33 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Deteksi Dini Masalah Reproduksi Pelajar

PALANGKA
RAYA – Mendeteksi masalah kesehatan itu perlu dilakukan sejak dini. Terlebih
kesehatan reproduksi. Hal ini yang sudah dilakukan pihak MTsN 1 Kota Palangka
Raya, baru-baru ini, bersama petugas kesehatan Puskesmas Panarung.

Sebelum
pemeriksaan seluruh siswa perempuan dikumpulkan di halaman madrasah secara
bersama untuk melakukan kegiatan minum obat tambah darah yang dipandu langsung
oleh dr Yulitha Kristiana dan drg.Early Natasha dengan dibantu oleh petugas
kesehatan lainnya.

Dalam
sambutan yang disampaikan oleh dr Yulitha, pemberian obat tambah darah hanya
diberikan kepada pelajar putri karena pada umumnya wanita itu yang sangat rentan
dari penyakit kurang darah atau animea. “Hal ini disebabkan mereka mengalami menstruasi
sebagai fase perubahan fisikologis yang sering terjadi pada kaum wanita,
“ucapnya.

Baca Juga :  Gaya Seksi Kylie Jenner dengan Sandal Metalik dan Mini Dress Kulit

Sementara
itu, drg Early Natasya dalam sambutanya menyampaikan penjaringan kesehatan
merupakan salah satu bentuk dari pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk
mendeteksi dini siswa yang memiliki masalah kesehatan agar segera mendapatkan
penanganan sedini mungkin.

Skrining
kesehatan reproduksi ini bertujuan untuk mendeteksi dini masalah kesehatan
reproduksi remaja sehingga dapat dilakukan upaya pencegah terhadap
kelainan-kelainan yang dapat mengganggu proses reproduksi mereka. Kuesioner
kesehatan reproduksi meliputi berbagai hal terkait kesehatan reproduksi antara
lain keluhan pada organ reproduksi dan perkembangan pubertas yang dilihat
melalui perkembangan organ seks primer (menstruasi/mimpi basah) dan organ seks
sekunder.

Bukan
kesehatan reproduksi saja, penjaringan kali ini juga mendeteksi masalah kesehatan
lainnya. Seperti pemeriksaan kebersihan perorangan (rambut, kulit dan kuku),
pemeriksaan status gizi melalui pengukuran antropometri, pemeriksaan ketajaman
indera (penglihatan dan pendengaran), pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut,
pemeriksaan laboratorium untuk anemia dan kecacingan, dan pengukuran kebugaran
jasmani.

Baca Juga :  Game-game Ini Dikonfirmasi Siap Hadir Bersamaan dengan Peluncuran XBox

Kepala
MTsN 1 Kota Palangka Raya Rita Sukaesih dalam sambutannya menyambut baik dan
mengucapkan terima kasih upaya yang dilakukan oleh Puskesmas Panarung ini.
“Saya berharap semoga pelaksanaan kegiatan penjaringan kesehatan anak ini dapat
berjalan lancar sehingga dapat diperoleh data yang akurat demi kepentingan terbaik
bagi seluruh peserta didik MTsN 1 Kota Palangka Raya, “ucapnya. (ila/CTK)

PALANGKA
RAYA – Mendeteksi masalah kesehatan itu perlu dilakukan sejak dini. Terlebih
kesehatan reproduksi. Hal ini yang sudah dilakukan pihak MTsN 1 Kota Palangka
Raya, baru-baru ini, bersama petugas kesehatan Puskesmas Panarung.

Sebelum
pemeriksaan seluruh siswa perempuan dikumpulkan di halaman madrasah secara
bersama untuk melakukan kegiatan minum obat tambah darah yang dipandu langsung
oleh dr Yulitha Kristiana dan drg.Early Natasha dengan dibantu oleh petugas
kesehatan lainnya.

Dalam
sambutan yang disampaikan oleh dr Yulitha, pemberian obat tambah darah hanya
diberikan kepada pelajar putri karena pada umumnya wanita itu yang sangat rentan
dari penyakit kurang darah atau animea. “Hal ini disebabkan mereka mengalami menstruasi
sebagai fase perubahan fisikologis yang sering terjadi pada kaum wanita,
“ucapnya.

Baca Juga :  Gaya Seksi Kylie Jenner dengan Sandal Metalik dan Mini Dress Kulit

Sementara
itu, drg Early Natasya dalam sambutanya menyampaikan penjaringan kesehatan
merupakan salah satu bentuk dari pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk
mendeteksi dini siswa yang memiliki masalah kesehatan agar segera mendapatkan
penanganan sedini mungkin.

Skrining
kesehatan reproduksi ini bertujuan untuk mendeteksi dini masalah kesehatan
reproduksi remaja sehingga dapat dilakukan upaya pencegah terhadap
kelainan-kelainan yang dapat mengganggu proses reproduksi mereka. Kuesioner
kesehatan reproduksi meliputi berbagai hal terkait kesehatan reproduksi antara
lain keluhan pada organ reproduksi dan perkembangan pubertas yang dilihat
melalui perkembangan organ seks primer (menstruasi/mimpi basah) dan organ seks
sekunder.

Bukan
kesehatan reproduksi saja, penjaringan kali ini juga mendeteksi masalah kesehatan
lainnya. Seperti pemeriksaan kebersihan perorangan (rambut, kulit dan kuku),
pemeriksaan status gizi melalui pengukuran antropometri, pemeriksaan ketajaman
indera (penglihatan dan pendengaran), pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut,
pemeriksaan laboratorium untuk anemia dan kecacingan, dan pengukuran kebugaran
jasmani.

Baca Juga :  Game-game Ini Dikonfirmasi Siap Hadir Bersamaan dengan Peluncuran XBox

Kepala
MTsN 1 Kota Palangka Raya Rita Sukaesih dalam sambutannya menyambut baik dan
mengucapkan terima kasih upaya yang dilakukan oleh Puskesmas Panarung ini.
“Saya berharap semoga pelaksanaan kegiatan penjaringan kesehatan anak ini dapat
berjalan lancar sehingga dapat diperoleh data yang akurat demi kepentingan terbaik
bagi seluruh peserta didik MTsN 1 Kota Palangka Raya, “ucapnya. (ila/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru