33.8 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

CPNS Diminta Segera Sesuaikan Diri

PURUK CAHU–Sebelum
melaksanakan tugas sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS di lingkungan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura), angkatan tahun 2018 terlebih
dahulu diberi pembekalan dari Bupati Mura Perdie M Yoseph.

Pembekalan tersebut
dimaksudkan untuk memberi informasi tentang lokasi tempat kerja dan motivasi
para CPNS yang akan dilepas di tempat tugasnya agar bisa melaksanakan tugas
sebagai pelayanan yang baik bagi masyarakat.

“Bila sampai ke desa
atau tempat tugasnya upayakan secepatnya menyesuaikan diri dengan masyarakat
setempat. Jangan mentang-mentang pegawai lalu bergaya dan tak begitu bergaul
dengan masyarakat, sebab hal itu akan menyulitkan untuk berinteraksi dengan
masyarakat,” kata Perdie di hadapan 215 CPNS sebelum menerima SK
pengangkatan di aula rumah jabatan, Kamis (2/5).

Menurutnya, jika datang
dengan penuh gaya ke desa, tetapi tidak bisa menyesuaikan diri dengan masyarakat,
maka suatu saat akan membuat tidak betah bekerja. Padahal waktu melamar CPNS
sudah membuat surat pernyataan kesanggupan di tempatkan bekerja di mana saja.

Baca Juga :  Angkat Harkat dan Martabat Masyarakat Dayak

“Untuk itu,
pandai-pandailah membawa diri di tempat kerja. Jika ada masalah biasakan berkoordinasi
dengan kepala desa dan aparatur desa lainnya. Kalaupun ada kendala di tempat
kerja laporkan secara berjenjang mulai dari kades, hingga dinas yang
membidanginya seperti Dinas Pendidikan atau Dinas Kesehatan,” ujar bupati.

Jika CPNS dalam kurun selama
dua tahun bisa membawa diri dan membuat prestasi, maka tentu pimpinan akan
membuat penilaian kelulusan dan penghapusan CPNS. Maka dari itu, tegasnya,
gunakan dan manfaatkan kesempatan yang baik ini dengan menghindari hal-hal yang
bersifat negatif seperti mabuk-mabukan dan terlibat perselingkuhan.

Ia meminta CPNS, jadikan diri
menjadi panutan masyarakat terutama yang bekerja di desa. Sebab akan banyak
persoalan yang bakal ditemukan di desa-desa. Dengan demikian membutuhkan
kebijaksanaan dan pemikiran yang jernih.

Baca Juga :  Desa Pantang Mundur Aruta Diresmikan

Menurutnya, menjadi seorang
ASN adalah sebuah pilihan yang apapun risikonya harus dihadapi, karena menjadi
seorang pelayan masyarakat memiliki tugas yang sangat kompleks dan tidak mudah.

“Persiapkan diri kalian
terutama mental dan jalinlah komunikasi yang baik dengan masyarakat. Dua hal
tersebut sangat penting untuk membentuk karakter agar menjadi abdi masyarakat
yang baik,” ungkapnya.

Bupati juga minta CPNS
segera berbaur dengan masyarakat, memperkenalkan diri secara baik dan membawa
energi positif bagi masyarakat dan masyarakat membutuhkan pelayanan yang cerdas
sebagai orang-orang terdidik. (her/ila)

PURUK CAHU–Sebelum
melaksanakan tugas sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS di lingkungan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura), angkatan tahun 2018 terlebih
dahulu diberi pembekalan dari Bupati Mura Perdie M Yoseph.

Pembekalan tersebut
dimaksudkan untuk memberi informasi tentang lokasi tempat kerja dan motivasi
para CPNS yang akan dilepas di tempat tugasnya agar bisa melaksanakan tugas
sebagai pelayanan yang baik bagi masyarakat.

“Bila sampai ke desa
atau tempat tugasnya upayakan secepatnya menyesuaikan diri dengan masyarakat
setempat. Jangan mentang-mentang pegawai lalu bergaya dan tak begitu bergaul
dengan masyarakat, sebab hal itu akan menyulitkan untuk berinteraksi dengan
masyarakat,” kata Perdie di hadapan 215 CPNS sebelum menerima SK
pengangkatan di aula rumah jabatan, Kamis (2/5).

Menurutnya, jika datang
dengan penuh gaya ke desa, tetapi tidak bisa menyesuaikan diri dengan masyarakat,
maka suatu saat akan membuat tidak betah bekerja. Padahal waktu melamar CPNS
sudah membuat surat pernyataan kesanggupan di tempatkan bekerja di mana saja.

Baca Juga :  Angkat Harkat dan Martabat Masyarakat Dayak

“Untuk itu,
pandai-pandailah membawa diri di tempat kerja. Jika ada masalah biasakan berkoordinasi
dengan kepala desa dan aparatur desa lainnya. Kalaupun ada kendala di tempat
kerja laporkan secara berjenjang mulai dari kades, hingga dinas yang
membidanginya seperti Dinas Pendidikan atau Dinas Kesehatan,” ujar bupati.

Jika CPNS dalam kurun selama
dua tahun bisa membawa diri dan membuat prestasi, maka tentu pimpinan akan
membuat penilaian kelulusan dan penghapusan CPNS. Maka dari itu, tegasnya,
gunakan dan manfaatkan kesempatan yang baik ini dengan menghindari hal-hal yang
bersifat negatif seperti mabuk-mabukan dan terlibat perselingkuhan.

Ia meminta CPNS, jadikan diri
menjadi panutan masyarakat terutama yang bekerja di desa. Sebab akan banyak
persoalan yang bakal ditemukan di desa-desa. Dengan demikian membutuhkan
kebijaksanaan dan pemikiran yang jernih.

Baca Juga :  Desa Pantang Mundur Aruta Diresmikan

Menurutnya, menjadi seorang
ASN adalah sebuah pilihan yang apapun risikonya harus dihadapi, karena menjadi
seorang pelayan masyarakat memiliki tugas yang sangat kompleks dan tidak mudah.

“Persiapkan diri kalian
terutama mental dan jalinlah komunikasi yang baik dengan masyarakat. Dua hal
tersebut sangat penting untuk membentuk karakter agar menjadi abdi masyarakat
yang baik,” ungkapnya.

Bupati juga minta CPNS
segera berbaur dengan masyarakat, memperkenalkan diri secara baik dan membawa
energi positif bagi masyarakat dan masyarakat membutuhkan pelayanan yang cerdas
sebagai orang-orang terdidik. (her/ila)

Terpopuler

Artikel Terbaru