kopi ukuran 1 liter. Tapi apakah Anda berpikir
kembali, mungkinkah menghabiskan kopi 1 liter dalam sehari? Apalagi jika dihabiskan
sendirian.

Dokter
Spesialis Penyakit Dalam dan Ahli Endoskopi Gastrointenstinal Prof. Dr.dr. Ari
Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB menyoroti tren minum kopi 1 liter dan dampaknya
untuk kesehatan. Selain kopi mengandung kafein, kopi terlalu banyak juga bisa
mengganggu faktor keseimbangan di dalam lambung.

Baca Juga :  Siap Temukan Jodoh Pada 2021, Ketahui 4 Tren Hubungan Asmara

“Minum
kopi 1 cangkir batasan kafeinnya 50 miligram masih oke. Yang ditolerir 3
cangkir dalam sehari. Nah bagaimana saat ini, lagi tren minum 1 liter?,” katanya
baru-baru ini secara daring.

“Saya
belakangan didatangi pasien yang mengeluh masalah lambung. Katanya habis minum
kopi 1 liter. Oh ternyata lagi tren dijual kopi 1 liter,” tambahnya.

Menurutnya,
dalam sehari maksimal mengonsumsi kafein idealnya adalah 150 miligram.
Sementara tren kopi 1 liter jika diminum sendirian dalam sehari dengan jumlah
sebanyak itu tentu bisa berdampak bagi kesehatan lambung.

“Minum
kopi karena ada kafeinnya memang bisa lebih segar. Tapi dampak kafein terlalu
banyak juga bisa membuat jantung berdebar-debar dan berisiko hipertensi,”
jelasnya.

Lalu
apa boleh kopi 1 liter tersebut disimpan? Menurut dr. Ari hal itu tak masalah.
Batas ideal atau toleransi dalam sehari yakni 2-3 cangkir kopi.

Baca Juga :  Perempuan Jago Bisnis Bisa Tetap Cantik

“Tapi
apa bisa disimpan, coba lihat dulu informasi pada kopi tersebut. Sebab misalnya
pada susu itu kan ada aturan maksimal diminum dalam 24 jam. Cek dulu, apakah
kopi itu bisa disimpan. Tanyakan pada kedainya,” paparnya.

“Apakah
kopi itu punya pengawet yang bisapertahankan kualitas misalnya selama 3 hari,
setahu saya beberapa produk jus diperbolehkan. Kalau susu enggak boleh. Pas
dibuka, susu enggak bisa dikonsumsi lagi. Mungkin kalau kopi saja, tak seperti
susu,” jelasnya.

Atau
jika memang tak bisa disimpan untuk hari berikutnya, konsumsilah kopi tersebut
secara bersama-sama dengan anggota keluarga. Sehingga takarannya tak
berlebihan.

“Kalau
anak kos atau tinggal sendirian dan kopinya tak bisa disimpan, ya jangan beli
yang 1 liter. Beli 1 liter boleh jika bisa dikonsumsi bersama 3-4 orang. Setiap
orang batasannya maksimal 3 cangkir,” katanya.

Era
pandemi Covid-19 membuat masyarakat lebih baik hanya tinggal di rumah saja jika
tak terlalu mendesak. Kemudian pembatasan minum dan berkumpul di kedai kopi
kini juga dilakukan untuk mencegah penularan. Akan tetapi hasrat minum kopi
yang tak bisa terbendung, membuat seseorang umumnya tetap membeli kopi setiap
hari.

Melihat
permintaan yang begitu besar tetapi tetap harus efisien dalam memenuhi
keinginan pasar serta mematuhi protokol kesehatan, sejumlah kedai kopi saat ini
menawarkan tren konsumsi kopi ukuran 1 liter. Tapi apakah Anda berpikir
kembali, mungkinkah menghabiskan kopi 1 liter dalam sehari? Apalagi jika dihabiskan
sendirian.

Dokter
Spesialis Penyakit Dalam dan Ahli Endoskopi Gastrointenstinal Prof. Dr.dr. Ari
Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB menyoroti tren minum kopi 1 liter dan dampaknya
untuk kesehatan. Selain kopi mengandung kafein, kopi terlalu banyak juga bisa
mengganggu faktor keseimbangan di dalam lambung.

Baca Juga :  Siap Temukan Jodoh Pada 2021, Ketahui 4 Tren Hubungan Asmara

“Minum
kopi 1 cangkir batasan kafeinnya 50 miligram masih oke. Yang ditolerir 3
cangkir dalam sehari. Nah bagaimana saat ini, lagi tren minum 1 liter?,” katanya
baru-baru ini secara daring.

“Saya
belakangan didatangi pasien yang mengeluh masalah lambung. Katanya habis minum
kopi 1 liter. Oh ternyata lagi tren dijual kopi 1 liter,” tambahnya.

Menurutnya,
dalam sehari maksimal mengonsumsi kafein idealnya adalah 150 miligram.
Sementara tren kopi 1 liter jika diminum sendirian dalam sehari dengan jumlah
sebanyak itu tentu bisa berdampak bagi kesehatan lambung.

“Minum
kopi karena ada kafeinnya memang bisa lebih segar. Tapi dampak kafein terlalu
banyak juga bisa membuat jantung berdebar-debar dan berisiko hipertensi,”
jelasnya.

Lalu
apa boleh kopi 1 liter tersebut disimpan? Menurut dr. Ari hal itu tak masalah.
Batas ideal atau toleransi dalam sehari yakni 2-3 cangkir kopi.

Baca Juga :  Perempuan Jago Bisnis Bisa Tetap Cantik

“Tapi
apa bisa disimpan, coba lihat dulu informasi pada kopi tersebut. Sebab misalnya
pada susu itu kan ada aturan maksimal diminum dalam 24 jam. Cek dulu, apakah
kopi itu bisa disimpan. Tanyakan pada kedainya,” paparnya.

“Apakah
kopi itu punya pengawet yang bisapertahankan kualitas misalnya selama 3 hari,
setahu saya beberapa produk jus diperbolehkan. Kalau susu enggak boleh. Pas
dibuka, susu enggak bisa dikonsumsi lagi. Mungkin kalau kopi saja, tak seperti
susu,” jelasnya.

Atau
jika memang tak bisa disimpan untuk hari berikutnya, konsumsilah kopi tersebut
secara bersama-sama dengan anggota keluarga. Sehingga takarannya tak
berlebihan.

“Kalau
anak kos atau tinggal sendirian dan kopinya tak bisa disimpan, ya jangan beli
yang 1 liter. Beli 1 liter boleh jika bisa dikonsumsi bersama 3-4 orang. Setiap
orang batasannya maksimal 3 cangkir,” katanya.

Terpopuler

Artikel Terbaru