30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sandi, Pemilik Sapi 1,08 Ton yang Dibeli Jokowi untuk Kurban Idul Adha

Sapi peranakan ongole (PO) alias sapi jawa
begitu istimewa. Dibandingkan puluhan sapi lainnya di kandang milik Syaifullah
Mahdi di Desa Pangkah Wetan, Kecamatan Ujungpangkah, sapi itu sangat gagah.

Memiliki tinggi badan
160 sentimeter, panjang badan 176 sentimeter, dan lingkar dada 226 sentimeter,
tidak heran jika bobotnya mencapai 1.080 kilogram atau 1,08 ton. Presiden Joko
Widodo (Jokowi) pun kepincut.

Ya, salah satu sapi
yang dipesan sang presiden untuk kurban pada Hari Raya Idul Adha yang jatuh
hari ini (11/8) berasal dari Gresik. Sapi itu merupakan milik pria yang juga
kepala Desa Pangkah Wetan. ’’Sebenarnya ada dua ekor sapi yang sama. Umurnya
sekitar 4 tahun. Tapi, yang dibeli Pak Presiden satu ekor,’’ ujar Sandi, sapaan
Syaifullah Mahdi, ketika dikonfirmasi kemarin (10/8).

Baca Juga :  KPK Awasi Titik Rawan Duit Korona dan Penyaluran Bansos

Sandi tidak menduga
sapi peranakan ongole (PO) itu menjadi perhatian orang nomor satu di Indonesia.
’’Senang karena diminati presiden,’’ ucapnya.

Sandi mengatakan,
selama ini perawatan sapi miliknya diserahkan kepada sahabatnya, Amali. Dia
memelihara dan memberinya makan. Sebab, Sandi sibuk dengan aktivitas sebagai
kepala desa.

Sekitar seminggu lalu
ada perwakilan dari Dinas Peternakan (Disnak) Jatim yang mendatangi
peternakannya. Di kandang itu, selain jenis PO, ada sapi jenis brahmana.
’’Tapi, mereka tertarik dengan sapi PO itu,’’ jelas Sandi.

Berapa harga sapi itu?
Sandi tidak membuka kartu. Yang jelas, karena sapi tersebut diminati RI 1,
pengawasan dan pemeliharaannya semakin ketat. Bukan hanya soal pemilihan
makanan, keselamatan sapi juga mendapatkan perhatian serius. Sampai-sampai,
aparat TNI dan Polri ikut membantu pengamanan. ’’Meski selama ini kami sangat
serius merawatnya,’’ jelasnya. Hari ini sapi itu dikirim ke Masjid Al Akbar
Surabaya. (jpg)

Baca Juga :  Keputusan Pembukaan Sekolah Tergantung Gugus Tugas Daerah

 

 

Sapi peranakan ongole (PO) alias sapi jawa
begitu istimewa. Dibandingkan puluhan sapi lainnya di kandang milik Syaifullah
Mahdi di Desa Pangkah Wetan, Kecamatan Ujungpangkah, sapi itu sangat gagah.

Memiliki tinggi badan
160 sentimeter, panjang badan 176 sentimeter, dan lingkar dada 226 sentimeter,
tidak heran jika bobotnya mencapai 1.080 kilogram atau 1,08 ton. Presiden Joko
Widodo (Jokowi) pun kepincut.

Ya, salah satu sapi
yang dipesan sang presiden untuk kurban pada Hari Raya Idul Adha yang jatuh
hari ini (11/8) berasal dari Gresik. Sapi itu merupakan milik pria yang juga
kepala Desa Pangkah Wetan. ’’Sebenarnya ada dua ekor sapi yang sama. Umurnya
sekitar 4 tahun. Tapi, yang dibeli Pak Presiden satu ekor,’’ ujar Sandi, sapaan
Syaifullah Mahdi, ketika dikonfirmasi kemarin (10/8).

Baca Juga :  KPK Awasi Titik Rawan Duit Korona dan Penyaluran Bansos

Sandi tidak menduga
sapi peranakan ongole (PO) itu menjadi perhatian orang nomor satu di Indonesia.
’’Senang karena diminati presiden,’’ ucapnya.

Sandi mengatakan,
selama ini perawatan sapi miliknya diserahkan kepada sahabatnya, Amali. Dia
memelihara dan memberinya makan. Sebab, Sandi sibuk dengan aktivitas sebagai
kepala desa.

Sekitar seminggu lalu
ada perwakilan dari Dinas Peternakan (Disnak) Jatim yang mendatangi
peternakannya. Di kandang itu, selain jenis PO, ada sapi jenis brahmana.
’’Tapi, mereka tertarik dengan sapi PO itu,’’ jelas Sandi.

Berapa harga sapi itu?
Sandi tidak membuka kartu. Yang jelas, karena sapi tersebut diminati RI 1,
pengawasan dan pemeliharaannya semakin ketat. Bukan hanya soal pemilihan
makanan, keselamatan sapi juga mendapatkan perhatian serius. Sampai-sampai,
aparat TNI dan Polri ikut membantu pengamanan. ’’Meski selama ini kami sangat
serius merawatnya,’’ jelasnya. Hari ini sapi itu dikirim ke Masjid Al Akbar
Surabaya. (jpg)

Baca Juga :  Keputusan Pembukaan Sekolah Tergantung Gugus Tugas Daerah

 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru