33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pemkab Bartim Dukung Gerakan Wajib Masker

TAMIANG LAYANG,KALTENGPOS.CO-Pemerintah Kabupaten Bartim mendukung
penuh pelaksanaan wajib masker untuk seluruh lapisan masyarakat. Hal tersebut
juga dicanangkan dalam kegiatan Maskerisasi Serentak dan Deklarasi Damai
Pilkada 2020 yang diikuti seluruh unsur FKPD, perangkat daerah, instansi
vertikal KPU, Bawaslu bahkan ormas, parpol, dan semua tokoh masyarakat di
halaman kantor bupati, Selasa (8/9).

 

Bupati Ampera AY Mebas mengungkapkan, kegiatan sebagai
tindaklanjut instruksi Presiden RI Jokowi terhadap kewajiban menggunakan
masker. Menurut dia, di Bartim dan tengah mengakomodasi penyediaan sampai desa
dengan menggunakan dana desa.

 

“Sudah intruksi Kemendes dan dari Satgas Covid – 19 di Bartim
menyediakan di tiga kelurahan, “ucap bupati, kemarin.

Baca Juga :  Prioritas Stabilitas Kehidupan Sosial Politik di Masyarakat

 

Dia menambahkan, setelah maskerisasi serentak kemudian aparat
bersama Satpol PP akan terjun langsung menertibkan. Untuk awal, ujar bupati,
dilakukan sosialisasi langkah persuasif teguran, sanksi, hingga denda.

 

Ditambahkan bupati, penertiban menggunakan masker bersifat
menyeluruh. Menurut dia, nanti dari kegiatan keagamaan, acara perkawinan,
kematian dan adat dimonitor tim melalui laporan yang tersaji setiap hari.

 

Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah
tersebut menyampaikan, jika kasus Covid – 19 di Bartim selama dua hari terakhir
mengalami trend kenaikan. Hal itu, pesan dia, hendaknya bisa dimengerti seluruh
lapisan masyarakat untuk disiplin.

 

“Disiplin
menggunakan masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan dan perlu memperhatikan
jika tidak berkepentingan untuk tidak keluar rumah, ” tukas bupati. 

Baca Juga :  Apresiasi Pengembangan 12 Destinasi Wisata

TAMIANG LAYANG,KALTENGPOS.CO-Pemerintah Kabupaten Bartim mendukung
penuh pelaksanaan wajib masker untuk seluruh lapisan masyarakat. Hal tersebut
juga dicanangkan dalam kegiatan Maskerisasi Serentak dan Deklarasi Damai
Pilkada 2020 yang diikuti seluruh unsur FKPD, perangkat daerah, instansi
vertikal KPU, Bawaslu bahkan ormas, parpol, dan semua tokoh masyarakat di
halaman kantor bupati, Selasa (8/9).

 

Bupati Ampera AY Mebas mengungkapkan, kegiatan sebagai
tindaklanjut instruksi Presiden RI Jokowi terhadap kewajiban menggunakan
masker. Menurut dia, di Bartim dan tengah mengakomodasi penyediaan sampai desa
dengan menggunakan dana desa.

 

“Sudah intruksi Kemendes dan dari Satgas Covid – 19 di Bartim
menyediakan di tiga kelurahan, “ucap bupati, kemarin.

Baca Juga :  Prioritas Stabilitas Kehidupan Sosial Politik di Masyarakat

 

Dia menambahkan, setelah maskerisasi serentak kemudian aparat
bersama Satpol PP akan terjun langsung menertibkan. Untuk awal, ujar bupati,
dilakukan sosialisasi langkah persuasif teguran, sanksi, hingga denda.

 

Ditambahkan bupati, penertiban menggunakan masker bersifat
menyeluruh. Menurut dia, nanti dari kegiatan keagamaan, acara perkawinan,
kematian dan adat dimonitor tim melalui laporan yang tersaji setiap hari.

 

Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah
tersebut menyampaikan, jika kasus Covid – 19 di Bartim selama dua hari terakhir
mengalami trend kenaikan. Hal itu, pesan dia, hendaknya bisa dimengerti seluruh
lapisan masyarakat untuk disiplin.

 

“Disiplin
menggunakan masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan dan perlu memperhatikan
jika tidak berkepentingan untuk tidak keluar rumah, ” tukas bupati. 

Baca Juga :  Apresiasi Pengembangan 12 Destinasi Wisata

Terpopuler

Artikel Terbaru