28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Perkokoh Persatuan dan Kesatuan

SUKAMARA
– Peringatan hari jadi ke-62 Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dilaksanakan
serentak di seluruh wilayah Kalteng. Tidak terkecuali di Kabupaten Sukamara.
Peringatan HUT provinsi itu digelar di halaman Kantor Bupati Sukamara, Kamis (23/5).

Upacara
berlangsung hikmat dengan bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Sukamara H
Windu Subagio dan dihadiri unsur Forkopimda, para kepala perangkat daerah di
lingkungan Pemkab Sukamara.

Sambutan
tertulis Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran yang dibacakan langsung
Bupati H Windu Subagio mengatakan, di tengah kondisi ketegangan sosial politik
pascapemilu 2019 kali ini, hendaknya peringatan hari lahir Provinsi Kalteng
dijadikan sebagai ajang rekonsiliasi.

“Tema
dan subtema yang diangkat pada peringatan hari jadi Provinsi Kalteng tahun ini
sangat tepat menggambarkan situasi yang terjadi dan kondisi seperti apa yang
kita harapkan ke depan,” kata Bupati Windu Subagio pada upacara peringatan hari
jadi ke-62 Provinsi Kalimantan Tengah di halaman Kantor Bupati Sukamara, Kamis
(23/5).

Baca Juga :  Tetap Siaga dan Bantu Warga di Lokasi Banjir

Dengan
mengangkat tema, “Dengan semangat hari jadi ke-62 Provinsi Kalimantan Tengah,
kita perkokoh jika mana persatuan dan kesatuan untuk membangun di semua bidang
kehidupan yang lebih baik dalam mewujudkan Kalteng Berkah”, diharapkan menjadi
bahan introspeksi diri khususnya warga Kalteng.

Bupati
menjelaskan, hajatan politik akbar telah usai, euforia demokrasi sudah berlalu,
dan pekerjaan besar menanti kita ke depan. Di bulan suci Ramadan yang penuh
berkah, rahmat dan ampunan ini mungkin menjadi momentum yang tepat untuk
menghentikan permusuhan dan persteruan pascapemilu.

“Calon
presiden dan wakil presiden terpilih adalah pemimpin negara kita lima tahun ke depan
yang wajib kita hormati dan hargai. Mari kita bersatu padu kembali ke rumah betang
dan bersama-sama membangun Kalimantan Tengah,” kata H Windu dalam sambutannya.

Baca Juga :  Tingkatkan PAD, Pemda Harus Kreatif, Proaktif dan Inovatif Melihat Pel

Ditambahkannya,
amanat memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa dapat
diwujudkan hanya melalui pembangunan nasional yang berkelanjutan. Yaitu
pembangunan manusia indonesia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia
seluruhnya dengan Pancasila sebagai dasar, tujuan dan pedomannya. (lan/ens/iha/CTK)

SUKAMARA
– Peringatan hari jadi ke-62 Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dilaksanakan
serentak di seluruh wilayah Kalteng. Tidak terkecuali di Kabupaten Sukamara.
Peringatan HUT provinsi itu digelar di halaman Kantor Bupati Sukamara, Kamis (23/5).

Upacara
berlangsung hikmat dengan bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Sukamara H
Windu Subagio dan dihadiri unsur Forkopimda, para kepala perangkat daerah di
lingkungan Pemkab Sukamara.

Sambutan
tertulis Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran yang dibacakan langsung
Bupati H Windu Subagio mengatakan, di tengah kondisi ketegangan sosial politik
pascapemilu 2019 kali ini, hendaknya peringatan hari lahir Provinsi Kalteng
dijadikan sebagai ajang rekonsiliasi.

“Tema
dan subtema yang diangkat pada peringatan hari jadi Provinsi Kalteng tahun ini
sangat tepat menggambarkan situasi yang terjadi dan kondisi seperti apa yang
kita harapkan ke depan,” kata Bupati Windu Subagio pada upacara peringatan hari
jadi ke-62 Provinsi Kalimantan Tengah di halaman Kantor Bupati Sukamara, Kamis
(23/5).

Baca Juga :  Tetap Siaga dan Bantu Warga di Lokasi Banjir

Dengan
mengangkat tema, “Dengan semangat hari jadi ke-62 Provinsi Kalimantan Tengah,
kita perkokoh jika mana persatuan dan kesatuan untuk membangun di semua bidang
kehidupan yang lebih baik dalam mewujudkan Kalteng Berkah”, diharapkan menjadi
bahan introspeksi diri khususnya warga Kalteng.

Bupati
menjelaskan, hajatan politik akbar telah usai, euforia demokrasi sudah berlalu,
dan pekerjaan besar menanti kita ke depan. Di bulan suci Ramadan yang penuh
berkah, rahmat dan ampunan ini mungkin menjadi momentum yang tepat untuk
menghentikan permusuhan dan persteruan pascapemilu.

“Calon
presiden dan wakil presiden terpilih adalah pemimpin negara kita lima tahun ke depan
yang wajib kita hormati dan hargai. Mari kita bersatu padu kembali ke rumah betang
dan bersama-sama membangun Kalimantan Tengah,” kata H Windu dalam sambutannya.

Baca Juga :  Tingkatkan PAD, Pemda Harus Kreatif, Proaktif dan Inovatif Melihat Pel

Ditambahkannya,
amanat memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa dapat
diwujudkan hanya melalui pembangunan nasional yang berkelanjutan. Yaitu
pembangunan manusia indonesia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia
seluruhnya dengan Pancasila sebagai dasar, tujuan dan pedomannya. (lan/ens/iha/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru