28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

PPKM Tekan Penyebaran Pandemi

PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Kondisi pandemi Covid-19 menarik
perhatian semua pihak. Pasalnya pandemi Covid-19 membawa dampak yang sangat
luas di berbagai sektor. Tidak hanya sektor kesehatan saja, akan tetapi juga
berdampak pada sektor ekonomi.

Untuk menekan penyebaran Covid-19
di kabupaten Pulang Pisau, beberapa waktu lalu Bupati Pulang Pisau telah
mengeluarkan Keputusan Bupati Pulang Pisau Nomor 196 tentang Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro diharapkan bisa menekan
Penyebaran Covid-19 di kabupaten Pulang Pisau.

“Dengan adanya Keputusan Bupati
Pulang Pisau itu diharapkan mampu menekan penyebaran Covid 19 di wilayah
kabupaten Pulang Pisau yang belakangan terus meningkat,” kata Ketua Komisi I
DPRD Pulang Pisau Tendean Indra Bella kepada wartawan, Senin (29/3).

Baca Juga :  RPJMD Perhatikan Kearifan Lokal dan Pemerataan Pembangunan

Menurut dia, dalam pelaksanaan
keputusan bupati itu perlu sinergitas serta penajaman dan penguatan di beberapa
aspek. Terlebih, kata dia, dalam keadaan saat ini sepertinya masyarakat sudah
mulai jenuh dan sulit dilakukan pembatasan. “Apalagi di sektor ekonomi,”
ucapnya.

Menurut politikus Partai Golongan
Karya tersebut, hal yang terpenting dilakukan adalah memperkuat sosialisasi dan
penegakan disiplin agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan. “Lakukan itu
secara massif,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, perlu
adanya penguatan dalam membangun kepekaan terhadap krisis di masyarakat bahwa
kondisi pandemi Covid-19 masih belum dapat dikendalikan dan mengawasi
kecenderungan di masyarakat mengabaikan protokol kesehatan.

“Kita tumbuhkan kepekaan
masyarakat terhadap kondisi pandemi saat ini. Pandemi ini belum berakhir dan
untuk menekan perlu komitmen dan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol
kesehatan dan melaksanakan keputusan bupati terkait PPKM mikro,” jelas dia.

Baca Juga :  Infrastruktur Jalan Dominasi Usulan Masyarakat ke DPRD

Dia menambahkan, dalam gerakan
penerapan protokol kesehatan harus dilakukan secara bersama-sama dengan
melibatkan seluruh elemen masyarakat, hingga tingkat bawah. Tandean
mengharapkan, kebijakan PPKM berbasis mikro mampu menekan angka penyebaran
Covid-19 di kabupaten Pulang Pisau. Baik dari sisi pengendaliannya, penambahan
kasus terkonfirmasi, dan kasus kematian, serta mendorong angka penyembuhan. “Kita
tak boleh bosan mengampanyekan protokol kesehatan,” pungkas dia.

PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Kondisi pandemi Covid-19 menarik
perhatian semua pihak. Pasalnya pandemi Covid-19 membawa dampak yang sangat
luas di berbagai sektor. Tidak hanya sektor kesehatan saja, akan tetapi juga
berdampak pada sektor ekonomi.

Untuk menekan penyebaran Covid-19
di kabupaten Pulang Pisau, beberapa waktu lalu Bupati Pulang Pisau telah
mengeluarkan Keputusan Bupati Pulang Pisau Nomor 196 tentang Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro diharapkan bisa menekan
Penyebaran Covid-19 di kabupaten Pulang Pisau.

“Dengan adanya Keputusan Bupati
Pulang Pisau itu diharapkan mampu menekan penyebaran Covid 19 di wilayah
kabupaten Pulang Pisau yang belakangan terus meningkat,” kata Ketua Komisi I
DPRD Pulang Pisau Tendean Indra Bella kepada wartawan, Senin (29/3).

Baca Juga :  RPJMD Perhatikan Kearifan Lokal dan Pemerataan Pembangunan

Menurut dia, dalam pelaksanaan
keputusan bupati itu perlu sinergitas serta penajaman dan penguatan di beberapa
aspek. Terlebih, kata dia, dalam keadaan saat ini sepertinya masyarakat sudah
mulai jenuh dan sulit dilakukan pembatasan. “Apalagi di sektor ekonomi,”
ucapnya.

Menurut politikus Partai Golongan
Karya tersebut, hal yang terpenting dilakukan adalah memperkuat sosialisasi dan
penegakan disiplin agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan. “Lakukan itu
secara massif,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, perlu
adanya penguatan dalam membangun kepekaan terhadap krisis di masyarakat bahwa
kondisi pandemi Covid-19 masih belum dapat dikendalikan dan mengawasi
kecenderungan di masyarakat mengabaikan protokol kesehatan.

“Kita tumbuhkan kepekaan
masyarakat terhadap kondisi pandemi saat ini. Pandemi ini belum berakhir dan
untuk menekan perlu komitmen dan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol
kesehatan dan melaksanakan keputusan bupati terkait PPKM mikro,” jelas dia.

Baca Juga :  Infrastruktur Jalan Dominasi Usulan Masyarakat ke DPRD

Dia menambahkan, dalam gerakan
penerapan protokol kesehatan harus dilakukan secara bersama-sama dengan
melibatkan seluruh elemen masyarakat, hingga tingkat bawah. Tandean
mengharapkan, kebijakan PPKM berbasis mikro mampu menekan angka penyebaran
Covid-19 di kabupaten Pulang Pisau. Baik dari sisi pengendaliannya, penambahan
kasus terkonfirmasi, dan kasus kematian, serta mendorong angka penyembuhan. “Kita
tak boleh bosan mengampanyekan protokol kesehatan,” pungkas dia.

Terpopuler

Artikel Terbaru