33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Banyak Wilayah di Mura yang Belum Tersentuh Internet

PURUK
CAHU,PROKALTENG.CO

Dinas Komunikasi
Informatika
Statistik dan
Persandian
(DiskominfoSP) Kabupaten
Murung
Raya (Mura) mendata,
sebanyak
42 persen wilayah ini
masih
blank spot atau masuk area
yang
tidak tersentuh sinyal internet.

 

Menurut
Kepala DiskominfoSP
Mura Bimo
Santoso, dari 10 kecamatan
yang
ada di Mura, Laung
Tuhup
yang paling banyak desa
yang
belum tersentuh jaringan
internet,
diikuti Kecamatan Tanah
Siang.

 

“Kita
setiap tahun selalu mengajukan
usulan
ke Kominfo pusat
melalui
Badan Aksesibilitas
Telekomunikasi
dan Informasi
(BAKTI)
agar di Murung Raya
dibangun
base transceiver station
(BTS),
dan untuk tahun
2020
lalu kita hanya mendapat
1
menara BTS yang dibangun di
Kecamatan
Seribu Riam,” kata
Bimo
Santoso, Kamis (14/1).

Baca Juga :  Bupati Mura Komitmen Cegah Tindakan Korupsi

 

Tujuan
pihaknya mengusul
pendirian
BTS, lanjut Bimo, tidak
lain agar
seluruh wilayah Murung
Raya
bisa terkoneksi signal telekomunikasi,

dan
untuk tahun ini
pihaknya
berharap ada pendirian
menara
BTS lagi di kecamatan
yang
masih banyak blank spot.

 

“Sekarang
hampir semua kegiatan
atau
pekerjaan dilakukan
melalui
jaringan, sehingga ketersediaan
jaringan
internet ini sangat
penting
untuk menunjang semua
kegiatan
itu,” imbuhnya. 

PURUK
CAHU,PROKALTENG.CO

Dinas Komunikasi
Informatika
Statistik dan
Persandian
(DiskominfoSP) Kabupaten
Murung
Raya (Mura) mendata,
sebanyak
42 persen wilayah ini
masih
blank spot atau masuk area
yang
tidak tersentuh sinyal internet.

 

Menurut
Kepala DiskominfoSP
Mura Bimo
Santoso, dari 10 kecamatan
yang
ada di Mura, Laung
Tuhup
yang paling banyak desa
yang
belum tersentuh jaringan
internet,
diikuti Kecamatan Tanah
Siang.

 

“Kita
setiap tahun selalu mengajukan
usulan
ke Kominfo pusat
melalui
Badan Aksesibilitas
Telekomunikasi
dan Informasi
(BAKTI)
agar di Murung Raya
dibangun
base transceiver station
(BTS),
dan untuk tahun
2020
lalu kita hanya mendapat
1
menara BTS yang dibangun di
Kecamatan
Seribu Riam,” kata
Bimo
Santoso, Kamis (14/1).

Baca Juga :  Bupati Mura Komitmen Cegah Tindakan Korupsi

 

Tujuan
pihaknya mengusul
pendirian
BTS, lanjut Bimo, tidak
lain agar
seluruh wilayah Murung
Raya
bisa terkoneksi signal telekomunikasi,

dan
untuk tahun ini
pihaknya
berharap ada pendirian
menara
BTS lagi di kecamatan
yang
masih banyak blank spot.

 

“Sekarang
hampir semua kegiatan
atau
pekerjaan dilakukan
melalui
jaringan, sehingga ketersediaan
jaringan
internet ini sangat
penting
untuk menunjang semua
kegiatan
itu,” imbuhnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru